Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 41 - 60 dari 86 ayat untuk berubah rupa AND book:[40 TO 66] (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.30) (1Kor 6:19) (full: TUBUHMU ADALAH BAIT ROH KUDUS. )

Nas : 1Kor 6:19

Sebagai orang Kristen, tubuhmu adalah tempat tinggal pribadi Roh Kudus (juga lih. Rom 8:11 di mana Roh itu merupakan tanda dari Allah yang menyatakan bahwa kamu menjadi milik-Nya). Karena Roh itu tinggal di dalam dirimu dan saudara menjadi milik Allah, tubuhmu sama sekali tidak boleh dicemarkan oleh kenajisan atau kejahatan apa pun, baik oleh pikiran, keinginan, tindakan, film, buku maupun majalah cabul. Sebaliknya, saudara harus hidup sedemikian rupa sehingga menghormati dan memuliakan Allah dengan tubuhmu (ayat 1Kor 6:20).

(0.30) (Luk 24:16) (jerusalem: tidak dapat mengenal Dia) Dalam cerita-cerita tentang penampakan yang disajikan Lukas dan Yohanes para murid mula-mula tidak mengenal Tuhan, tetapi baru setelah Yesus berkata-kata atau memberi tanda, Luk 24:30 dst., Luk 24:35,37 dan Luk 24:39-43; Yoh 20:14,16,20; Yoh 21:4,6-7; bdk Mat 28:17. Adapun sebabnya ialah: meskipun tetap sama, namun keadaan serba baru yang merobah rupa badan itu, Mar 16:12; badan Yesus bebas dari keadaan jasmaniah di dunia, Yoh 20:19. Mengenai keadaan badan yang dimuliakan, bdk 1Ko 15:44+.
(0.30) (Kis 13:47) (jerusalem: Aku telah menentukan engkau) Kutipan ini menurut LXX. Ini dapat dimengerti begitu rupa sehingga mengenai Paulus sendiri (bdk Kis 26:17-18), rasul dan pengajar orang-orang yang tak bersunat (bdk Rom 11:13; 1Ti 2:7; Efe 3:8 dll), atau Kristus yang dibangkitkan (lihat Kis 26:23, yang rupanya menyinggung Yes 49:6,9 juga, dan Luk 2:32 yang terpengaruh oleh Yes 49:6,9); Ia merupakan cahaya kaum kafir tetapi hanya menyinari mereka berkat kesaksian yang diberikan para rasul, bdk Kis 1:8+; dengan demikian maka nubuat itu menjadi pesan bagi Paulus yang harus menjamin pelaksanaannya.
(0.30) (Kis 17:28) (jerusalem) Propaganda monoteisme oleh orang Yahudi sudah biasa mengemukakan bahwa manusia dijadikan "menurut gambar dan rupa Allah", Kej 1:26-27; Wis 2:23; Sir 17:1-8, dengan maksud memperlihatkan betapa bodohnya penyembahan berhala
(0.30) (Rm 1:17) (jerusalem: kebenaran Allah) Kata Yunani (dikaiosune) sukar diterjemahkan dengan tepat: pembenaran, kebenaran, keadilan, dsb. Yang dimaksudkan di sini bukanlah keadilan bagi Allah yang membalas pekerjaan, tetapi usaha Allah untuk membenarkan dan menyelamatkan orang-orang berdosa (bdk Rom 3:26; Yes 56:1) dan dengan jalan itu melaksanakan janjiNya bahwa manusia diselamatkan melalui kasih karunia Allah
(0.29) (Ef 4:13) (full: KESATUAN IMAN. )

Nas : Ef 4:13

Dalam pasal Ef 4:1-32 Paulus mengajarkan bahwa "kesatuan Roh" (ayat Ef 4:3) dan "kesatuan iman" dipelihara dan disempurnakan dengan:

  1. (1) menerima hanya iman dan amanat para rasul, nabi, penginjil, gembala, dan pengajar PB (ayat Ef 4:11-12);
  2. (2) bertumbuh dalam kasih karunia, maju menuju kedewasaan rohani dan bertumbuh di dalam segala hal ke arah Kristus (ayat Ef 4:15), dan dipenuhi dengan segenap kepenuhan Kristus dan Allah (ayat Ef 4:13; bd. Ef 3:19);
  3. (3) tidak lagi menjadi anak-anak yang menerima "rupa-rupa angin pengajaran", tetapi yang sebaliknya memiliki pengetahuan akan kebenaran yang dengannya menolak guru-guru palsu (ayat Ef 4:14-15);
  4. (4) mempertahankan dan memberitakan kebenaran yang dinyatakan dalam Alkitab dengan kasih (ayat Ef 4:15); dan
  5. (5) hidup dalam "kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya" (ayat Ef 4:24; bd. ayat Ef 4:17-32).
(0.29) (Flp 2:7) (full: TELAH MENGOSONGKAN DIRI-NYA SENDIRI. )

Nas : Fili 2:7

Hal inilah yang benar-benar dikatakan dalam naskah Yunani, yaitu mengesampingkan kemuliaan (Yoh 17:4), kedudukan (Yoh 5:30; Ibr 5:8), kekayaan (2Kor 8:9), segala hak sorgawi (Luk 22:27; Mat 20:28), dan penggunaan sifat-sifat ilahi-Nya (Yoh 5:19; 8:28; Yoh 14:10). "Pengosongan diri-Nya" ini tidak sekadar berarti secara sukarela menahan diri untuk menggunakan kemampuan dan hak istimewa ilahi-Nya, tetapi juga menerima penderitaan, kesalahpahaman, perlakuan buruk, kebencian, dan kematian yang terkutuk di salib.

(0.29) (Rm 8:26) (sh: Roh membantu kelemahan kita dalam berdoa. (Selasa, 2 Juni 1998))
Roh membantu kelemahan kita dalam berdoa.

Pernahkah Anda merasa tidak mampu berdoa dengan benar? Jangan putus asa dan tak perlu risau. Perasaan demikian mungkin timbul karena kita tidak tahu jelas apakah kita harus memohon kekuatan di dalam menanggung derita atau memohon kelepasan dari derita itu. Dalam situasi demikian, Roh hadir di dalam diri kita. Ia membantu kita dalam kelemahan kita (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">26a). Ia berdoa syafaat untuk kita (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">26b). Dan Ia berdoa dengan keluhan-keluhan yang tak terkatakan sesuai kehendak Allah sendiri (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">27).

Menjadi serupa dengan gambaran Kristus. Manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (">Kej. 1:26). Gambar dan rupa Allah yang rusak karena dosa itu, dipulihkan oleh Tuhan Yesus. Meski menderita kita tak perlu meragukan kebenaran ini, sebaliknya "kita tahu". Allah menjadikan segala sesuatu menjadi alat-Nya untuk kebaikan kita asal kita mengasihi Dia. Alat-alat Tuhan itu akan menuntun kita menjalani proses yang telah Tuhan pilihkan dan tentukan dalam kekekalan, kini dalam pengalaman: dipanggil, dibenarkan, dimuliakan (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">1:29-30" context="true">29-30).

Renungkan: Penderitaan yang diresponi dengan doa adalah alat Tuhan membuat kita mengalami Allah Bapa (kepada siapa kita berdoa), Putra (melalui-Nya kita berdoa), Roh (Penolong kita berdoa) secara nyata.

Doa: Mohon pimpinan Roh Kudus agar dapat hidup seperti Kristus.

(0.26) (Mat 12:43) (full: ROH JAHAT. )

Nas : Mat 12:43

Ayat Mat 12:43-45 mengajarkan tiga kebenaran penting tentang kerasukan roh jahat.

  1. 1) Roh-roh jahat ingin kembali kepada orang yang pernah dirasuki sebelumnya (ayat Mat 12:44).
  2. 2) Roh-roh jahat tidak bisa kembali apabila hati orang itu telah didiami oleh Roh Kudus (ayat Mat 12:44; bd. 1Kor 6:19;

    lihat cat. --> 2Kor 6:16).

    [atau ref. 2Kor 6:15-16]

  3. 3) Suatu bangsa atau kelompok masyarakat secara keseluruhan dapat menikmati kejahatan sedemikian rupa hingga masyarakat itu sendiri kerasukan roh jahat (ayat Mat 12:45; bd. Wahy 16:14).
(0.26) (Rm 12:7) (full: MELAYANI ... MENGAJAR. )

Nas : Rom 12:7

Teks :
  1. 1) "Melayani" adalah kerinduan, kemampuan dan kuasa yang diberi Allah untuk memberikan bantuan praktis kepada anggota dan pemimpin gereja untuk membantu mereka memenuhi tanggung jawab mereka kepada Allah (bd. Kis 6:2-3).
  2. 2) "Mengajar" adalah kerinduan, kemampuan, dan kuasa yang diberi Allah untuk menyelidiki dan mempelajari Firman Allah dan menjelaskan, mempertahankan, serta memberitakan kebenaran-Nya sedemikian rupa sehingga orang lain bertumbuh dalam kasih karunia dan kesalehan (1Kor 2:10-16; 1Tim 4:16; 6:3; 2Tim 4:1-2;

    lihat cat. --> 2Tim 2:2;

    [atau ref. 2Tim 2:2]

    lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA; dan

    lihat art. PENDALAMAN ALKITAB BAGI ORANG KRISTEN.

(0.26) (Flp 2:6) (full: WALAUPUN DALAM RUPA ALLAH. )

Nas : Fili 2:6

Pada hakikatnya Yesus Kristus selalu adalah Allah, setara dengan Bapa sebelum, selama, dan sesudah masa hidup-Nya di bumi (lih. Yoh 1:1; Yoh 8:58; 17:24; Kol 1:15-17;

lihat cat. --> Mr 1:11;

lihat cat. --> Yoh 20:28).

[atau ref. Mr 1:11; Yoh 20:28]

Bahwa Kristus "tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan" berarti bahwa Ia melepaskan segala hak istimewa dan kemuliaan-Nya di sorga agar kita di bumi ini dapat diselamatkan.

(0.26) (Ibr 6:18) (full: ALLAH TIDAK MUNGKIN BERDUSTA. )

Nas : Ibr 6:18

Karena Allah tidak dapat berdusta, janji-janji-Nya kepada Abraham itu benar (ayat Ibr 6:14). Kejujuran Allah bukan saja berlaku untuk janji-Nya kepada Abraham, tetapi juga untuk Firman-Nya dalam seluruh Alkitab. Maksudnya, karena Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan, maka Alkitab itu sepenuhnya benar dan dapat dipercaya. Kebenaran Firman Allah terkandung di dalam kata-kata dan kalimat-kalimat Alkitab itu sendiri. Para penulisnya dituntun sedemikian rupa oleh Roh Kudus ketika menulis naskah-naskah aslinya sehingga penyampaian amanat Allah kepada umat manusia dikomunikasikan tanpa kesalahan

(lihat art. FIRMAN ALLAH; dan

lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB;

Yes 55:10,11).

(0.26) (Kis 20:28) (jerusalem: jemaat Allah) Var: jemaat Tuhan. 1Pe 2:9-10 berkata tentang "umat kepunyaan Allah sendiri" (menurut Yes 43:21; bdk Kis 15:14+); ia dijadikan "jemaat Allah", Kis 5:11+, sebuah ungkapan yang disukai Paulus, bdk 1Ko 1:2; 10:32; 11:22, dll
(0.26) (Ibr 5:7) (jerusalem: kesalehanNya) Istilah Yunani (eulabeis) mengandung rasa hormat dan ketaatan, sehingga searti dengan sungguh-sungguh menjalankan agama, sikap keagamaan yang mendalam. Doa Yesus waktu maut mendekat dijiwai seluruhnya oleh ketaatan kepada kehendak Bapa, bdk Mat 26:39,42. Itulah sebabnya Ia didengar dan doaNya dikabulkan
(0.26) (Why 4:6) (jerusalem: lautan) Lautan itu barangkali "air di atas cakrawala", Kej 1:7; Maz 104:3, atau "Lautan" dalam bait Allah, 1Ra 7:23-26, wadah air pembasuh liturgis
(0.26) (Luk 4:14) (sh: Misi Tuhan Yesus (Selasa, 6 Januari 2004))
Misi Tuhan Yesus

Melalui sebuah penelitian terhadap beberapa perusahaan besar yang sukses, ditemukan beberapa ciri yang penting. Ciri yang paling penting adalah bahwa mereka memiliki visi dan misi yang jelas untuk apa perusahaan-perusahaan itu ada.

Sebelum memulai pelayanan-Nya, Yesus perlu memproklamirkan misi-Nya. Caranya adalah menghadiri ibadah Sabat di kota-Nya sendiri, Nazaret (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">16). Dalam kitab Yesaya, telah dinubuatkan bahwa tugas Mesias yang akan datang adalah mewartakan kabar baik Allah bagi umat manusia. Melalui kabar baik itu manusia terbebas dari belenggu dosa. Kabar baik itu terdiri dari empat hal mendasar: pembebasan dari kemiskinan, dari keterpenjaraan, dari kebutaan, maupun dari ketertindasan. Dosa telah membuat seseorang “miskin” segala-galanya di hadapan Allah. Orang itu buta karena tidak dapat melihat rencana-rencana Allah bagi dunia dan bagi dirinya sendiri, dan ia ditindas oleh rupa-rupa kuasa yang melawan Allah. Inilah visi dan misi Yesus datang ke dunia yaitu memberitahukan bahwa tahun rahmat Allah sudah datang (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">18,19; bdk. Yes. 61:1-2).

Dalam Perjanjian Lama tahun rahmat Allah bisa berupa tahun sabat—tahun ketujuh, juga tahun Yobel—tahun kelimapuluh (Im. 25:1-22). Tahun Sabat adalah pembebasan bagi tanah dari eksploitasi sehingga tanah dipulihkan kesuburannya. Tahun Yobel adalah pembebasan tanah milik pusaka yang sudah digadaikan karena hutang. Kedua tahun ini melambangkan rahmat Tuhan yang lebih besar yang membebaskan umat dari belenggu dosa yang mengikat dan membuat mereka menderita.

Dalam ibadah tersebut Yesus mengklaim bahwa nubuat Yesaya itu digenapi dalam diri-Nya (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">21). Dia adalah Mesias, Sang Pembebas umat manusia dari perhambaan dosa dan penderitaan mereka.

Renungkan: Mesias sudah datang memberitakan pembebasan dari belenggu dosa. Apakah Anda sudah dibebaskan dari belenggu dosa?

(0.26) (1Kor 15:35) (sh: Kebangkitan tubuh rohani (Jumat, 3 Oktober 2003))
Kebangkitan tubuh rohani

Masih ada orang yang belum memahami tentang arti kebangkitan orang mati. Persoalannya, apa substansi tubuh kebangkitan itu. Andai saja orang mati tenggelam di laut, jatuh dari pesawat terbang, atau terbakar api, bukankah tubuh mereka akan rusak, tak berbentuk bahkan terpecah-pecah? Akankah tubuh mereka dibangkitkan tidak sempurna? Mengerikan! Tetapi 'bodoh' orang yang berandai-andai demikian.

Untuk menjawab kebingungan jemaat tentang kebangkitan, Paulus menjelaskan bahwa kebangkitan orang mati yang adalah kebangkitan tubuh rohaniah dari kematian tubuh alamiah, harus dipandang dari dua sudut yang berbeda. Pertama, Paulus menjelaskan dengan perumpamaan. Kebangkitan tubuh rohaniah diibaratkan seumpama menabur biji, tetapi yang tumbuh adalah tubuh tanaman. Tubuh duniawi, tubuh sorgawi, matahari, bulan, bintang-bintang mempunyai kemuliaan masing-masing yang berbeda. Daging manusia lain dari daging binatang. Kebangkitan orang mati ditabur dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan; ditabur dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan; ditabur dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan; yang ditabur tubuh alamiah, yang dibangkitkan tubuh rohaniah (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">35-44). Kedua, Paulus menggunakan analogi. Tubuh alamiah analog dengan Adam pertama yang berasal dari debu tanah, bersifat jasmaniah, menjadi makhluk hidup. Tubuh rohaniah analog dengan Adam terakhir yang berasal dari sorga: bersifat rohaniah, menjadi roh yang menghidupkan. Kita telah memakai rupa dari yang alamiah, kita juga akan memakai rupa dari yang sorgawi, yaitu tubuh rohaniah (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">45-49).

Memahami bahwa yang akan binasa, daging dan darah tidak mendapat bagian dalam yang tidak akan binasa yaitu Kerajaan Allah (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">50), seyogyanya kita menjadi manusia baru di dalam Kristus Yesus.

Renungkan: Tak perlu takut karena meski tubuh alamiah akan mati, tetapi tubuh sorgawi akan dibangkitkan bersama Kristus.

(0.26) (Ef 4:7) (sh: Kesatuan yang tidak menghilangkan jati diri (Sabtu, 8 November 2003))
Kesatuan yang tidak menghilangkan jati diri

Bersatu bukan berarti menghilangkan keunikan kepribadian setiap orang dan juga bukan berarti meleburkan diri dalam sebuah komunitas sehingga kehilangan jati diri.Dalam bagian ini Paulus meneruskan pembahasan dengan menekankan bahwa panggilan Allah agar kita menjadi satu, tidak akan membuat kita kehilangan jati diri dan talenta/kemampuan yang Tuhan berikan kepada kita. Karena itu Paulus menuliskan bahwa Allah tidak menganugerahkan kasih karunia yang sama kepada kita, tetapi masing-masing dianugerahkan kasih karunia menurut ukuran pemberian Kristus (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">7). Paulus berbicara tentang anugerah Allah dalam konteks kemampuan jemaat melayani Allah. Di dalam gereja ada jemaat yang berfungsi sebagai rasul-rasul, nabi-nabi, pemberita-pemberita Injil, gembala-gembala dan pengajar-pengajar (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">11). Semua fungsi ini menunjukkan bahwa:

[1] setiap orang Kristen, tidak hanya pendeta atau pemimpin jemaat, memikul tanggung jawab untuk membangun tubuh Kristus sesuai dengan karunia Tuhan yang ada di dalam dirinya;

[2] setiap orang Kristen dapat mencapai kedewasaan rohani yang lebih matang dan iman yang stabil, sehingga tidak mudah untuk diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">13-14);

[3] setiap orang Kristen dimampukan menjaga prinsip-prinsip kebenaran Allah dalam bertingkah laku dan bertutur kata sehingga semakin bertumbuh ke arah Kristus (ayat berubah+rupa+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">15).

Penjelasan di atas semakin mempertegas keyakinan kita bahwa komunitas Kristen memiliki kesatuan dan persatuan yang sejati; dan fungsi serta kemampuan yang Allah anugerahkan kepada kita, dapat kita pergunakan untuk membangun tubuh Kristus dan melayani Kristus.

Renungkan: Sudahkah Anda terlibat dengan orang Kristen lainnya membangun tubuh Kristus dan melayani Kristus dengan kemampuan yang Allah anugerahkan untuk Anda?

(0.22) (Mat 5:28) (full: MEMANDANG ... MENGINGINKANNYA. )

Nas : Mat 5:28

Yang disalahkan oleh Kristus bukanlah pikiran mendadak yang mungkin dibisikkan oleh Iblis ke dalam pikiran seorang, bukan juga keinginan yang tidak senonoh yang muncul dengan tiba-tiba. Yang dimaksudkan adalah pikiran atau keinginan tidak senonoh yang disetujui oleh kehendak seseorang, yaitu keinginan amoral yang akan dilaksanakan jikalau ada kesempatan. Keinginan dalam hati akan kenikmatan seksual yang haram, bila direnungkan dan tidak dilawan, adalah dosa

(lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).

  1. 1) Orang Kristen harus berhati-hati dalam mengelak kesenangan yang diperoleh dari melihat gambar amoral sebagaimana ditampilkan dalam film atau bacaan yang cabul (bd. 1Kor 6:15,18; Gal 5:19,21; Ef 5:5; Kol 3:5; 2Tim 2:22; Tit 2:12; Ibr 13:4; Yak 1:14; 1Pet 2:11; 2Pet 3:3; 1Yoh 2:16).
  2. 2) Dalam hal mempertahankan kesucian seksual, baik perempuan maupun laki-laki memiliki tanggung jawab. Seorang wanita Kristen harus hati-hati agar tidak berdandan sedemikian rupa sehingga menarik perhatian kepada tubuhnya, dan dengan demikian menimbulkan godaan bagi laki-laki serta merangsang hawa nafsu. Berdandan secara tidak sopan adalah dosa (1Tim 2:9; 1Pet 3:2-3).
(0.22) (Mat 27:26) (full: YESUS DISESAHNYA. )

Nas : Mat 27:26

Inilah tahap keempat dari penderitaan Yesus Kristus.

  1. 1) Penyesahan cara Romawi dilakukan dengan melucuti pakaian korban serta merentangkan tubuhnya pada sebuah tiang atau membungkukkan tubuhnya di atas sebuah tiang yang pendek dengan tangannya diikat. Alat penyesahnya adalah sebuah gagang kayu pendek dengan beberapa tali kulit di ujungnya. Pada ujung tali kulit itu telah diikatkan potongan-potongan kecil besi atau tulang. Dua orang yang berdiri sebelah-menyebelah korban itu akan memukul punggungnya. Sebagai akibatnya, daging punggung korban akan tersayat-sayat demikian rupa sehingga pembuluh-pembuluh darah dan urat nadi, bahkan tidak jarang organ-organ yang ada di dalam tubuh dapat dilihat dari luar. Sering korban sudah mati sementara penyesahan masih dijalankan.
  2. 2) Penyesahan merupakan penyiksaan yang mengerikan. Ketidakmampuan Yesus untuk memikul salib-Nya sendiri pastilah disebabkan oleh hukuman yang berat ini (ayat Mat 27:32; Luk 23:26). "Dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh" (Yes 53:5; 1Pet 2:24). (Mengenai tahap kelima dari penderitaan Yesus,

    lihat cat. --> Mat 27:28).

    [atau ref. Mat 27:28]



TIP #01: Selamat Datang di Antarmuka dan Sistem Belajar Alkitab SABDA™!! [SEMUA]
dibuat dalam 0.08 detik
dipersembahkan oleh YLSA