Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 541 - 560 dari 2084 ayat untuk Anak (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.26) (1Kor 7:14) (full: SUAMI ... ISTERI ... ANAK-ANAK. )

Nas : 1Kor 7:14

Apabila seorang percaya terikat dalam suatu pernikahan dengan seorang yang tidak percaya, baik pernikahannya itu maupun anak yang dilahirkan dalam pernikahan itu adalah absah di hadapan Allah. Karena itu, orang percaya itu harus hidup bersama dengan yang tidak percaya itu dan jangan mencari jalan untuk memecah-belah pernikahan atau rumah tangga itu. Apa lagi, oleh karena suami atau istri itu adalah orang percaya, maka ia bisa mempunyai pengaruh yang khusus sehingga pasangannya itu dapat dibimbing untuk menerima Kristus (bd. 1Pet 3:1-2).

(0.26) (Ams 8:30) (jerusalem: anak kesayangan) Kata Ibrani (amon) jarang dipakai. Dengan memperbaiki tulisan Ibraninya kata itu dapat diterjemahkan dengan: anak kesayangan. Itu dapat ditempatkan pada latar-belakang mitologi Mesir di mana hikmat dikatakan puteri dewa tertinggi. Ungkapan itu dapat diartikan juga: anak kesayangan Allah ialah murid Penciptaan yang setia. Itulah hikmat. Berdasarkan Yer 52:15; Kid 7:1 sementara ahli menterjemahkan kata Ibrani amon itu dengan: karyawan, seniman, arsitek, mandur dsb. Begitu kata itu memang dimengerti oleh penterjemahan Yunani (LXX). Hikmat menjadi "mandur" Allah dalam menciptakan alam semesta.
(0.26) (Mrk 14:36) (jerusalem: Ya Abba) Abba adalah sebuah kata bahasa Aram. Dengannya Yesus mengungkapkan hubungan mesra antara Anak dan Bapa, bdk Mat 11:25-26 dsj; Yoh 3:35; Yoh 5:19-20; Yoh 8:28-29, dll. Kemudian orang Kristen juga memakai kata itu untuk menyapa Allah, Rom 8:15; Gal 4:6. Memanglah Roh Kudus menjadikan orang Kristen anak Allah, Mat 6:9; Mat 17:25+ (Yunani): anak-anaknya; terjemahan: rakyatnya); Luk 11:2, dll.
(0.26) (Ef 1:14) (jerusalem: penebusan yang menjadikan kita milik Allah) Harafiah: penebusan (bangsa yang menjadi) milik. Artinya: bangsa yang oleh Allah diperoleh sebagai milikNya yang khas melalui darah AnakNya, ialah bangsa orang-orang pilihan. Setelah memungut dari Perjanjian Lama gagasan-gagasan "berkat", "memilih", "anak-anak angkat", "penebusan", "bagian Allah", Paulus di sini mengambil gagasan lain lagi dari Perjanjian Lama, yaitu "milik". Hanya gagasan itu diperluas dan disempurnakan dan diterapkan pada Israel baru, jemaat orang-orang diselamatkan, yang tidak lain kecuali Gereja orang-orang Kristen.
(0.26) (Why 14:1) (jerusalem) Dengan pengikut-pengikut binatang, yang membawa meterai bilangan namanya, Wah 13:16-17, Yohanes memperlawankan orang-orang yang setia pada Anak Domba, Wah 5:6+, dan yang dimeterai dengan nama BapaNya, Wah 7:4; 12:17. Inilah "Sisa", Wah 11:1+, yang di tengah-tengah penganiayaan tetap setia. Berpangkal pada mereka Kerajaan akan dipulihkan setelah kemenangan tercapai. Bukit Sion (Wah 14:1), ialah tempat takhta Allah, bdk Wah 21:1+.
(0.26) (1Yoh 4:1) (sh: Jangan mudah percaya (Sabtu, 9 Desember 2000))
Jangan mudah percaya

Banyak penipuan terjadi dan terus berkembang dalam berbagai cara: mengaku petugas telkom ternyata berniat merampok, mengaku seorang sales dari perusahaan tertentu ternyata penjual barang tiruan, mengaku seorang pengasuh anak ternyata penculik anak, dan masih banyak lagi bentuk lainnya. Untuk menghindarinya biasanya kita menanyakan kartu identitas mereka, namun itu pun tidak menjamin terhindar dari penipuan. Kita harus menanyakan keaslian tanda pengenal tersebut kepada instansi yang bersangkutan.

Betapa pun sulitnya menguji status dan identitas seseorang, masih lebih mudah dibandingkan menguji roh, apakah seseorang berasal dari Allah atau bukan. Siapa saja yang bukan dari Allah adalah nabi-nabi palsu yang tidak menyuarakan kebenaran, karena mereka tidak mengakui Kristus. Mereka berbicara mengenai dunia kepada dunia dan dunia mendengarkan mereka. Sebaliknya siapa yang berasal dari Allah pasti mengakui Yesus Kristus dan menyuarakan kebenaran. Dunia memang tidak mau mendengarkan, tetapi orang- orang yang mengenal Allah mau mendengarkannya. Lalu bagaimana kita menguji seseorang dari Allah atau bukan? Seseorang bukan dari Allah akan melakukan segala sesuatu untuk menyenangkan dunia: mengikuti cara dunia, menceritakan yang enak didengar telinga, menjanjikan sesuatu kenikmatan dengan cara mudah, memanipulasi kebahagiaan, mencemarkan hidup demi kepuasan, dan tidak menghargai hidup pemberian Tuhan. Semuanya ini tidak mungkin dilakukan oleh anak-anak Allah, yang senantiasa memikirkan, mendengarkan, mengajarkan, melakukan, dan mengatakan apa yang benar.

Anak-anak Allah dan nabi-nabi palsu memang tidak pernah bersatu, keduanya akan selalu berperang. Namun anak-anak Allah telah mengalahkan nabi-nabi palsu, karena Roh Allah lebih berkuasa dari roh dunia. Anak-anak Allah tidak perlu takut menghadapi nabi-nabi palsu, bila tetap memberitakan firman Tuhan dengan keberanian dan kekuatan Roh Kudus. Kemenangan bukan berasal dari kekuatan diri dan bukan merupakan kemenangan fisik, tetapi kemenangan rohani karena Allah sendiri yang telah, sedang, dan tetap berperang bagi kita.

Renungkan: Peperangan rohani melawan nabi-nabi palsu tak membutuhkan kekuatan fisik, tetapi ketahanan iman dan keyakinan akan kuasa firman Tuhan dalam hidup anak-anak-Nya.

(0.25) (Rut 1:11) (bis: Bukankah ... suamimu?)

Bukankah ... suamimu?: Menurut adat orang Yahudi, jika seorang laki-laki meninggal tanpa mempunyai anak laki-laki, jandanya harus menikah dengan saudara mendiang suaminya. Lihat Ula 25:5-6

(0.25) (Yeh 16:4) (bis: memborehi dengan garam)

memborehi dengan garam: Menurut adat orang Palestina, anak yang baru lahir diborehi dengan campuran air, minyak dan garam oleh bidan, lalu dibedung selama tujuh hari. Bahasa Ibrani masih ada tambahan kata yang tak jelas artinya.

(0.25) (Luk 9:55) (bis)

Dalam beberapa naskah kuno ada kata-kata: dan berkata, "Kalian tidak tahu Roh mana yang menguasai kalian; sebab Anak Manusia tidak datang untuk membinasakan nyawa orang, melainkan untuk menyelamatkannya."

(0.25) (Kej 19:38) (ende)

Moab disini berarti "dari bapa"; Ben-Ammi artinja "anak bapaku".

Bangsa Moabit dan Ammonit bermusuhan dengan Israel. Dalam tjerita ini asal-usul mereka memberi kesan jang tidak baik.

(0.25) (Kej 21:31) (ende)

Nama kota Beersjeba disini dihubungkan baik dengan ajat 30(Kej 21:30): "perigi tudjuh (ekor anak domba) (sjeba' = tudjuh), maupun dengan sumpah (nisjba').

(0.25) (Kej 25:34) (ende)

Djuga disini Esau dilukiskan seperti orang jang kasar dan rakus. Ia sangat sedikit menghargai hak-hak istimewa anak sulung. Djadi ia tidak lajak menerima hak-hak itu. Dengan demikian perbuatan Jakub dibenarkan (lihat Ibr 12:16,17).

(0.25) (Kej 29:32) (ende)

Ruben disini dihubungkan dengan "ra'ah be'ony" = "melihat kedinaanku". Arti jang lebih mudah dipahami ialah: "Re'u-ben" = "Lihatlah, anak laki-laki"

(0.25) (Kej 36:11) (ende)

Disini disebutkan duabelas suku Edom. (Amalek, anak selir, tidak diikutsertakan). Bandingkan dengan duabelas suku Israel: Kej 35:22 dsl., dan Isjmael: Kej 25:13. Djumlah ini merupakan bentuk historis persekutuan suku-suku.

(0.25) (Ul 4:9) (ende)

Kewadjiban untuk menjampaikan mukdjidjat-mukdjidjat Allah kepada anak keturunan ditandaskan diberbagai tempat. Setiap keluarga bertanggungdjawab atas tradisi tersebut dan harus memberikan kesaksian terhadap imannja sendiri. Bagi setiap angkatan baru kedjadian-kedjadian penjelamatan itu harus mendjadi kenjataan lagi.

(0.25) (Rut 1:8) (ende: Rumah ibumu)

Pada bangsa Jahudi dahulu dan pada bangsa2 lain, tiap2 isteri seorang suami tinggal dalam kemahnja masing2. Anak2 perempuan tinggal bersama ibunja masing2 dalam kemahnja.

(0.25) (Rut 1:21) (ende)

Waktu Na'omi mengungsi ia mempunjai suami dan anak2, tetapi semua meninggal dalam perantauan. Dan kematiannja disebabkan Jahwe. Menurut sangkaan Na'omi djustru untuk menghukum dia.

(0.25) (Rut 2:20) (ende: orang hidup dan mati)

ialah Na'omi dan Rut serta suami dan anak2 Nao'mi jang telah meninggal.

(0.25) (1Sam 1:11) (ende)

Anak, jang akan dianugerahkan Tuhan, akan dibaktikan kepada Jahwe untuk mendjalankan ibadat dalam rumahnja. Rambutnja jang pandjang mendjadi tanda pembaktian itu. Rupa2nja Sjemuel bukan seorang "Nazir", seperti Sjimsjon.

(0.25) (1Sam 2:17) (ende: sebab orang itu ..... dst)

Ajat ini sukar untuk diartikan. Seringkali ditafsirkan dan diterdjemahkan sbb: "mereka (anak2 'Eli) membuat orang2 menghinakan persembahan Jahwe". Karena kelakuan imam jang buruk itu orang2 Israil melalaikan ibadat.



TIP #11: Klik ikon untuk membuka halaman ramah cetak. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA