(0.29) | (Mi 7:14) | (jerusalem) Umat Israel nampak sebagai bangsa terpencil di tanah yang miskin. Begitulah keadaan orang-orang Yahudi yang baru kembali dari pembuangan dan menetap di sekitar Yerusalem. |
(0.29) | (Za 14:16) | (jerusalem: hari raya Pondok Daun) Bdk Kel 23:14+. Hari raya itu dipilih oleh karena pada hari itu umat meluhurkan Tuhan sebagai Raja dunia semesta. |
(0.29) | (Mat 9:8) | (jerusalem: kepada manusia) Oleh karena "manusia" berbentuk jamak (banyak) maka Matius jelas berpikir kepada pejabat-pejabat umat, yang mendapat kekuasaan dari Kristus, Mat 18:18. |
(0.29) | (Mat 18:18) | (jerusalem) Kekuasaan yang diberikan kepada Petrus dahulu diberikan juga kepada pejabat-pejabat umat yang lain. Seluruh wejangan ini justru tertuju kepada pejabat-pejabat itu. |
(0.29) | (Rm 8:10) | (jerusalem) Oleh karena dosa, Rom 5:12+, tubuh teruntuk bagi umat jasmaniah dan menjadi alat maut rohani. Tetapi Roh Kudus adalah hidup, daya pembangkitan, lihat catatan berikutnya. |
(0.28) | (Ul 16:1) |
(sh: Kilas balik karya besar Allah (Senin, 19 Mei 2003)) Kilas balik karya besar AllahKilas balik karya besar Allah. Perayaan agama sangat berarti bagi pembaruan iman umat. Itulah sebabnya Allah selalu meminta umat-Nya untuk senantiasa merayakan perayaan agama (ayat 1). Tiap-tiap perayaan memiliki keunikan makna masing-masing, namun sama bertujuan agar umat menyadari semua kebaikan Tuhan dan hidup mengasihi Tuhan. Khususnya perayaan Paskah bermaksud untuk mengingatkan kembali peristiwa keluaran dari Mesir. Dalam perayaan ini umat harus melakukan kegiatan-kegiatan ritual seperti mempersembahkan korban hewan (ayat 2), sebagai tindakan simbolis dari penyerahan diri umat kepada Allah Israel satu-satunya. Uniknya, kegiatan ini harus dilakukan di tempat yang dipilih Allah (ayat rapat+umat&tab=notes" ver="">2,6,7). Pemusatan ibadah di tempat yang dipilih Allah ini bertujuan agar, [1] umat tidak memiliki hati dan sikap yang bercabang. Melalui merayakan Paskah itu hati, pikiran dan jiwa umat ditujukan kepada Allah saja yang telah membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir. [2] Umat diingatkan untuk meninggalkan kebiasaan-kebiasaan yang bertentangan dengan jalan Tuhan, sesuai dengan berbagai ketetapan, peraturan dan hukum yang relevan pada waktu itu seperti yang terdapat dalam Ulangan 12-26. Kesukaan dan penderitaan merupakan pengalaman bukan saja umat Israel tetapi juga pengalaman umat Allah masa kini. Keunikan perayaan umat Kristen adalah bahwa perayaan-perayaan itu terjadi karena penderitaan: Penderitaan Allah di dalam Kristus yang rela menjadi manusia dan mati untuk menebus dosa. Terkadang Allah mengizinkan kita menderita. Apabila kita menderita karena kebenaran, kita patut bersyukur atas hak istimewa itu. Renungkan: Apabila kita tidak paham mengapa kita menderita, setidaknya penderitaan Kristus dapat menjadi sumber penghiburan dan pengharapan bagi sesuatu yang indah yang belum kita lihat kini. |
(0.28) | (Yes 40:1) |
(sh: Habis gelap terbitlah terang! (Sabtu, 23 Juli 2005)) Habis gelap terbitlah terang!Habis gelap terbitlah terang! Pasal rapat+umat&tab=notes" ver="">40 merupakan nas awal dari bagian kedua kitab Yesaya. Bila bagian pertama Yesaya menegaskan hukuman yang akan dijatuhkan kepada Yehuda maka pada bagian kedua ini, fokus penulis diarahkan pada rencana pemulihan umat-Nya. Nas ini terdiri dari empat rangkaian seruan. Pertama, seruan penghiburan bagi umat Tuhan bahwa masa hukuman sudah berakhir (ayat 1-2). Allah sudah mengampuni dan sekarang siap memulihkan. Kedua, seruan panggilan untuk mempersiapkan jalan bagi pemulangan umat dari tempat pembuangan. Gambarannya adalah arakan kemenangan dari Allah dan umat-Nya yang memuncak pada pernyataan kemuliaan Allah yang disaksikan oleh seluruh umat manusia (ayat 3-5). Gambaran ini digenapi oleh pelayanan Yohanes Pembaptis yang mempersiapkan umat Yahudi bagi kedatangan Juruselamat, Yesus Kristus. Ketiga, seruan penyadaran akan kefanaan manusia dan kekekalan firman Tuhan (ayat 6-8). Inti seruan ini mengingatkan umat Tuhan bahwa pengampunan dan pemulihan terjadi semata-mata karena anugerah Tuhan sesuai janji firman-Nya, bukan karena kebaikan mereka. Keempat, seruan pengagungan Allah sebagai Gembala umat-Nya (ayat 9-11). Sion dipanggil untuk menyaksikan kuasa dan kasih Allah yang memulihkan umat Tuhan. Kuasa Allah ditunjukkan dengan membebaskan umat-Nya dari penawanan Babel. Kasih-Nya digambarkan sebagai gembala yang memelihara umat-Nya. Perbuatan dosa yang kita lakukan pasti diganjar hukuman dari Allah. Akan tetapi, setelah masa hukuman usai Allah akan mengampuni dan siap memulihkan kita. Pemulihan itu merupakan anugerah Allah karena janji firman-Nya. Oleh karena itu, kita yang sudah dipulihkan harus menaikkan syukur serta menyaksikan kemurahan kasih-Nya kepada setiap orang. Renungkan: Jadikan pemulihan yang Tuhan berikan kepada Anda sebagai langkah awal Anda menjadi berkat bagi sesama. |
(0.28) | (Why 7:1) |
(sh: Perlindungan ilahi bagi umat Allah (Jumat, 12 Agustus 2005)) Perlindungan ilahi bagi umat AllahPerlindungan ilahi bagi umat Allah Meterai-meterai hukuman Allah atas dunia ini dibukakan, namun terhadap umat-Nya yang sejati meterai Allah dikenakan untuk melindungi mereka dari hukuman-Nya (ayat 1-4). Siapa 144.000 orang yang dimeteraikan itu? Siapa kumpulan besar yang yang tidak terhitung jumlahnya itu? Orang Kristen tidak dijanjikan luput dari berbagai aniaya yang berasal dari orang-orang yang tidak takut akan Allah. Justru aniaya dunia ini adalah alat untuk menguji dan mendorong orang beriman untuk bertekun dalam iman agar beroleh kemenangan lewat ketekunan itu. Luput yang dipaparkan Yohanes adalah terhindar dari hukuman Allah atas penghuni dunia yang membenci Dia dan bertindak jahat terhadap umat-Nya. Penglihatan tentang meterai perlindungan ilahi ini menjawab teriakan (ayat rapat+umat&tab=notes" ver="">6:10) dan pertanyaan umat yang menderita (ayat rapat+umat&tab=notes" ver="">7:17). Hasil dari tindakan Allah membela umat-Nya adalah tak terbilang banyaknya umat yang setia kepada-Nya mengalami pemurnian dan siap menerima kemuliaan. Siapakah umat yang dimeteraikan Allah agar luput dari hukuman-Nya bagi dunia ini? Bedakah 144.000 orang (ayat rapat+umat&tab=notes" ver="">7:4-8) dari kumpulan besar dalam ayat rapat+umat&tab=notes" ver="">9? Meski ditulis dalam dua kelompok berbeda bukan berarti Yohanes melihat dua golongan manusia yang beroleh meterai keselamatan dari Allah. Kelompok pertama adalah gambaran simbolis dari keseluruhan umat Allah zaman PL dan PB. Mereka adalah orang-orang yang telah memercayakan hidup mereka kepada Allah dan rencana keselamatan-Nya. Tindakan memberikan meterai yang mengakibatkan perlindungan ilahi itu adalah tindakan pengesahan kepemilikan Allah atas umat-Nya. Orang-orang yang menaruh iman kepada Kristus adalah kita dan seluruh umat Allah yang memperoleh meterai Roh. Tak satu pun yang terluput dari empat kuda dan empat malaikat penjuru bumi yang membinasakan dan menyesatkan itu, kecuali mereka yang bermeterai keselamatan dari Allah. Responsku: Apa bukti bahwa meterai keselamatan dari Allah ada padaku? |
(0.27) | (Kel 12:6) |
(ende) Disini kata "djemaah" adalah terdjemahan kata hibrani "qahal" = umat jang dipanggil untuk berkumpul. Kata ini kemudian sering-sering diterdjemahkan "ecclesia" = geredja, umat jang terkumpulkan atas panggilan Tuhan (Bandingkan 1Ko 1:2,9; Yud 1). Binatang jang dikorbankan selama beberapa hari disendirikan, menundjukkan bahwa akan dipakai untuk tudjuan jang istimewa dan kudus. |
(0.27) | (Ul 2:31) |
(ende) Sekali lagi kuasa Jahwelah jang dari sedjak semula menentukan kehantjuran musuh dan menganugerahkan negeri itu kepada umatNja. Hal itu merupakan unsur klasik dalam skema "perang kudus"; hasil jang menguntungkan telah ditentukan sebelumnja oleh Allah: sedangkan umat tinggal berangkat dengan penuh kepertjajaan sadja dan menerima wilajah itu. (bdk. Ula 3:2; Kel 14:13-14); Yos 6:8) |
(0.27) | (Ul 32:43) |
(ende) Pudjian sebagai penutup madah. Ini merupakan panggilan terhadap seluruh umat. Djuga orang-orang jang sudah mati mempunjai alasan untuk bersuka-tjita karena kematian mereka dalam perang melawan musuh achirnja tidak sia-sia. Batjaan lain ialah: "Bersorak-sorailah hai bangsa-bangsa bersama-sama dengan umatNja" (lihat tjatatan pada achir kitab ini). |
(0.27) | (2Sam 14:12) |
(ende) Wanita itu disini memberi keterangan untuk tjeriteranja, jang merupakan perumpamaan. Djanda itu adalah umat Israil dan kedua anaknja ialah putera radja, Amnon dan Absjalom. Si penebus darah ialah radja sendiri, jang dengan mau menghukum Absjalom mengambil harapan umat (Absjalom adalah putera mahkota!) |
(0.27) | (Mzm 83:1) |
(ende) Israil disesak oleh bangsa tetangganja (Maz 83:3-9), jang oleh karenanja memusuhi Jahwe sendiri (Maz 83:3,6.) Maka umat bermohon, agar mereka dihukum Allah dengan kerasnja, seperti dahulukala musuh2 umat dihukumNja (Maz 83:10-16), agar supaja merekapun mengakui allah Israil (Maz 83:16-18). |
(0.27) | (Mzm 87:4) |
(ende) Allah sendiri berbitjara dan memudji Jerusjalem. |
(0.27) | (Mzm 124:1) |
(ende) Doa sjukur umat ini mengakui, bahwa Jahwe satu2nja jang menolong dan membebaskannja dari suatu bentjana (Maz 124:1-4). Maka itu umat berterimakasih atas pertolongan itu (Maz 124:6-8). Lagu ini penuh dengan bahasa kiasan jang amat laku (binatang2 Maz 124:3,6, bandjir Maz 124:4, pemburu Maz 124:7). |
(0.27) | (Mzm 129:1) |
(ende) Umat Israil sedjak awal-mula dianiaja dan ditindas musuh2 (Maz 129:1-3). Tetapi Jahwepun selalu menolong (Maz 129:4). Maka dari itu umat pertjaja dan berharap, bahwa demikianpun akan terdjadi pada masa depan (Maz 129:5-8). |
(0.27) | (Mzm 133:1) |
(ende) Lagu kebidjaksanaan jang ketjil ini membandingkan persaudaraan jang patut berlaku pada umat (Maz 133:1) dengan minjak pentahbisan imam (Maz 133:2). Dan kalau demikian halnja, maka umat akan diberkati Jahwe, berkah mana dibandingkan dengan embun jang ber-limpah2 (Maz 133:2-3). |
(0.27) | (Yes 1:2) |
(ende) Si nabi pakai bahasa penghebat dan memang tidak berbitjara kepada "langit dan bumi", jang diperorangkan dan dikerahkan sebagai saksi dalam perkara antara Jahwe dengan umatNja. Orang2 Juda disebut "anak2 Allah", oleh karena Jahwe telah memelihara Juda seperti seorang ajah memelihara anak2nja. Demikian ditekankanlah hubungan mesra antara Allah dengan umatNja. |
(0.27) | (Yes 28:23) |
(ende) Perumpamaan (dua?) ini mengibaratkan kebidjaksanaan Allah terhadap umatnja. Allah tidak terus2an memperlakukan umatNja setjara sama sadja, tapi sesuai dengan keperluan2: kadang2 menolong, kadang2 menghukum untuk membersihkannja, seturut kelakuan umatNja. Kebidjaksanaan pak tani merupakan tjerminan kebidjaksanaan Allah itu. |
(0.27) | (Yes 30:27) |
(ende) Dengan bahasa kiasan jang lazim nabi melukiskan Allah jang menghukum Asjur jang menjerang umatNja; kiranja Sanherib jang th. 701 menjerbu di Juda. |