(0.30178171698113) | (Pkh 6:6) |
(ende: ke-dua2nja) jakni anak keguguran dan orang kaja, jang pandjang umur hidupnja, tetapi jang tak dibolehkan menikmati harta-bendanja. |
(0.30178171698113) | (Yes 9:2) |
(ende: terang) ialah keselamatan. si nabi mendjandjikan keselamatan jang dibawa oleh anak seorang radja. Kurang djelas apakah rakjat ini adalah rakjat Galil (Yes 9:1) atau rakjat Juda. |
(0.30178171698113) | (Yes 10:20) |
(ende) Ajat2 ini menerangkan nama anak Jesaja Sjear-Jasjub. "jang memukulnja", ialah Asjur jang diminta pertolongannja oleh radja Ahaz, tapi jang lalu menaklukan Juda. |
(0.30178171698113) | (Yes 49:2) |
(ende) Dengan bahasa kiasan digambarkanlah tugas si hamba (pedang, anak panah: tugas membawakan adjaran benar; tugas kenabian) dan perlindungan dari pihak Jahwe (dalam naungan tangan; dibumbung). |
(0.30178171698113) | (Yes 51:18) |
(ende) Anak2 Jerusjalem ( jang dibandingkan dengan ibu) tidak mampu menolong dia, oleh karena penduduk kota itu sudah lenjap (#TB Yes 51:20). |
(0.30178171698113) | (Rat 2:20) |
(ende) Jerusjalem mengakat doanja. Keadaan malang (waktu pengepungan) digambarkan: wanita makan anak-anaknja sendiri karena lapar. Keadaan itu harus mendjadi desakan bagi Jahwe untuk menolong. |
(0.30178171698113) | (Yeh 21:21) |
(ende) Mengotjok anak2 panah, menanjai terafim (patung dewata), dan memeriksa limpa adalah pelbagai alat untuk mengenali kehendak dewata dan apa jang harus diperbuat. |
(0.30178171698113) | (Yeh 29:4) |
(ende: sungai2 Nilmu) Djamak dipakai untuk menundjuk anak2 sungai dan terusan pengairan. |
(0.30178171698113) | (Hos 9:13) |
(ende) Dengan dosanja Israil (ibu) membuat anak2nja (orang2 Israil) mendjadi mangsa musuh (buruan). Sedjak dahulukala Allah melihat, bahwa hal itu akan terdjadi. |
(0.30178171698113) | (Yun 1:5) |
(ende) Anak-buah kapal terdiri atas pelbagai bangsa jang masing2 berdoa kepada dewanja sendiri. Mereka semua djuga menerima adanja dewa temannja(Yun 1:6). |
(0.30178171698113) | (Yoh 1:13) |
(ende) Maksud ajat ini: Hidup abadi sebagai anak Allah djauh melebihi hidup kodrati dan tidak dapat diberikan oleh seorang manusia, melainkan hanja langsung datang dari Allah. |
(0.30178171698113) | (Yoh 11:16) |
(ende: Didimus) Ini nama Rasul Tomas dalam bahasa Junani,sebagai terdjemahan lurus dari kata "tomas" dalam bahasa Aramea, jang berarti anak-kembar. |
(0.30178171698113) | (Yoh 17:2) |
(ende: Hidup abadi) Joanes gemar menondjolkan bahwa hidup abadi keselamatan abadi atau hidup sebagai anak Allah, sudah dibumi dipunjai oleh murid-murid Jesus, jaitu oleh semua orang beriman. |
(0.30178171698113) | (Yoh 17:12) |
(ende: Anak kebinasaan) Ungkapan ini bertjorak bahasa Ibrani dan berarti: seolah-olah dilahirkan dari dunia kebinasaan untuk dibinasakan, dan sebab itu semata-mata bersifat kebinasaan atau kedjahatan. |
(0.30178171698113) | (1Kor 4:14) |
(ende) Paulus menghardik sebagai seorang bapak jang sangat tjemas dan gelisah hati, melihat anak-anaknja tertjinta tidak mau menginsjafi bahaja-bahaja jang mengantjam. |
(0.30178171698113) | (Kej 21:9) |
(endetn: dengan Ishak anaknja sendiri) ditambah menurut Junani dan beberapa naskah Vulg. Hibrani: "melihat anak.... bermain-main" atau "mengedjek. (Lih. keterangan pada teks). |
(0.30178171698113) | (2Raj 20:11) |
(endetn) Ditinggalkan: "atas anak2 tangga, jang telah dituruninja pada ...", menurut terdjemahan Junani (lih. Yes 38:8). |
(0.30178171698113) | (Ezr 3:9) |
(endetn: Hodawja) diperbaiki menurut Ezr 2:40. Tertulis: Juda. Ditinggalkan "kaum Hinadad serta anak2 dan saudara2nja, para Levita,". |
(0.30178171698113) | (Dan 11:6) |
(endetn: benihnjapun) diperbaiki menurut terdjemahan Latin (Vlg.). Tertulis: "lengannja". |
(0.30178171698113) | (Kel 11:5) |
(full: ANAK SULUNG ... AKAN MATI.
) Nas : Kel 11:5 Allah sendiri akan melaksanakan hukuman terakhir atas orang Mesir: setiap anak sulung akan mati. Hal ini akan menjadi pukulan berat kepada orang Mesir karena biasanya anak sulung merupakan tumpuan harapan dan cita-cita keluarga. Hukuman Allah itu menjadi pembalasan yang adil terhadap kejahatan orang Mesir. Kekejaman mereka kepada orang-orang Ibrani dan penenggelaman bayi laki-laki juga merupakan penganiayaan "anak sulung" Allah (Kel 4:22). Orang Mesir menuai apa yang mereka taburkan. |