| (0.30184503448276) | (Mzm 139:13) |
(full: ENGKAULAH ... MENENUN AKU DALAM KANDUNGAN IBUKU.
) Nas : Mazm 139:13 Secara kreatif dan aktif Allah terlibat dalam perkembangan kehidupan manusia. Ia sendiri memperhatikan seorang bayi sejak dikandung; perhatian-Nya kepada janin itu berlangsung sampai membuat rencana bagi hidupnya kelak (lihat cat. --> Mazm 139:16 berikutnya). [atau ref. Mazm 139:16] Karena alasan itulah Allah memandang pengguguran kandungan sebagai pembunuhan nyawa manusia (lihat cat. --> Kel 21:22-23). [atau ref. Kel 21:22-23] |
| (0.30184503448276) | (Ams 13:10) |
(full: KEANGKUHAN HANYA MENIMBULKAN PERTENGKARAN.
) Nas : Ams 13:10 Sering kali orang berselisih dan bertengkar mempertahankan pendapatnya sendiri karena kesombongan. Dengan melakukan hal itu mereka mungkin ingin dianggap terbesar (Luk 22:24), memberontak terhadap yang berkuasa (Bil 12:2) atau kepada kebenaran alkitabiah (2Tim 4:3-4), atau terdorong oleh roh pemisah (1Kor 3:3-4). Apabila terjadi perselisihan, kita perlu bertanya pada diri sendiri apakah kesombongan terlibat dalamnya ataukah karena kita sungguh-sungguh ingin mempertahankan kebenaran (Gal 2:4-5; 1Tes 2:2; Yud 1:3). |
| (0.30184503448276) | (Ams 21:3) |
(full: LEBIH DIKENAN TUHAN DARIPADA KORBAN.
) Nas : Ams 21:3 Allah menghendaki agar umat-Nya benar dan adil daripada hanya terlibat dalam aneka kegiatan rohani. Korban, penyembahan, dan persembahan tidak dikenan oleh-Nya jikalau kita tidak hidup sesuai dengan kehendak-Nya (bd. Hos 6:6; Mi 6:7-8; Rom 12:1-2; Ibr 10:5-9). Pemberian yang dipersembahkan kepada Allah harus disertai hidup yang kudus; jika tidak semua itu kekejian bagi Dia (ayat Ams 21:27). |
| (0.30184503448276) | (Yer 3:1) |
(full: ENGKAU TELAH BERZINAH.
) Nas : Yer 3:1-5 Berpalingnya Yehuda kepada dewa-dewa lain itu sama dengan perzinaan rohani terhadap Tuhan; ketidaksetiaan ini sering kali terungkap dalam bentuk kebejatan yang jasmaniah bila umat itu terlibat dalam upacara pelacuran di kuil. Kendatipun firman Allah kepada mereka melalui hamba-Nya Yeremia, umat itu terus hidup dalam kejahatan mereka. PB sering kali memperingatkan terhadap penyembahan berhala dan ketunasusilaan, agar orang yang hidup di bawah perjanjian yang baru tidak mengulangi kesalahan mereka yang hidup di bawah perjanjian yang lama (bd. 1Kor 6:9-11). |
| (0.30184503448276) | (Hos 5:6) |
(full: IA TELAH MENARIK DIRI.
) Nas : Hos 5:6 Orang Israel sedang datang dengan ternak dan kawanan domba mereka untuk mempersembahan korban dan mencari Tuhan, tetapi mereka tidak akan menemukan Dia. Ia telah menarik diri dari mereka karena perbuatan-perbuatan mereka itu jahat. Tidak ada kasih, iman, kesetiaan dan pertobatan sejati; hati mereka terlibat dalam kesenangan berdosa. Kadang-kadang apabila orang mencari pertolongan dari Tuhan, mereka tidak memperolehnya karena mereka terus berpegang pada daya tarik dunia yang amoral dan penuh dosa (bd. Yak 4:1-4; lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF). |
| (0.30184503448276) | (Hos 10:1) |
(full: MAKIN BANYAK BUAHNYA.
) Nas : Hos 10:1 Makin makmur negeri Israel dan menghasilkan banyak buah, makin terlibat orang Israel dalam penyembahan berhala. Kemakmuran belum tentu merupakan berkat. Makin banyak uang yang dimiliki seorang, makin banyak yang mereka pakai untuk diri sendiri; mereka lupa Allah dan kebutuhan kerajaan-Nya, mereka berpusat pada diri sendiri dan bukan pada Allah. |
| (0.30184503448276) | (Am 8:5) |
(full: HARI SABAT.
) Nas : Am 8:5 Para pedagang demikian materialistis sehingga mereka menginginkan hari Sabat cepat berlalu supaya mereka dapat melanjutkan perdagangan mereka. Kita harus bertanya pada diri sendiri: Apakah saya demikian terlibat dalam mencari uang sehingga hampir tidak memperhatikan firman Allah dan kemajuan kerajaan-Nya? Menurut Tuhan Yesus sendiri, kita tidak dapat melayani Allah dan Mamon sekaligus (lihat cat. --> Mat 6:24). [atau ref. Mat 6:24] |
| (0.30184503448276) | (Kis 15:39) |
(full: PERSELISIHAN YANG TAJAM.
) Nas : Kis 15:39 Kadang-kadang perselisihan dapat timbul di antara orang percaya yang mengasihi Tuhan dan sesamanya. Pada saat perselisihan ini tidak dapat diatasi, yang paling baik adalah membiarkan masing-masing dengan pendapatnya sendiri serta membiarkan Allah bekerja sesuai kehendak-Nya dalam mereka yang terlibat. Perbedaan pendapat yang membawa pemisahan, sebagaimana terjadi dalam kasus Paulus dan Barnabas, tidak boleh disertai kepahitan dan kemusuhan. Baik Paulus maupun Barnabas tetap melanjutkan pekerjaan mereka bagi Allah dengan kasih karunia dan berkat Allah. |
| (0.30184503448276) | (1Kor 9:14) |
(full: HIDUP DARI PEMBERITAAN INJIL ITU.
) Nas : 1Kor 9:14 Baik PL (Ul 25:4; bd. Im 6:16,26; 7:6) maupun PB (Mat 10:10; Luk 10:7) mengajarkan bahwa mereka yang terlibat dalam pemberitaan Firman Allah harus ditunjang oleh mereka yang menerima berkat rohani daripadanya (lihat cat. --> Gal 6:6-10; [atau ref. Gal 6:6-10] |
| (0.28458222413793) | (Luk 21:1) |
(full: PERSEMBAHAN SEORANG JANDA MISKIN.
) Nas : Luk 21:1-4 Yesus memberikan pelajaran tentang bagaimana Allah menilai pemberian.
|
| (0.28458222413793) | (Mzm 72:1) |
(sh: Konsep tentang kepemimpinan. (Rabu, 6 Mei 1998)) Konsep tentang kepemimpinan.Konsep tentang kepemimpinan. Mendoakan para pemimpin. Melihat arti pemerintahan tadi, kita sadar betapa beratnya tanggungjawab yang dipikul para pemimpin bangsa kita. Lebih lagi bila diingat bahwa tak seorang pun manusia yang sempurna sebab masing-masing punya keterbatasan, kelemahan bahkan keberdosaan. Itulah sebabnya kita dipanggil bukan saja untuk menjalankan fungsi kritik tetapi juga untuk mendoakan. Keduanya harus dijalankan berimbang oleh orang beriman supaya bangsa dan negara kita ini berjalan serasi dengan kehendak Allah sendiri. Renungkan: Banyak pihak harus terlibat untuk mencapai bangsa yang adil dan makmur. Terlibat penuhkah kita dalam usaha dan doa dalam proses pencapaian tersebut? Doa: Ya Allah, Pemerintah yang sejati. Berikanlah hukumMu dalam hati dan pertimbangan para pemimpin kami. |
| (0.28458222413793) | (Mzm 137:1) |
(sh: Respons Pujian (Kamis, 16 September 1999)) Respons PujianRespons Pujian. Pujian datang/muncul/bertumbuh/berakar dari wahyu Allah. Ketika kita mengenal Dia melalui karya-Nya, hati ini akan berespons. Respons pujian akan lahir dari seorang Kristen yang mengenal Allah Pencipta dan menghayati betapa agung karya-Nya; apa yang telah Allah buat tak dapat dibuat oleh siapa pun, selain Dia. Pemulihan Israel. Di Babel, jauh dari negeri mereka, Israel merasakan kehancuran dan terbuang dari Allah. Hanya ketika Allah kembali bertindak untuk menghancurkan musuh-musuh mereka dan mengembalikan ke tanah perjanjian, pujian kesukaan kembali berdendang dari bibir mereka. Hanya ketika kita melihat Allah bekerja dalam sejarah dan dalam kehidupan kita sekarang, kita akan mengenal kesukacitaaan yang sesungguhnya. Sukacita sejati ada bukan karena kita menerima apa yang kita inginkan, tetapi ketika kita merasakan Allah bekerja, terlibat dalam hidup kita. Renungkan: Tergantung pada apakah sukacita yang Anda alami? Bila tergantung keadaan, maka sukacita itu akan berubah jadi dukacita, bila keadaan mengecewakan. Sukacita sejati ada di dalam kehidupan kita bila Allah terlibat dalam hidup kita. Doa: Syukur kunyatakan bagi-Mu, Allah sumber sukacitaku. Hanya bagi-Mu segala hormat dan pujian. |
| (0.28458222413793) | (Yes 44:21) |
(sh: Kembali pada Penebus sejati (Selasa, 9 Februari 1999)) Kembali pada Penebus sejatiKembali pada Penebus sejati. Allah mengingatkan ulang bangsa Israel mengenai semua yang telah diperbuat-Nya, mulai dari tindakan-Nya mencipta (24), penggenapan nubuat-Nya melalui para nabi (26-28), sampai kepada tindakan pengampunan-Nya atas segala pelanggaran yang dibuat oleh bangsa ini. Wajarlah jika Allah menginginkan agar bangsa ini kembali kepada-Nya (21-22) karena Allah pemilik mutlak bangsa itu. Tidak ada bentuk kuasa apa pun di luar Allah yang berhak mengambil alih kemilikan Allah ini. Allah akan memperjuangkan milik-Nya untuk kembali kepada-Nya. Penebus sejati. Allah selalu terlibat dalam kehidupan umat-Nya. Bahkan ketika umat melakukan penyembahan berhala, Allah pun terlibat di dalamnya dengan melakukan penebusan. Penebusan Allah dalam Perjanjian Lama ini merupakan bayang-bayang dari penebusan yang akan terjadi di Perjanjian Baru. Kristen mengenal prinsip penebusan dalam Perjanjian Baru, yakni bahwa Kristus Sang Anak Domba Allah menebus dosa manusia. Naikkanlah puji-pujian kepada Sang Penebus sebagai respons umat percaya. Renungkan: Saat ini bila ada sesuatu yang telah meragukan kepemilikan Allah atas hidup Anda, nyatakan itu dalam doa penyerahan pada Sang Penebus sejati. |
| (0.28458222413793) | (Flp 1:1) |
(sh: Tim yang kompak. (Jumat, 23 Oktober 1998)) Tim yang kompak.Tim yang kompak. Ingatan yang menyukakan. Manusia dikaruniakan Tuhan ingatan. Sayangnya ingatan kita tentang orang lain, atau ingatan tentang diri kita yang kita tinggalkan pada orang lain sering tidak positif. Ingatan Paulus tentang jemaat di Filipi membuatnya mengucap syukur dan bersukacita (ayat 3-4). Itu tidak dibuat-buat, sebab jemaat itu terlibat aktif dalam pelayanan misi Paulus. Kristen di Indonesia pun harus lebih terlibat satu dengan yang lain, supaya Tuhan dimuliakan dan gereja disukakan. Renungkan: Kesehatian dan kekompakan antar orang beriman adalah hal yang indah dan memberikan kekuatan. |
| (0.25153753448276) | (Kej 3:15) |
(ende) Bukan hanja akan ada permusuhan antara manusia dan ular pada umumnja, tetapi pertempuran jang sengit antara manusia dan ular ini, jang memperudjudkan pangkal segala kedjahatan. Seluruh sedjarah Israel dan umat manusia terlibat dalam pertentangan ini. Achirnja keturunan wanita akan menang dan meremukkan kepala ular itu. Dalam ajat ini tertjantum pula harapan Israel akan kedatangan Al-Masih dan keradjaannja. Dalam keradjaan ini tiada tempat bagi kedjahatan, dan maksud Tuhan terlaksanakan. Djandjian kedatangan Al-Masih, jang diberikan kepada Israel, oleh pengarang ditempatkan pada awal sedjarah, dimasukkan kedalam rantjangan Tuhan mengenai manusia jang berdosa. Maka dari itu ajat ini disebut djuga "proto-evangelium", artinja ramalan-ramalan warta-gembira, jang akan terlaksana dalam diri Kristus, Putera Wanita. |
| (0.25153753448276) | (Kej 9:25) |
(full: TERKUTUKLAH KANAAN.
) Nas : Kej 9:25 Ketika Nuh mengetahui tentang perbuatan Ham yang memalukan, dikutuknya Kanaan, putra Ham (walaupun bukan Ham sendiri).
|
| (0.25153753448276) | (Ams 6:20) |
(full: ANAKKU ... AYAHMU ... IBUMU.
) Nas : Ams 6:20 Kitab Amsal sangat menghargai keluarga.
|
| (0.25153753448276) | (Yes 33:14) |
(full: DAPAT TINGGAL DALAM API YANG MENGHABISKAN INI?
) Nas : Yes 33:14-16 Yesaya menggambarkan orang-orang di antara umat Allah yang akan lolos dari api hukuman-Nya. Perhatikan bahwa hanya orang yang menjalankan kehidupan saleh yang mengalir dari hati, dianggap benar di hadapan Allah. Orang saleh itu dilukiskan sebagai seorang yang:
|
| (0.25153753448276) | (Hos 13:2) |
(full: MEREKA TERUS BERDOSA.
) Nas : Hos 13:2 Orang Israel menderita kematian rohani ketika mereka berpaling kepada penyembahan Baal; karena itu mereka makin terlibat di dalam dosa dan penyembahan berhala. Mencium patung anak lembu itu menggambarkan penyembahan palsu kepada Tuhan yang telah mereka campurkan dengan penyembahan berhala. Gambaran tentang embun, debu jerami dan asap (ayat Hos 13:3) menekankan bahwa hukuman Allah akan segera tiba dan umat itu akan musnah. Mereka yang memutarbalikkan ibadah kepada Tuhan dengan bersumpah setia pada cara-cara dunia menjadikan ibadah mereka tidak berguna, dan mereka tidak dapat mengharapkan Allah membantu mereka. |
| (0.25153753448276) | (Mat 28:20) |
(full: AKU MENYERTAI KAMU.
) Nas : Mat 28:20 Janji ini merupakan jaminan Kristus bagi mereka yang terlibat dalam menjangkau jiwa-jiwa yang terhilang dan mengajar mereka untuk menaati prinsip-prinsip-Nya yang benar. Yesus sudah bangkit dan kini Dia hidup serta secara pribadi memperhatikan setiap anak-Nya. Ia menyertai saudara di dalam diri Roh Kudus (Yoh 14:16,26) dan melalui Firman-Nya (Yoh 14:23). Bagaimanapun keadaan saudara -- lemah, miskin, rendah, tampaknya tidak penting -- Ia memperdulikan saudara, memperhatikan setiap pencobaan dan pergumulan yang saudara alami dalam kehidupan ini dan memberikan kasih karunia yang memadai (2Kor 12:9) serta menyertai dan menuntun saudara pulang ke rumah Bapa (Mat 18:20; Kis 18:10). Inilah jawaban orang Kristen terhadap semua bentuk ketakutan, keragu-raguan, kesulitan, sakit hati, dan keputusasaan. |


