"Apabila engkau melalui kebun anggur sesamamu, engkau boleh makan buah anggur sepuas-puas hatimu, tetapi tidak boleh kaumasukkan ke dalam bungkusanmu.

Padamu orang menerima suap ^b  untuk mencurahkan darah, engkau memungut bunga uang atau mengambil riba ^c  dan merugikan sesamamu ^d  dengan pemerasan, tetapi Aku kaulupakan, ^e  demikianlah firman Tuhan ALLAH. ^f 

Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia ¹  seperti dirimu sendiri. ⁿ  Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini."

Akan tetapi, jikalau kamu menjalankan hukum utama yang tertulis dalam Kitab Suci: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri ^d ", kamu berbuat baik.

Hanya ada satu Pembuat hukum dan Hakim, ^c  yaitu Dia yang berkuasa menyelamatkan dan membinasakan. ^d  Tetapi siapakah engkau, sehingga engkau mau menghakimi sesamamu manusia? ^e 

Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini ^y  dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul ^z  dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! ^a 

hormatilah ayahmu dan ibumu ⁱ  dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. ^j "

Dan janganlah engkau bersetubuh dengan isteri sesamamu, ^m  sehingga engkau menjadi najis dengan dia.

Apabila kamu menjual sesuatu kepada sesamamu atau membeli dari padanya, janganlah kamu merugikan satu sama lain. ^o 

Janganlah engkau membenci saudaramu di dalam hatimu, ^p  tetapi engkau harus berterus terang ^q  menegor orang sesamamu dan janganlah engkau mendatangkan dosa kepada dirimu karena dia.

Apabila engkau membeli dari sesamamu haruslah menurut jumlah tahun ^p  sesudah tahun Yobel, dan apabila ia menjual kepadamu haruslah menurut jumlah tahun panen.

Jawab orang itu: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, ^r  dan kasihilah sesamamu ¹  manusia seperti dirimu sendiri. ^s "

"Janganlah menggeser batas tanah sesamamu yang telah ditetapkan oleh orang-orang dahulu di dalam milik pusaka yang akan kaumiliki di negeri yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk menjadi milikmu. ^d "

Janganlah kamu berbuat curang dalam peradilan; ^j  janganlah engkau membela ^k  orang kecil dengan tidak sewajarnya dan janganlah engkau terpengaruh oleh orang-orang besar, ^l  tetapi engkau harus mengadili orang sesamamu dengan kebenaran. ^m 

Pada waktu itulah engkau akan memanggil ^d  dan TUHAN akan menjawab, ^e  engkau akan berteriak minta tolong dan Ia akan berkata: Ini Aku! Apabila engkau tidak lagi mengenakan kuk kepada sesamamu dan tidak lagi menunjuk-nunjuk orang dengan jari ^f  dan memfitnah, ^g 

Beginilah harus kamu katakan, masing-masing kepada temannya dan masing-masing kepada saudaranya: Apakah jawab ^d  TUHAN? atau: Apakah firman TUHAN?

Kamu bersandar pada pedangmu, kamu melakukan kekejian ^j  dan masing-masing mencemari isteri ^k  sesamanya--apakah kamu akan tetap memiliki tanah ini?

Hanya orang seperti engkau ^t  yang dirugikan oleh kefasikanmu dan hanya anak manusia ^u  yang diuntungkan oleh kebenaranmu.

Bukankah engkaupun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau?

Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.