"Pisahkanlah dirimu<x id="w" /> dari tengah-tengah umat ini, supaya Kuhancurkan mereka dalam sekejap mata.<x id="x" />"

Aku mengejar musuhku sampai mereka kupunahkan, dan tidak berbalik sebelum mereka kuhabiskan;

Sehabis korban bakaran dipersembahkan, raja dan semua orang yang hadir bersama-sama dia berlutut dan sujud menyembah.<x id="g" />

Mereka mulai membuat timbunan itu pada bulan yang ketiga, dan mereka selesai pada bulan yang ketujuh.<x id="l" />

Hari-hariku berlalu lebih cepat dari pada torak,<x id="y" /> dan berakhir tanpa harapan.<x id="z" />

Sebagaimana awan lenyap<x id="d" /> dan melayang hilang, demikian juga orang yang turun ke dalam dunia orang mati<x id="e" /> tidak akan muncul kembali.<x id="f" />

Jikalau aku pernah menolak keinginan orang-orang kecil,<x id="s" /> menyebabkan mata seorang janda<x id="t" /> menjadi pudar,<x id="u" />

susutlah dagingnya, sehingga tidak kelihatan lagi, tulang-tulangnya,<x id="k" /> yang mula-mula tidak tampak, menonjol<x id="l" /> ke luar,

Jikalau mereka mendengar dan takluk,<x id="h" /> maka mereka hidup mujur<x id="i" /> sampai akhir hari-hari mereka dan senang<x id="j" /> sampai akhir tahun-tahun mereka.

(18-38) Aku mengejar musuhku<x id="p" /> sampai kutangkap mereka, dan tidak berbalik sebelum mereka kuhabiskan;

(39-11) Hindarkanlah aku dari pada pukulan-Mu, aku remuk karena serangan<x id="r" /> tangan-Mu.<x id="s" />

Janganlah membuang<x id="h" /> aku pada masa tuaku<n id="1" />,<x id="i" /> janganlah meninggalkan<x id="j" /> aku apabila kekuatanku habis.

Sekalipun dagingku dan hatiku<x id="l" /> habis lenyap,<x id="m" /> gunung batuku<x id="n" /> dan bagianku<x id="o" /> tetaplah Allah selama-lamanya.

Mengapa Engkau menarik kembali tangan-Mu, menaruh tangan kanan-Mu<x id="s" /> di dada?<x id="t" />

Hampir saja mereka menghabisi aku di bumi, tetapi aku tidak meninggalkan<x id="l" /> titah-titah-Mu.

Siapa memejamkan<x id="m" /> matanya, merencanakan tipu muslihat; siapa mengatupkan bibirnya, sudah melakukan kejahatan.

Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana,<x id="x" /> dan tongkat amarahnya akan habis binasa.<x id="y" />

Tetapi orang-orang yang memberontak dan orang-orang berdosa<x id="x" /> akan dihancurkan bersama, dan orang-orang yang meninggalkan<x id="y" /> TUHAN akan habis lenyap.<x id="z" />

Sudah lewat musim menuai, sudah berakhir musim kemarau, tetapi kita belum diselamatkan juga!

Pedang<x id="k" /> akan mengamuk di kota-kota mereka, akan memusnahkan palang-palang<x id="l" /> pintu mereka, dan akan memakan mereka di benteng-benteng mereka.