Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta<n id="1" /><x id="w" /> ke dalam mulut semua nabimu<x id="x" /> ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetaka<x id="y" /> kepadamu."

Sungguh, hal itu terjadi kepada Yehuda sesuai dengan titah<x id="e" /> TUHAN untuk menjauhkan mereka dari hadapan-Nya<n id="1" /><x id="f" /> oleh karena dosa-dosa Manasye,<x id="g" /> setimpal dengan segala yang dilakukannya,

Inilah jumlah pasukan bersenjata untuk berperang yang datang kepada Daud di Hebron<x id="g" /> untuk menyerahkan<x id="h" /> jabatan raja dari pada Saul kepada Daud, sesuai dengan titah<x id="i" /> TUHAN.

Dari bani Isakhar orang-orang yang mempunyai pengertian tentang saat-saat yang baik<n id="1" />, sehingga mereka mengetahui apa yang harus diperbuat<x id="m" /> orang Israel: dua ratus orang kepala dengan segala saudara sesukunya yang di bawah perintah mereka.

Ia berkata: "Terpujilah TUHAN, Allah orang Israel, yang telah menyelesaikan dengan tangan-Nya apa yang difirmankan-Nya dengan mulut-Nya kepada Daud, ayahku, demikian:

Engkau yang tetap berpegang pada janji-Mu terhadap hamba-Mu Daud, ayahku, dan yang telah menggenapi dengan tangan-Mu apa yang Kaufirmankan<x id="l" /> dengan mulut-Mu, seperti yang terjadi pada hari ini.

Jawabnya: Aku akan keluar dan menjadi roh<x id="c" /> dusta dalam mulut semua nabinya. Ia berfirman: Biarlah engkau membujuknya, dan engkau akan berhasil pula. Keluarlah dan perbuatlah demikian!

Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta<n id="1" /> ke dalam mulut nabi-nabimu<x id="d" /> ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetaka kepadamu."

Dengan demikian genaplah firman TUHAN yang diucapkan Yeremia, sampai tanah itu pulih dari akibat dilalaikannya tahun-tahun sabatnya,<x id="y" /> karena tanah itu tandus selama menjalani sabat<n id="1" />,<x id="z" /> hingga genaplah tujuh puluh tahun.<x id="a" />

datanglah orang-orang Syeba<x id="j" /> menyerang dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."

Dari Daud, pada waktu ia pura-pura tidak waras pikirannya<x id="v" /> di depan Abimelekh, sehingga ia diusir, lalu pergi. (34-2) Aku hendak memuji TUHAN<n id="1" /> pada segala waktu;<x id="w" /> puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.

Untuk pemimpin biduan. Untuk Yedutun. Mazmur Daud. (39-2) Pikirku: "Aku hendak menjaga diri<n id="1" />,<x id="s" /> supaya jangan aku berdosa<x id="t" /> dengan lidahku; aku hendak menahan mulutku<x id="u" /> dengan kekang selama orang fasik masih ada di depanku."

(63-12) Tetapi raja akan bersukacita di dalam Allah; setiap orang, yang bersumpah demi Dia, akan bermegah,<x id="h" /> karena mulut orang-orang yang mengatakan dusta akan disumbat.<x id="i" />

(69-16) Janganlah gelombang air<x id="w" /> menghanyutkan aku, atau tubir menelan<x id="x" /> aku, atau sumur menutup mulutnya di atasku.<x id="y" />

Pada waktu itu mulut kita penuh dengan tertawa,<x id="n" /> dan lidah kita dengan sorak-sorai.<x id="o" /> Pada waktu itu berkatalah orang di antara bangsa-bangsa: "TUHAN telah melakukan perkara besar<x id="p" /> kepada orang-orang ini!"

Seperti minyak yang baik di atas kepala<x id="l" /> meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.

Sebab itu dunia<x id="z" /> orang mati akan membuka kerongkongannya<x id="a" /> lapang-lapang dan akan mengangakan mulutnya lebar-lebar dengan tiada terhingga, sehingga lenyap ke dalamnya segala kesemarakan dan keramaian Yerusalem, segala kegaduhannya dan orang-orang yang bersukaria<x id="b" /> di kota itu.

Ia menyentuhkannya kepada mulutku serta berkata: "Lihat, ini telah menyentuh bibirmu,<x id="c" /> maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni.<x id="d" />"

(9-11) Orang Aram<x id="l" /> dari timur, dan orang Filistin<x id="m" /> dari barat, mereka menelan<x id="n" /> Israel dengan mulut yang lebar. Sekalipun semuanya ini terjadi, murka-Nya<x id="o" /> belum surut, dan tangan-Nya masih teracung.<x id="p" />

Tetapi ia akan menghakimi orang-orang lemah<x id="h" /> dengan keadilan,<x id="i" /> dan akan menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas<x id="j" /> di negeri dengan kejujuran;<x id="k" /> ia akan menghajar<x id="l" /> bumi<n id="1" /> dengan perkataannya<x id="m" /> seperti dengan tongkat, dan dengan nafas<x id="n" /> mulutnya ia akan membunuh orang fasik.<x id="o" />