Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 241 - 260 dari 546 ayat untuk membakar korban api-apiannya (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.20) (Hos 2:15) (endetn: membakar dupa)

diperbaiki menurut Hos 4:13; 11:2. Tertulis: "membuat (menjuruh) bakar".

(0.20) (Im 3:17) (full: LEMAK DAN DARAH. )

Nas : Im 3:17

Lemak dan darah amat diperlukan untuk hidup

(lihat cat. --> Im 17:11).

[atau ref. Im 17:11]

Jadi, lemak dan darah mewakili hidup korban yang dipersembahkan, yaitu hidup yang hanya dimiliki oleh Allah (bd. ayat Im 3:16).

(0.20) (Im 17:7) (full: JIN-JIN )

Nas : Im 17:7

(versi Inggris NIV -- berhala berbentuk kambing jantan). Berhala-berhala berupa kambing jantan secara harfiah berarti "makhluk-makhluk berbulu." Rupanya pada zaman Musa, Israel mempersembahkan korban kepada jin-jin gurun supaya memperoleh pertolongan dan persetujuan mereka. Tindakan semacam ini merupakan ketidaksetiaan rohani kepada Tuhan Allah dan sangat dilarang.

(0.20) (Yer 1:14) (full: DARI UTARA ... MALAPETAKA. )

Nas : Yer 1:14

Ayat ini mengacu kepada operasi tentara Babel terhadap Yehuda dan pengepungan Yerusalem. Penyerbuan secara besar-besaran akan datang dari utara karena umat Allah telah meninggalkan Dia, mempersembahkan korban kepada allah lain, dan menyembah benda buatan tangannya sendiri (ayat Yer 1:16).

(0.20) (Yeh 44:3) (full: RAJA. )

Nas : Yeh 44:3

Hanya sang raja boleh masuk dari gerbang timur. Tugasnya rupanya ialah memimpin umat dalam ibadah (Yeh 45:17). Identitas raja itu tidak diketahui, tetapi dia bukanlah Mesias karena ia mempersembahkan korban penghapus dosa karena dirinya (Yeh 45:22) dan mempunyai anak-anak secara biologis (Yeh 46:16).

(0.20) (Hos 3:5) (full: SESUDAH ITU ORANG ISRAEL AKAN BERBALIK. )

Nas : Hos 3:5

Setelah lama tanpa raja atau pemimpin dan tanpa korban, Israel akan kembali kepada Allah dan kepada raja mereka dari keturunan Daud, yaitu Mesias. Mereka akan merendahkan diri, datang kepada-Nya dengan dukacita menurut kehendak Allah (2Kor 7:10) dan menyadari bahwa mereka memerlukan Juruselamat, Yesus.

(0.20) (Ibr 9:1) (full: PERJANJIAN YANG PERTAMA. )

Nas : Ibr 9:1-7

Ketika membahas bahwa perjanjian yang baru jauh lebih unggul daripada perjanjian yang lama (yang pertama), penulis surat ini menganalisis ciri-ciri utama dari ibadah dan upacara korban dalam agama Israel.

Lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU.

(0.20) (Kel 27:2) (jerusalem: tanduk-tanduknya) Tanduk itu ialah jorokan pada keempat sudut mezbah, yang berupa tanduk. Tanduk-tanduk itulah bagian mezbah yang paling kudus. Darah korban dilumaskan padanya, Kel 29:12, dan juga pada tanduk-tanduk yang ada pada mezbah pembakaran ukupan Kel 30:10. Seorang penjahat dapat memegang tanduk-tanduk itu untuk meloloskan diri dari hukuman, 1Ra 1:50; 2:28.
(0.20) (Im 16:22) (jerusalem: dilepaskan di padang gurun) Kambing jantan itu tidak dipersembahkan sebagai korban kepada Azazel. Tetapi kambing itu membawa kesalahan umat Israel ke padang gurun, tempat kediaman roh jahat itu. Pengalihan kesalahan kepada binatang itu dan juga pendamaian di adakan "di hadapan Tuhan", Ima 16:10, dengan perantaraan seorang imam, Ima 16:21. Begitu ibadat kepada Tuan memungut dan menyesusaikan adat kerakyatan yang kunci itu.
(0.20) (Ul 21:6) (jerusalem: yang batang lehernya dipatahkan) Binatang itu dibunuh di tempat sunyi, Ula 21:4, dan tidak ada sepatah katapun mengenai darahnya. Jelaslah upacara ini bukan upacara korban, tetapi sebuah upacara tahyul dari zaman dahulu, serupa dengan upacara-upacara yang disebut dalam Ima 14:2-9; 16:5-10,21-22; Bil 19:2-10. Upacara-upacara kuno itu diambil alih dan disesuaikan dengan agama Tuhan, bdk Ula 21:8.
(0.20) (1Sam 15:22) (jerusalem: jawab Samuel) Samuel tidak menolak korban pada umumnya. Tetapi apa yang berkenan di hati Tuhan ialah ketaatan batiniah, bukannya upacara lahiriah. Mengadakan upacara melawan kehendak Allah berarti menyembah sesuatu yang lain dari Tuhan. Dengan demikian upacara menjadi pemujaan berhala, yang di sini disebut sebagai "bertenung" dan "terafim", yaitu berhala-berhala pelindung rumah serta harta milik, Kej 31:19,30 dst; 1Sa 19:13.
(0.20) (2Sam 24:16) (jerusalem) Dalam bagian ini agaknya tercampur dua tradisi yang berbeda-beda. Menurut tradisi yang satu Tuhan sendiri menghentikan bencana itu sebelum menimpa Yerusalem, oleh karena Tuhan mengasihi kota suci itu, 2Sa 24:16; lalu Daud mempersembahkan korban syukur, seperti yang diperintahkan Tuhan, 2Sa 24:19. Menurut tradisi yang lain bencana itu berhenti karena doa Daud dan oleh karena raja mendirikan sebuah mezbah, 2Sa 24:17,21,25.
(0.20) (2Taw 24:5) (jerusalem: kumpulkanlah uang) Korban yang menurut 2Ra 12:5 dipersembahkan dalam bait Allah diganti oleh si Muwarikh dengan pengumpulan dana. Dalam hal ini si Muwarikh terpengaruh oleh aturan-aturan yang menurut Kel 25:1-9; 30:12-16; 38:25-28 diberikan Musa sehubungan dengan pembangunan Kemah Suci; aturan-aturan itu terulang dalam Neh 10:33-35. bdk Mat 17:24 dst.
(0.20) (Mzm 5:4) (jerusalem: menumpang padaMu) Allah dibayangkan sebagai tuan rumah (bait Allah). Orang jahat tidak dapat berjamu pada Tuhan dan menikmati kebaikannya.
(0.20) (Mzm 30:1) (jerusalem: Nyanyian syukur karena selamat dari bahaya) Seorang yang (rupanya) sembuh dari sakit parah mengucapkan syukur kepada Tuhan. Dua kali dikatakan bagaimana sakitnya dan bagaimana penderita minta tolong, Maz 30:2-6,7-12. Barangkali penyanyi ini mengiringi korban syukur yang dipersembahkan orang yang sembuh dari penyakit, Maz 30:5,12. Dalam judul, Maz 29:1, dikatakan bahwa mazmur ini dipakai dalam perayaan ulang tahun pentahbisan bait Allah.
(0.20) (Yeh 20:25) (jerusalem: Aku juga memberi kepada mereka) Suatu teologi yang masih sederhana berpendapat bahwa semuanya lembaga langsung berasal dari Tuhan dan kemerosotan lembaga itupun dianggap disebabkan Tuhan, meskipun sebenarnya manusia sendiri bertanggungjawab atas penyelewengan. Agaknya nabi Yehezkiel berpikir kepada perintah mempersembahkan anak sulung kepada Tuhan, Kel 22:29-30, yang oleh orang Israel sering disalahartikan dengan mempersembahkan anak-anaknya sebagai korban, Ima 18:21+.
(0.20) (Yl 2:17) (jerusalem: antara balai depan dan mezbah) Ialah di pelataran yang terletak di sisi timur Bait Suci, bdk 1Ra 6:3; Yeh 40:48-49, antara Balai (Ulam) dan mezbah korban bakaran, 1Ra 8:64; 2Ta 8:12. Waktu sembahyang para imam berkiblat ke arah Bait Suci
(0.20) (Mal 1:11) (jerusalem) Dalam ayat ini nabi tidak berpikir kepada ibadat yang di seluruh wilayah kerajaan Persia disampaikan kepada "allah semesta langit" (bdk Neh 1:4 dst; Neh 2:4,20; Ezr 1:2; 5:11 dst; Ezr 6:9 dst Ezr 7:12,21,23; Dan 2:18; 4:37; 5:23) yang oleh nabi disamakan dengan Tuhan Israel. Sebaiknya, Hagai berpikir kepada korban sempurna yang akan dipersembahkan di zaman keselamatan kelak.
(0.20) (Yoh 16:26) (jerusalem: meminta bagimu kepada Bapa) Var: meminta kepada Bapa. Memanglah Yesus tetap satu-satunya pengantara, bdk Yoh 10:9; 14:6; 15:5; Ibr 8:6, tetapi para murid menjadi bersatu denganNya oleh karena iman dan kasih, maka mereka dikasihi oleh Bapa: pengantara Yesus menghasilkan seluruh hasilnya. Inilah doa agung Juruselamat yang pada saat korbanNya mempersembahkan diriNya dan mendoakan semua manusia.
(0.20) (Yoh 19:30) (jerusalem: Sudah selesai) Apa yang selesai ialah karya Bapa, sebagaimana dinubuatkan oleh Kitab Suci: karya penyelamatan dunia melalui korban yang dipersembahkan Kristus. Yohanes tidak menyebutkan seruan Kristus bahwa ditinggalkan oleh Allah, Mat 27:46 dan Mar 15:34. Yohanes hanya menonjolkan betapa tenang dan mulia wafat Yesus itu. Bdk Luk 23:46; Yoh 12:27+


TIP #01: Selamat Datang di Antarmuka dan Sistem Belajar Alkitab SABDA™!! [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA