Tidak pernahkah kamu membaca nas ini: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru ¹ : ^y 

Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau: Lihat, Mesias ada di sana, jangan kamu percaya. ⁿ 

"Tetapi pada masa itu, sesudah siksaan itu, matahari akan menjadi gelap ¹  dan bulan tidak bercahaya

Ia maju sedikit, merebahkan diri ke tanah dan berdoa supaya, sekiranya mungkin, saat itu ^z  lalu dari pada-Nya ¹ .

Setelah itu Ia datang kembali, dan mendapati ketiganya sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Simon, sedang tidurkah engkau? Tidakkah engkau sanggup berjaga-jaga satu jam ¹ ?

Lalu datanglah seorang janda yang miskin ¹  dan ia memasukkan dua peser ² , yaitu satu duit.

boleh memakai alas kaki, tetapi jangan memakai dua baju.

"Ingatlah, janganlah engkau memberitahukan apa-apa tentang hal ini kepada siapapun, ^r  tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam ^s  dan persembahkanlah untuk pentahiranmu ^t  persembahan, yang diperintahkan oleh Musa, sebagai bukti bagi mereka."

Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka.

Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan ¹  seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia, ^l  yang diciptakan Allah, sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi. ^m 

Dan ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya ^o  lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Ambillah, inilah tubuh-Ku ¹ ."

Ia memang mengetahui, bahwa imam-imam kepala telah menyerahkan Yesus karena dengki.

Ada seorang muda, yang pada waktu itu hanya memakai sehelai kain lenan untuk menutup badannya, mengikuti Dia. Mereka hendak menangkapnya,

Bersama dengan Dia disalibkan dua orang penyamun, seorang di sebelah kanan-Nya dan seorang di sebelah kiri-Nya.

Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawab lagi, ^h  sehingga Pilatus merasa heran.

Lalu mereka berusaha untuk menangkap Yesus, karena mereka tahu, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya dengan perumpamaan itu. Tetapi mereka takut kepada orang banyak, ^a  jadi mereka pergi ^b  dan membiarkan Dia.

Adalah tujuh orang bersaudara. Yang pertama kawin dengan seorang perempuan dan mati dengan tidak meninggalkan keturunan.

Ia berdukacita karena kedegilan mereka dan dengan marah Ia memandang ¹  sekeliling-Nya kepada mereka lalu Ia berkata kepada orang itu: "Ulurkanlah tanganmu!" Dan ia mengulurkannya, maka sembuhlah tangannya itu.

Maka duduklah mereka berkelompok-kelompok, ada yang seratus, ada yang lima puluh orang.

Maka nampaklah kepada mereka Elia bersama dengan Musa, keduanya sedang berbicara dengan Yesus.