Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 181 - 200 dari 244 ayat untuk kepada salah seorang prajurit itu AND book:9 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.39) (1Sam 8:11) (jerusalem: hak raja) Sejak dahulu kala "hukum raja" ini dipandang sebagai cetusan penyalahgunaan kuasa raja yang terjadi di masa pemerintahan Salomo serta para penggantinya. Tetapi berdasarkan penemuan-penemuan baru dapat disimpulkan bahwa "hukum raja" semacam itu sudah biasa dipraktekkan dalam kerajaan-kerajaan Kanaan sebelum Israel masuk ke negeri itu.
(0.39) (1Sam 19:11) (jerusalem: Kemudian) Mungkin akhir 1Sa 19:10 (pada malam itu) sebenarnya permulaan 1Sa 19:11; Pada malam itu juga Saul mengirim... Sebab ceritera berikutnya agaknya melanjutkan 1Sa 18:27. Pada malam pernikahannya Daud terpaksa melarikan diri.
(0.39) (1Sam 28:3) (jerusalem) Di Israel orang memang mempraktekkan "nekromansi" (ilmu wasitah; minta keterangan dan nasehat pada orang mati), 2Ra 21:6; Yes 8:19, meskipun terlarang oleh hukum Taurat, Ima 19:31; 26:6,27; Ula 18:11; 1Sa 28:9. Penulis cerita ini nampaknya sama seperti rakyat percaya bahwa hal semacam itu sungguh mungkin, walaupun ia menganggapnya terlarang. Para pujangga Gereja dan ahli ilmu tafsir berusaha menerangkan kejadian yang diceriterakan di sini. Ada yang berkala; Allah sendiri turun tangan; lain orang berpendapat bahwa Iblis berperan; lain lagi mengatakan bahwa perempuan itu menipu Saul. Dapat diterima bahwa kejadian itu agak serupa dengan apa yang terjadi di kalangan para berilmu wasitah: Saul menganut kepercayaan itu dan perempuan itu menipu. Tetapi Allah benar-benar mengizinkan Samuel menampakkan diri (karena itu perempuan itu terkejut melihatnya) untuk memberitahu masa depan. Bdk 1Ta 10:13 (LXX); Sir 46:20. Tetapi sebaik-baiknya dikatakan bahwa ceritera ini adalah ciptaan penulis yang dengan jalan itu kembali menyatakan bahwa Saul ditolak Allah dan diganti Daud. Ini memang pikiran pokok semua ceritera ini, bdk 1Sa 28:17 dengan 1Sa 15:18; Amalek yang disebut dalam 1Sa 28:18; dan lihat juga 1Sa 13:14,16:1; 23:17; 24:21; 25:30.
(0.39) (1Sam 10:5) (jerusalem: Gibea Allah) Ini nama Gibea yang lain: kota itu ialah kota asal Saul, 1Sa 10:10 dst; 1Sa 11:4; 15:34
(0.39) (1Sam 1:3) (jerusalem: TUHAN semesta alam) Ini menterjemahkan ungkapan Ibrani: YHWH zebaot, yang secara harafiah dapat diterjemahkan: TUHAN balatentara. "Balatentara" itu mungkin tentara umat Israel atau "balatentara" jagat raya, bintang-bintang atau malaikat-malaikat atau daya-daya alam semesta. Makna sebenarnya ungkapan itu tidak diketahui. Gelar Allah itu di sini untuk pertama kalinya muncul dalam Kitab Suci dan berhubungan dengan ibadat di Silo. Ungkapan "TUHAN balatentara yang bersemayam di atas para kerub" untuk pertama kalinya tampil dalam 1Sa 4:4 sehubungan dengan tabut perjanjian di Silo. Gelar "TUHAN balatentara" itu tetap terkait pada ibadat di sekitar tabut perjanjian, sehingga kemudian bersama dengan tabut itu pindah ke Yerusalem, 2Sa 6:2,18; 7:8,27. Para nabi besar (kecuali Yehezkiel) dan nabi-nabi yang berkarya di masa sesudah pembuangan tetap memakai gelar tsb
(0.39) (1Sam 4:4) (jerusalem: yang bersemayam di atas para kerub) Di sini untuk pertama kalinya ungkapan itu dipakai. Ia berkaitan dengan kuil di Silo, bdk 1Sa 1:3+. Kerub-kerub itu ialah patung makhluk-makhluk gaib yang bersayap. makhluk-makhluk semacam itu ditempatkan sebelah-menyebelah pada tahta dewa atau raja di negeri Siria dahulu. Sama seperti dalam bait Allah di Yerusalem, 1Ra 8:6, kerub-kerub dan tabut di Silo dianggap tahta Tuhan, "singgasana" Allah yang hadir tetapi tidak kelihatan; bdk Maz 18:11+.
(0.39) (1Sam 6:7) (ende)

Apa jang dipakai untuk Allah (dan dewa) tidak boleh sudah terpakai untuk manusia sadja. Karena itupun pedati dan lembu itu nanti dibakar sebagai kurban (1Sa 6:14).

(0.39) (1Sam 9:22) (ende: balai)

diatas bukit angkar itu adalah sebuah gedung untuk perdjamuan kurban. Sjaul diberi tempat utama, bukan sadja oleh sebab ia adalah tamu Sjemuel (ada banjak tamu lain), tetapi djuga untuk menghormatinja sebagai radja kelak.

(0.39) (1Sam 9:27) (ende: pinggiran kota)

bukannja pinggiran kota sendiri, melainkan perbatasan wilajah kota. Orang2 lain tidak boleh menjaksikan pengurapan Sjaul.

Kemudian dalam tjeritera ini orang2 lain tidak tahu apa2 tentang peristiwa itu.

(0.39) (1Sam 10:27) (ende)

Sjaul tidak terima oleh semua orang sebagai radja, seperti kemudian djuga terdjadi dengan Dawud. Semendjak permulaannja keradjaan di Israil mengandung lembaga, jang kemudian memetjahkan keradjaan itu mendjadi dua bagian.

(0.39) (1Sam 16:14) (ende)

Semua diselenggarakan oleh Allah menurut adjaran perdjandjian Lama.

Karena itu malah roh djahat dikirim oleh Allah. Dualisme tidak ada dalam Perdjandjian Lama. Roh djahat ini rupa2nja penjakit djiwa Sjaul.

(0.39) (1Sam 27:8) (ende)

Sebuah tjontoh, bagaimana Dawud berlaku dan memperdajakan radja Felesjet. Kelakuan jang bengis itu memang sekarang tidak dapat dibenarkan lagi. Tetapi Dawudpun putera djamannja, jang rasa kesusilaannja masih rendah dan primitif.

(0.39) (1Sam 1:7) (jerusalem: rumah TUHAN) Rumah Tuhan itu tidak berupa kemah, seperti pada waktu Israel mengembara di padang gurun, tetapi berupa sebuah gedung, bdk 1Sa 1:9; 3:2,15.
(0.39) (1Sam 1:13) (jerusalem: dalam hatinya) Biasanya orang berdoa dengan suara nyaring. Waktu perayaan-perayaan keagamaan orang kadang-kadang minum terlalu banyak sampai mabuk, Yes 22:13; Ams 2:8 Karena itu Eli dapat menyangkal Hana mabuk.
(0.39) (1Sam 14:33) (jerusalem: sebuah batu besar) Batu itu mau dipakai sebagai mezbah, bdk 1Sa 6:14; Hak 6:20; 13:19. Begitu penyembelihan liar dijadikan penyembelihan korban menurut aturan agama, bdk Ima 17:1.
(0.39) (1Sam 23:14) (jerusalem: gurun Zif) Gurun itu terletak di sebelah selatan Hebron. 1Sa 23:14 ini menghubungkan ceritera yang tercantum dalam 1Sa 23:1-13 dengan yang termaktub dalam 1Sa 23:19-28.
(0.39) (1Sam 26:1) (jerusalem) Ceritera ini sangat serupa dengan yang tercantum dalam bab 24. Boleh dikatakan bahwa kedua ceritera itu mengisahkan dua peristiwa yang serupa. Oleh tradisi lisan (kemudian tertulis) kedua peristiwa itu diceritakan dengan cara yang sama. Tetapi agaknya lebih tepat mengatakan: ada dua ceritera tentang peristiwa yang sama, dua cara sejalan untuk menceriterakan tentang kemurahan hati Daud dan rasa segannya terhadap diri raja sebagai orang kudus karena diurapi Tuhan sendiri, bdk 1Sa 9:26+.
(0.39) (1Sam 27:10) (jerusalem: Tanah Negeb) Ialah daerah yang jarang panduduknya dan dipakai untuk peternakan; ia membentang di bagian selatan Palestina dan termasuk wilayah suku Yehuda serta sekutu-sekutunya, misalnya orang Yehuda serta sekutu-sekutunya, misalnya orang Keni; bdk juga 1Sa 30:14. Penyerbuannya melawan para perampok di daerah itu oleh Daud dikatakan serangan atas orang Yehuda serta sekutu-sekutu mereka. Dalam kenyataannya penyerbuan-penyerbuan Daud itu justru mengambil hati orang Yehuda oleh karena melindungi wilayah mereka terhadap perampok.
(0.39) (1Sam 4:1) (jerusalem: seluruh Israel) Terjemahan Yunani menambah: Eli sangat lanjut umurnya dan anak-anaknya berkanjang dalam kejahatan mereka terhadap Tuhan
(0.39) (1Sam 27:1) (full: NEGERI ORANG FILISTIN. )

Nas : 1Sam 27:1

Karena takut akan ketidakmantapan Saul, di sini Daud gagal mempercayai Allah; pasal ini mencatat kelakuan Daud yang tercela sesudah itu. Ia berlindung di antara musuh-musuh Allah (ayat 1Sam 27:1), bertindak secara tidak manusiawi tanpa persetujuan Allah (ayat 1Sam 27:8-11) dan menggunakan kebohongan (ayat 1Sam 27:10-12). Penulis kisah ini yang terilhamkan mengisahkan semua tindakan Daud ini tanpa menyetujuinya. Peristiwa-peristiwa yang tercatat dalam Alkitab tidaklah berarti bahwa itu disetujui oleh Allah. Baca 1Taw 22:8 mengenai penilaian Allah atas karier Daud sebagai panglima perang.



TIP #35: Beritahu teman untuk menjadi rekan pelayanan dengan gunakan Alkitab SABDA™ di situs Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA