Mereka tidak mengerti perkataan itu, ^k  namun segan menanyakannya kepada-Nya.

Di situ orang membawa kepada-Nya seorang yang tuli dan yang gagap ^b  dan memohon kepada-Nya, supaya Ia meletakkan tangan-Nya ^c  atas orang itu.

Lalu kata orang itu kepada-Nya: "Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."

Kemudian mereka mulai memberi hormat kepada-Nya, katanya: "Salam, hai raja orang Yahudi! ^m "

Lalu mereka memberi anggur bercampur mur ^r  kepada-Nya, tetapi Ia menolaknya.

Lalu mereka bertanya kepada-Nya: "Mengapa ahli-ahli Taurat berkata, bahwa Elia harus datang dahulu?"

Pilatus bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi? ^g " Jawab Yesus: "Engkau sendiri mengatakannya."

ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, ^x  digotong oleh empat orang.

Kata Petrus kepada-Nya: "Biarpun mereka semua tergoncang imannya, aku tidak."

Maka datanglah orang-orang Farisi, ^k  dan untuk mencobai Yesus mereka bertanya kepada-Nya: "Apakah seorang suami diperbolehkan menceraikan isterinya?"

Maka sedihlah hati mereka dan seorang demi seorang berkata kepada-Nya: "Bukan aku, ya Tuhan?"

Sesudah itu Yesus pergi lagi ke pantai danau, dan seluruh orang banyak datang kepada-Nya, ^d  lalu Ia mengajar mereka.

Kemudian naiklah Yesus ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya. ^d 

Datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, ^f  yang berpendapat, bahwa tidak ada kebangkitan. ^g  Mereka bertanya kepada-Nya:

Pilatus bertanya pula kepada-Nya, katanya: "Tidakkah Engkau memberi jawab? Lihatlah betapa banyaknya tuduhan mereka terhadap Engkau!"

Maka kata orang-orang Farisi kepada-Nya: "Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat? ^l "

lalu roh-roh itu meminta kepada-Nya, katanya: "Suruhlah kami pindah ke dalam babi-babi itu, biarkanlah kami memasukinya!"

Kemudian rasul-rasul ^o  itu kembali berkumpul dengan Yesus dan memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka kerjakan dan ajarkan. ^p 

Mereka mengenakan jubah ungu kepada-Nya, menganyam sebuah mahkota duri ¹  dan menaruhnya di atas kepala-Nya.

Sesudah Ia masuk ke sebuah rumah untuk menyingkir dari orang banyak, murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya ^s  tentang arti perumpamaan itu.