Ketika perempuan itu melihat Samuel<n id="1" />, berteriaklah ia dengan suara nyaring. Lalu perempuan itu berkata kepada Saul, demikian: "Mengapa engkau menipu aku?<x id="u" /> Engkau sendirilah Saul!"

Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman<x id="g" /> ini boleh kami makan,

Tetapi ular itu berkata kepada perempuan<x id="i" /> itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati<n id="1" />,

Jawabku kepada tuanku itu: Mungkin perempuan itu tidak mau mengikut aku.<x id="c" />

Lalu mengandunglah perempuan itu dan disuruhnya orang memberitahukan kepada Daud, demikian: "Aku mengandung."

Pada waktu malam anak perempuan ini mati, karena ia menidurinya.

Hai isteri yang berzinah, yang memeluk orang-orang lain ganti suaminya sendiri.

Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku,<x id="w" /> dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."

Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku<n id="1" />,<x id="x" /> maka kumakan."

Sesudah Abram masuk ke Mesir, orang Mesir itu melihat, bahwa perempuan<x id="k" /> itu sangat cantik,

dan ketika punggawa-punggawa Firaun melihat Sarai, mereka memuji-mujinya di hadapan Firaun, sehingga perempuan itu dibawa ke istananya.

lalu mengandunglah ia dan melahirkan seorang anak laki-laki<n id="1" />. Ketika dilihatnya, bahwa anak itu cantik,<x id="e" /> disembunyikannya tiga bulan<x id="f" /> lamanya.

dan ia harus memberi perempuan itu minum air pahit yang mendatangkan kutuk itu, dan air itu akan masuk ke dalam badannya dan menyebabkan sakit yang pedih.

Tetapi apabila perempuan itu tidak mencemarkan dirinya, melainkan ia suci, maka ia akan bebas dan akan dapat beranak."

Jawab Malaikat TUHAN itu kepada Manoah: "Perempuan itu harus memelihara diri terhadap semua yang Kukatakan kepadanya.

Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi nama Simson<x id="e" /> kepadanya. Anak itu menjadi besar<x id="f" /> dan TUHAN memberkati dia.<x id="g" />

Setelah ayahnya pergi kepada perempuan itu, Simson mengadakan perjamuan<x id="u" /> di sana, sebab demikianlah biasanya dilakukan orang-orang muda.

Lalu matilah<x id="l" /> juga keduanya, yakni Mahlon dan Kilyon,<x id="m" /> sehingga perempuan itu kehilangan kedua anaknya dan suaminya.

Sesudah itu bertanyalah perempuan itu: "Siapakah yang harus kupanggil supaya muncul kepadamu?" Jawabnya: "Panggillah Samuel supaya muncul kepadaku."

Lalu berbicaralah raja kepada perempuan itu: "Pulanglah ke rumahmu<x id="g" />, mengenai engkau akan kuberi perintah."