aku berteriak minta tolong<x id="l" /> sampai pagi; seperti singa demikianlah TUHAN menghancurkan<x id="m" /> segala tulang-tulangku;<x id="n" /> dari siang sampai malam<x id="o" /> Engkau membiarkan aku begitu saja.

Engkau datang menghadap Molokh<x id="j" /> dengan membawa minyak dan banyak-banyak wangi-wangian;<x id="k" /> engkau menyuruh duta-dutamu<x id="l" /> pergi sampai jauh, dan sampai ke bawah di dunia<x id="m" /> orang mati.

dan janganlah biarkan Dia tinggal tenang,<x id="k" /> sampai Ia menegakkan Yerusalem dan sampai Ia membuatnya menjadi kemasyhuran<x id="l" /> di bumi.

Kemudian aku bertanya: "Sampai berapa lama, ya Tuhan?<x id="o" />" Lalu jawab-Nya: "Sampai kota-kota telah lengang<x id="p" /> sunyi sepi, tidak ada lagi<x id="q" /> yang mendiami, dan di rumah-rumah tidak ada lagi manusia dan tanah menjadi sunyi dan sepi.<x id="r" />

Sebab Ia sudah menundukkan penduduk tempat tinggi; kota yang berbenteng telah direndahkan-Nya, direndahkan-Nya sampai ke tanah<x id="p" /> dan dicampakkan-Nya sampai ke debu.<x id="q" />

Sampai masa tuamu Aku tetap Dia<x id="u" /> dan sampai masa putih rambutmu<x id="v" /> Aku menggendong kamu<n id="1" />. Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul<x id="w" /> kamu dan menyelamatkan kamu.

(9-12) Tetapi bangsa itu tidak kembali<x id="q" /> kepada Dia yang menghajarnya,<x id="r" /> dan mereka tidak mencari<x id="s" /> TUHAN semesta alam.

Keindahan hutan<x id="v" /> Asyur dan kebun buah-buahannya akan dihabiskan-Nya,<x id="w" /> dari batangnya sampai rantingnya, sehingga akan menjadi seperti seorang sakit yang merana sampai mati;

Sungguh, teriak itu akan kedengaran di seluruh daerah Moab, ratapnya terdengar sampai ke Eglaim, bahkan sampai ke Beer<x id="d" />-Elim.

TUHAN akan menghajar<x id="b" /> orang Mesir,<x id="c" /> akan menghajar dan menyembuhkan; dan mereka akan berbalik<x id="d" /> kepada TUHAN dan Ia akan mengabulkan doa mereka serta menyembuhkan<x id="e" /> mereka.

Maka kubu-kubu tembokmu<x id="b" /> yang tinggi akan ditumbangkan-Nya dan dirubuhkan-Nya,<x id="c" /> dan dicampakkan-Nya ke tanah dan debu.

Percayalah<x id="m" /> kepada TUHAN selama-lamanya,<x id="n" /> sebab TUHAN ALLAH adalah gunung batu<x id="o" /> yang kekal.

Sampai dicurahkan kepada kita Roh<x id="r" /> dari atas<n id="1" />: Maka padang gurun akan menjadi kebun<x id="s" /> buah-buahan, dan kebun buah-buahan itu akan dianggap hutan.<x id="t" />

Di mana ada kebenaran<x id="x" /> di situ akan tumbuh damai sejahtera,<x id="y" /> dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman<x id="z" /> untuk selama-lamanya.

Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum<x id="z" /> di bumi; segala pulau<x id="a" /> mengharapkan<x id="b" /> pengajarannya.<x id="c" />

Sedangkan Israel diselamatkan<x id="b" /> oleh TUHAN dengan keselamatan<x id="c" /> yang selama-lamanya; kamu tidak akan mendapat malu dan tidak akan kena noda<x id="d" /> sampai selamanya dan seterusnya."

sambil berkata: Keadilan<x id="f" /> dan kekuatan<x id="g" /> hanya ada di dalam TUHAN. Semua orang yang telah bangkit amarahnya terhadap Dia akan datang kepada-Nya dan mendapat malu,<x id="h" />

Melihat semuanya ini, ya TUHAN, masakan Engkau menahan diri,<x id="m" /> masakan Engkau tinggal diam<x id="n" /> dan menindas kami amat sangat?

Dari telapak kaki sampai kepala<x id="a" /> tidak ada yang sehat:<x id="b" /> bengkak dan bilur<x id="c" /> dan luka baru, tidak dipijit dan tidak dibalut<x id="d" /> dan tidak ditaruh minyak.<x id="e" />

Celakalah<x id="j" /> mereka<n id="1" /> yang menyerobot rumah demi rumah dan mencekau ladang demi ladang,<x id="k" /> sehingga tidak ada lagi tempat bagi orang lain dan hanya kamu sendiri yang tinggal di dalam negeri!