(1.00) | Hak 9:26 | Sementara itu Gaal bin Ebed<x id="n" /> beserta saudara-saudaranya telah datang dan pindah ke kota Sikhem. Warga kota Sikhem percaya kepadanya, |
(1.00) | Hak 9:30 | Ketika Zebul, penguasa kota itu mendengar perkataan Gaal bin Ebed, bangkitlah amarahnya. |
(0.93) | Hak 9:31 | Ia mengirim utusan kepada Abimelekh di Aruma dengan pesan: "Gaal bin Ebed dan saudara-saudaranya telah datang ke Sikhem dan ketahuilah mereka menghasut kota itu melawan engkau. |
(0.93) | Hak 9:35 | Ketika Gaal bin Ebed pergi ke luar dan berdiri di depan pintu gerbang<x id="x" /> kota itu, Abimelekh kebetulan bangun dari tempat penghadangannya<x id="y" /> beserta rakyat yang bersama-sama dengan dia. |
(0.86) | Hak 9:28 | Berkatalah Gaal bin Ebed:<x id="q" /> "Siapa<x id="r" /> itu Abimelekh dan siapa kita orang Sikhem, maka kita menjadi hambanya? Bukankah anak Yerubaal dan Zebul, wakilnya, menjadi hamba orang-orang Hemor,<x id="s" /> ayah Sikhem, jadi mengapakah kita menjadi hambanya? |