Apabila Musa keluar pergi ke kemah itu, bangunlah seluruh bangsa itu dan berdirilah mereka, masing-masing di pintu kemahnya,<x id="q" /> dan mereka mengikuti Musa dengan matanya, sampai ia masuk ke dalam kemah.

Kemah Pertemuan,<x id="s" /> tabut untuk hukum,<x id="t" /> tutup pendamaian<x id="u" /> yang terletak di atasnya, dan segala perabotan kemah itu,

Apabila Musa masuk ke dalam kemah itu, turunlah tiang awan<x id="r" /> dan berhenti di pintu kemah dan berbicaralah<x id="s" /> TUHAN dengan Musa di sana.

Setelah seluruh bangsa itu melihat, bahwa tiang awan berhenti di pintu kemah, maka mereka bangun dan sujud menyembah, masing-masing di pintu kemahnya.<x id="t" />

Dikembangkannyalah atap kemah yang menudungi Kemah Suci dan diletakkannyalah tudung<x id="k" /> kemah di atasnya--seperti yang diperintahkan<x id="l" /> TUHAN kepada Musa.

Haruslah kausembelih lembu jantan itu di hadapan<x id="k" /> TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan.

Haruslah engkau mengurapi<x id="v" /> dengan itu Kemah Pertemuan dan tabut hukum,

Ditempatkannyalah mezbah<x id="x" /> emas di dalam Kemah Pertemuan di depan tabir itu.

Sesudah itu Musa mengambil kemah dan membentangkannya di luar perkemahan, jauh dari perkemahan, dan menamainya Kemah Pertemuan.<x id="o" /> Setiap orang yang mencari<x id="p" /> TUHAN, keluarlah ia pergi ke Kemah Pertemuan yang di luar perkemahan.

Juga haruslah engkau membuat tenda-tenda dari bulu kambing menjadi atap kemah yang menudungi Kemah Suci, sebelas tenda harus kaubuat.

Mengenai bagian yang berjuntai itu, yang berlebih pada tenda kemah itu, haruslah setengah dari tenda yang berlebih itu berjuntai di sebelah belakang Kemah Suci.

Juga haruslah engkau membuat untuk kemah itu tudung<x id="a" /> dari kulit domba jantan yang diwarnai merah, dan tudung dari kulit lumba-lumba<x id="b" /> di atasnya lagi.

Juga haruslah kaubuat tirai<x id="o" /> untuk pintu kemah itu dari kain ungu tua, kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal benangnya: tenunan yang berwarna-warna.<x id="p" />

Lalu kausuruhlah Harun dan anak-anaknya datang ke pintu Kemah Pertemuan dan haruslah engkau membasuh mereka dengan air<n id="1" />.<x id="a" />

Dibuatlah tenda-tenda dari bulu kambing menjadi atap kemah yang menudungi Kemah Suci, sebelas tenda dibuat orang.

Dibuat oranglah lima puluh kaitan tembaga untuk menyambung tenda-tenda kemah itu, sehingga menjadi satu.<x id="v" />

Juga dibuatlah untuk kemah itu tudung dari kulit domba jantan yang diwarnai merah, dan tudung dari kulit lumba-lumba di atasnya lagi.

Juga dibuat oranglah tirai untuk pintu kemah itu dari kain ungu tua, kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal benangnya: tenunan yang berwarna-warna;<x id="x" />

"Pada hari yang pertama dari bulan<x id="l" /> yang pertama haruslah engkau mendirikan<x id="m" /> Kemah Suci,<x id="n" /> yakni Kemah Pertemuan itu.

Kautaruhlah mezbah<x id="t" /> korban bakaran di depan pintu Kemah Suci, yakni Kemah Pertemuan itu.