(9-19) Sebab bukan untuk seterusnya orang miskin dilupakan ¹ , bukan untuk selamanya hilang harapan ^u  orang sengsara. ^v 

Kuda ^m  adalah harapan sia-sia untuk mencapai kemenangan, yang sekalipun besar ketangkasannya tidak dapat memberi keluputan.

mereka lapar ^p  dan haus, ^q  jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.

Semangatku lemah lesu dalam diriku, hatiku tertegun ^u  dalam tubuhku.

(65-6) Dengan perbuatan-perbuatan yang dahsyat dan dengan keadilan ^j  Engkau menjawab kami, ya Allah yang menyelamatkan ^k  kami, Engkau, yang menjadi kepercayaan segala ujung bumi ^l  dan pulau-pulau ^m  yang jauh-jauh;

Apabila bertambah banyak pikiran ^m  dalam batinku, penghiburan-Mu ⁿ  menyenangkan jiwaku.

Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu ^h  dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan ⁱ  aku, Engkau kunanti-nantikan ^j  sepanjang hari.

supaya mereka menaruh kepercayaan kepada Allah dan tidak melupakan ^x  perbuatan-perbuatan Allah, tetapi memegang perintah-perintah-Nya; ^y 

Berapa lama ^c  lagi, ya TUHAN, Engkau murka ^d  terus-menerus, dan cemburu-Mu berkobar-kobar seperti api ^e ?

(88-5) Aku telah dianggap termasuk orang-orang yang turun ke liang kubur; ^h  aku seperti orang yang tidak berkekuatan. ⁱ 

Orang fasik melihatnya, ⁿ  lalu sakit hati, ia menggertakkan giginya, ^o  lalu hancur; ^p  keinginan orang fasik akan menuju kebinasaan. ^q 

Ingatlah firman ^w  yang Kaukatakan kepada hamba-Mu, oleh karena Engkau telah membuat aku berharap. ^x