Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka. ^p 

Kemudian tuan itu menyuruh pula hamba-hamba yang lain, ^d  lebih banyak dari pada yang semula, tetapi merekapun diperlakukan sama seperti kawan-kawan mereka.

Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu?

Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu?

Ia menyuruh pula hamba-hamba lain, ^p  pesannya: Katakanlah kepada orang-orang yang diundang itu: Sesungguhnya hidangan, telah kusediakan, lembu-lembu jantan dan ternak piaraanku telah disembelih; semuanya telah tersedia, datanglah ke perjamuan kawin ini.

Tuanku tidak datang-datang ¹ , lalu ia mulai memukul hamba-hamba lain, dan makan minum bersama-sama pemabuk-pemabuk, ^c 

Maka pergilah hamba-hamba itu dan mereka mengumpulkan semua orang yang dijumpainya di jalan-jalan, orang-orang jahat dan orang-orang baik, ^s  sehingga penuhlah ruangan perjamuan kawin itu dengan tamu.

dan yang lain menangkap hamba-hambanya itu, menyiksanya dan membunuhnya.

Tetapi penggarap-penggarap itu menangkap hamba-hambanya itu: mereka memukul yang seorang, membunuh yang lain ^c  dan melempari yang lain pula dengan batu.

Ketika hampir tiba musim petik, ia menyuruh hamba-hambanya ^b  kepada penggarap-penggarap itu untuk menerima hasil yang menjadi bagiannya.

Dan Petrus mengikuti Dia dari jauh sampai ke halaman Imam Besar, ^j  dan setelah masuk ke dalam, ia duduk di antara pengawal-pengawal ^k  untuk melihat kesudahan perkara itu.

Sebab hal Kerajaan Sorga seumpama ⁿ  seorang raja yang hendak mengadakan perhitungan ^o  dengan hamba-hambanya.

Melihat itu kawan-kawannya yang lain sangat sedih lalu menyampaikan segala yang terjadi kepada tuan mereka.

"Siapakah hamba ^z  yang setia dan bijaksana, yang diangkat oleh tuannya atas orang-orangnya untuk memberikan mereka makanan pada waktunya?

"Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ⁿ  ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.