Sekali lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus.<x id="d" />

tiga kali aku didera,<x id="a" /> satu kali aku dilempari dengan batu,<x id="b" /> tiga kali mengalami karam kapal,<x id="c" /> sehari semalam aku terkatung-katung di tengah laut.

Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian.<x id="w" /> Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?"

Murid-murid itu berkata kepada-Nya: "Rabi,<x id="b" /> baru-baru ini orang-orang Yahudi mencoba melempari Engkau,<x id="c" /> masih maukah Engkau kembali ke sana?"

Kata Yesus kepada mereka: <span class="red">"Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?"span>

Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah.<x id="e" />"

Maka pergilah kepala pengawal serta orang-orangnya ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan, karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak<x id="e" /> melempari mereka.

Tetapi datanglah orang-orang Yahudi<x id="s" /> dari Antiokhia dan Ikonium<x id="t" /> dan mereka membujuk orang banyak itu memihak mereka. Lalu mereka melempari Paulus<x id="u" /> dengan batu<n id="1" /> dan menyeretnya ke luar kota, karena mereka menyangka, bahwa ia telah mati.

Mereka dilempari,<x id="y" /> digergaji, dibunuh dengan pedang;<x id="z" /> mereka mengembara dengan berpakaian kulit domba dan kulit kambing<x id="a" /> sambil menderita kekurangan, kesesakan dan siksaan.