<span class="red">Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya kepada mereka: Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang hari?span>

Selanjutnya setiap imam melakukan tiap-tiap hari pelayanannya dan berulang-ulang mempersembahkan korban<x id="f" /> yang sama, yang sama sekali tidak dapat menghapuskan dosa.<x id="g" />

Saudara-saudara,<x id="c" /> janganlah kamu bersungut-sungut dan saling mempersalahkan, supaya kamu jangan dihukum. Sesungguhnya Hakim<x id="d" /> telah berdiri di ambang pintu<n id="1" />.<x id="e" />

Maka Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka

<span class="red">Kira-kira pukul sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar.span>

<span class="red">dan Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya.span>

Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Ia memanggil Elia."

<span class="red">Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan,span>

<span class="red">dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan.span>

Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat<x id="o" /> Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan.<x id="p" />

Sementara itu imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat maju ke depan dan melontarkan tuduhan-tuduhan yang berat terhadap Dia.

Pada keesokan harinya Yohanes<x id="y" /> berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya.

Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.

Mereka membawa keduanya dan menghadapkan mereka kepada Mahkamah Agama.<x id="f" /> Imam Besar mulai menanyai mereka,

Mereka itu dihadapkan kepada rasul-rasul, lalu rasul-rasul itupun berdoa<x id="q" /> dan meletakkan tangan di atas mereka<n id="1" />.<x id="r" />

Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya<n id="1" />.

Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri,<x id="l" /> hati-hatilah supaya ia jangan jatuh<n id="1" />!

Tetapi Ia mengetahui pikiran mereka,<x id="g" /> lalu berkata kepada orang yang mati tangannya itu: <span class="red">"Bangunlah dan berdirilah di tengah!"span> Maka bangunlah orang itu dan berdiri.

Sementara itu hamba-hamba dan penjaga-penjaga Bait Allah telah memasang api arang,<x id="d" /> sebab hawa dingin waktu itu, dan mereka berdiri berdiang<x id="e" /> di situ. Juga Petrus berdiri berdiang bersama-sama dengan mereka.

Siapakah kamu, sehingga kamu menghakimi hamba orang lain?<x id="p" /> Entahkah ia berdiri, entahkah ia jatuh, itu adalah urusan tuannya sendiri. Tetapi ia akan tetap berdiri, karena Tuhan berkuasa menjaga dia terus berdiri.