Yang dimaksudkan-Nya ialah Yudas, anak Simon Iskariot;<x id="f" /> sebab dialah yang akan menyerahkan<x id="g" /> Yesus, dia seorang di antara kedua belas murid itu.

Tetapi Yudas Iskariot, seorang dari murid-murid Yesus, yang akan segera menyerahkan Dia,<x id="p" /> berkata:

Mereka sedang makan bersama, dan Iblis telah membisikkan rencana dalam hati Yudas Iskariot, anak Simon, untuk mengkhianati Dia.<x id="b" />

Yudas,<x id="e" /> yang bukan Iskariot, berkata kepada-Nya: "Tuhan, apakah sebabnya maka Engkau hendak menyatakan diri-Mu kepada kami, dan bukan kepada dunia?<x id="f" />"

Yudas, yang mengkhianati Yesus, tahu juga tempat itu, karena Yesus sering berkumpul di situ dengan murid-murid-Nya.<x id="o" />

Maka datanglah Yudas<x id="p" /> juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi<x id="q" /> lengkap dengan lentera, suluh dan senjata.

Jawab mereka: "Yesus dari Nazaret.<x id="t" />" Kata-Nya kepada mereka: <span class="red">"Akulah Dia."span> Yudas yang mengkhianati Dia berdiri juga di situ bersama-sama mereka.

Jawab Yesus: <span class="red">"Dialah itu, yang kepadanya Aku akan memberikan roti<n id="1" />, sesudah Aku mencelupkannya."span> Sesudah berkata demikian Ia mengambil roti, mencelupkannya dan memberikannya kepada Yudas, anak Simon Iskariot.<x id="d" />

Karena Yudas memegang kas<x id="f" /> ada yang menyangka, bahwa Yesus menyuruh dia membeli apa-apa yang perlu untuk perayaan itu,<x id="g" /> atau memberi apa-apa kepada orang miskin.<x id="h" />