Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 656 ayat untuk yang telah menerima AND book:[40 TO 66] [Pencarian Tepat] (0.003 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Luk 18:30) (jerusalem: menerima kembali) Var: menerima.
(0.71) (2Kor 7:15) (ende: Takut dan gentar)

Suatu ungkapan berlebih-lebihan jang lazim, dan disini berarti bahwa umat telah menerima Titus dengan chidmat dan patuh sebagai utusan Paulus.

(0.68) (Luk 19:17) (full: ENGKAU TELAH SETIA. )

Nas : Luk 19:17

Barangsiapa setia dalam pelayanan bagi Tuhan dan telah mengambil bagian dalam beban-Nya di bumi ini akan diberi pahala dengan berlimpah dalam kerajaan yang akan datang. Bahkan mereka akan dikaruniai tugas yang lebih besar dalam langit dan bumi baru (Wahy 21:1). Mereka yang tingkat kesetiaannya lebih rendah akan menerima kedudukan dan tanggung jawab yang lebih kecil.

(0.67) (3Yoh 1:9) (jerusalem: telah menulis sedikit) Yang dimaksudkan barangkali 2Yohanes
(0.66) (Gal 3:2) (full: ADAKAH KAMU TELAH MENERIMA ROH KARENA ... PERCAYA? )

Nas : Gal 3:2

Paulus menunjukkan keunggulan keselamatan karena kasih karunia oleh iman dalam Kristus atas usaha untuk memperoleh keselamatan melalui ketaatan kepada hukum Taurat. Oleh iman kepada Kristus kita menerima Roh Kudus dan semua berkat-Nya, termasuk karunia hidup kekal (ayat Gal 3:2-3,5,14,21; Gal 4:6). Akan tetapi, orang itu yang bersandar pada hukum Taurat untuk memperoleh keselamatan tidak menerima Roh Kudus dan hidup, karena hukum Taurat sendiri tidak dapat memberikan hidup (ayat Gal 3:21).

(0.64) (Rm 15:20) (full: TIDAK MELAKUKANNYA ... DI MANA NAMA KRISTUS TELAH DIKENAL ORANG. )

Nas : Rom 15:20

Kebijaksanaan pelayanan Paulus berorientasi misioner. Dia telah memutuskan untuk mengarahkan kegiatannya ke wilayah-wilayah di mana Injil belum diberitakan dengan seluas-luasnya, dengan demikian memberikan kesempatan kepada mereka yang belum mendengar untuk menerima Kristus (ayat Rom 15:21).

(0.61) (Yoh 17:8) (jerusalem: menerimanya. Mereka tahu benar-benar) Var: benar-benar menerima, bahwa Aku datang. Dapat diterjemahkan juga sbb.: mereka telah benar-benar menerimanya, oleh karena Aku datang dari padaMu.
(0.59) (Luk 17:16) (full: MENGUCAP SYUKUR KEPADANYA. )

Nas : Luk 17:16

Kita yang menerima kasih, kasih karunia, keselamatan, dan semua berkat rohani dari Allah tidak boleh lupa untuk mengucap syukur kepada-Nya. Apa yang telah dilakukan-Nya bagi kita seharusnya mendorong kita untuk datang kepada-Nya dengan hati yang penuh syukur. "Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita" (1Yoh 4:19).

(0.59) (Kis 18:25) (full: HANYA MENGETAHUI BAPTISAN YOHANES. )

Nas : Kis 18:25

Pada saat itu pemahaman Apolos tentang Injil terbatas. Dia telah menerima baptisan Yohanes dan percaya kepada Yesus sebagai Mesias yang disalib dan dibangkitkan. Yang belum dipelajarinya ialah bahwa Yesus sendiri kini membaptiskan semua orang percaya dalam Roh Kudus. Para murid di Efesus berada dalam situasi yang sama (Kis 19:2,6).

(0.59) (1Tes 4:8) (jerusalem: RohNya yang kudus) Nabi Yehezkiel menubuatkan bahwa Roh Kudus akan diberikan kepada umat di zaman Mesias, Yeh 36:27; 37:14. Dengan menyinggung Roh Kudus itu ditekankanlah kesinambungan antara jemaat di Tesalonika dan jemaat purba yang telah menerima Roh Kudus itu, Kis 2:16 dst, Kis 2:33,38, dll. Mengenai Roh Kudus yang diberikan kepada orang Kristen masing-masing, bdk Rom 5:5+.
(0.58) (Mrk 12:40) (full: MENELAN RUMAH JANDA-JANDA. )

Nas : Mr 12:40

Beberapa pemimpin agama Yahudi telah mengambil keuntungan dari janda-janda yang tidak menaruh curiga dan sendirian. Pemimpin ini akan meminta dan menerima persembahan dalam jumlah besar dari mereka, dengan memanfaatkan kesediaan para janda untuk menolong tokoh-tokoh yang dianggap hamba Allah. Dengan kebohongan dan penipuan pemimpin ini membujuk janda-janda untuk mempersembahkan lebih daripada kemampuan mereka, lalu para pemimpin itu hidup mewah dengan persembahan itu. Pola yang sama telah terjadi sepanjang sejarah gereja hingga hari ini. Setiap zaman mempunyai ahlinya di bidang pemerasan agamais.

(0.58) (Yoh 6:41) (sh: Yesus ditolak karena menyatakan kebenaran (Jumat, 11 Januari 2002))
Yesus ditolak karena menyatakan kebenaran

Yesus ditolak karena menyatakan kebenaran. Pemimpin-pemimpin agama merasa keberatan terhadap pernyataan Yesus yang mengatakan bahwa Ia berasal dari surga (ayat 41-42). Mereka mengenal keluarga-Nya. Bagaimana mungkin Ia menyatakan bahwa Ia berasal dari surga? Tetapi, Yesus dengan tegas menyatakan bahwa Ia tidak berasal dari dunia ini. Yesus diutus oleh dan datang dari Allah (ayat yang+telah+menerima+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">44,50-51,57-58). Ia menyapa Allah sebagai Bapa-Nya (ayat yang+telah+menerima+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">44-46,57). Sulit sekali bagi pemimpin-pemimpin agama untuk menerima asal Yesus dari surga sebagai suatu fakta. Pemimpin-pemimpin agama juga tidak dapat menerima pernyataan Yesus bahwa Allah adalah Bapa-Nya, sementara mereka mengenal orang tua-Nya.

Di samping ini, pemimpin-pemimpin agama juga merasa keberatan terhadap pernyataan Yesus bahwa kematian-Nya akan membawa efek bagi seluruh dunia (ayat 52). Kelihatan bahwa mereka memahami ucapan Yesus bukan sebagai pernyataan kanibalisme. Bukan ini yang menjadi keberatan mereka. Pemimpin-pemimpin agama tidak dapat menerima kematian Yesus yang berdampak terhadap seluruh dunia sebagai sebuah fakta (ayat 51). Sulit bagi mereka membayangkan kematian Yesus yang mereka kenal membawa akibat yang luar biasa terhadap dunia. Tidak mungkin dalam pemahaman mereka kematian Yesus akan mengakibatkan keselamatan terhadap mereka yang menerima-Nya (ayat 53-54,56-58). Dalam bagian ini, tindakan menerima-Nya diungkapkan dalam metafora makan dan minum. Melalui persekutuan yang erat dan intim sekali dengan Yesus, orang menerima hidup Yesus dalam hidupnya.

Inilah dua hal yang merupakan ganjalan bagi pemimpin-pemimpin agama di Galilea untuk menerima dan percaya kepada Yesus. Mereka tidak dapat menerima bahwa Yesus adalah Allah. Bagi mereka Yesus adalah manusia biasa saja. Mereka juga tidak dapat menerima bahwa kematian Yesus memiliki dampak terhadap seluruh dunia. Dua kebenaran sangat penting tentang Yesus telah mereka tolak.

Renungkan: Meski Yesus telah menyatakan kesaksian-Nya dengan tegas dan jelas, Ia tetap tidak diterima. Jangan mengharapkan bahwa kesaksian kita akan selalu diterima. Penolakan akan tetap merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suatu kesaksian.

(0.57) (Kis 10:44) (full: TURUNLAH ROH KUDUS KE ATAS SEMUA ORANG. )

Nas : Kis 10:44

Seluruh rumah tangga Kornelius yang bukan Yahudi mendengarkan dan menerima Firman Allah dengan iman yang menyelamatkan (ayat Kis 10:34-48; Kis 11:14).

  1. 1) Karena mereka menerima Kristus, Allah langsung mencurahkan Roh Kudus atas mereka sebagai bukti bahwa mereka telah percaya dan menerima pembaharuan hidup dari Kristus (bd. Kis 11:17; 15:8-9).
  2. 2) Kedatangan Roh Kudus atas rumah tangga Kornelius mempunyai maksud yang sama dengan karunia Roh atas para murid Yesus pada hari Pentakosta (bd. Kis 1:8; 2:4). Pencurahan ini bukan melukiskan karya pembaharuan Allah, melainkan kedatangan-Nya atas mereka untuk memberi kuasa. Perhatikan perkataan Petrus kemudian hari yang menekankan persamaan pengalaman ini dengan apa yang terjadi pada hari Pentakosta (Kis 11:15,17).
  3. 3) Jelas adalah mungkin untuk menerima baptisan dalam Roh segera setelah menjalankan iman yang menyelamatkan

    (lihat cat. --> Kis 10:46;

    [atau ref. Kis 10:46]

    bd. Kis 11:17).
(0.57) (Yoh 21:3) (full: AKU PERGI MENANGKAP IKAN. )

Nas : Yoh 21:3

Rencana para murid untuk pergi menangkap ikan tidak berarti bahwa mereka telah meninggalkan komitmen mereka kepada Kristus serta panggilan mereka untuk memberitakan Injil. Mereka tahu bahwa Yesus telah bangkit, namun kini mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan. Mereka belum menerima perintah untuk menunggu di Yerusalem sehingga Roh Kudus turun atas mereka dengan kuasa (Kis 1:4-5). Pergi memancing adalah sesuatu yang diperlukan karena mereka masih harus mencari nafkah untuk diri mereka dan keluarga mereka.

(0.55) (Yoh 19:16) (jerusalem: menerima) Sejumlah naskah menambah: dan mengiring.
(0.55) (1Kor 15:1) (sh: Inti pemberitaan Injil (Selasa, 30 September 2003))
Inti pemberitaan Injil

Inti pemberitaan Injil. Paulus menganggap penting untuk mengingatkan kembali jemaat Korintus akan Injil yang telah diberitakannya. Jemaat Korintus telah menerima Injil dan hidup di dalamnya. Karena itu tak dapat disangkal bahwa jemaat Korintus telah menerima keselamatan (ayat yang+telah+menerima+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">1). Namun ada catatan penting yang bukan hanya harus selalu diingat dan dipegang tetapi juga ditambahkan kepada pengetahuan mereka tentang injil (ayat 2).

Pertama, Injil harus dipahami sebagai suatu kesatuan berita tentang kelahiran, kematian, dan kebangkitan Yesus Kristus. Paulus menekankan bahwa kematian dan kebangkitan-Nya adalah rangkaian peristiwa yang menjadi inti Injil. Ia mati karena dosa-dosa manusia, dikuburkan dan dibangkitkan pada hari yang ketiga sesuai Kitab Suci (ayat yang+telah+menerima+AND+book%3A%5B40+TO+66%5D&tab=notes" ver="">3,4; bdk. Yes. 53:4-6,8,11-12; Hos. 6:2; Yun. 1:17). Fakta kebangkitan-Nya, sebagaimana kesaksian saksi mata, antara lain: Kefas, kedua belas murid, lebih dari lima ratus saudara, Yakobus, semua rasul dan yang paling akhir Paulus sendiri (ayat 5-8), menggagalkan keraguan beberapa orang terhadap kebangkitan orang mati.

Kedua, Injil harus menjadi motivasi pembawa berita. Paulus telah dipilih sebagai saksi kebangkitan Yesus dan dipanggil menjadi rasul -- meskipun ia menganggap dirinya rasul yang paling hina karena ia menganiaya jemaat Allah (ayat 9). Namun, ia menganggap kasih karunia Allah yang telah dianugerahkan kepadanya, yaitu Injil keselamatan menjadi motivasi kuat untuk bekerja lebih keras dari rasul yang lain (ayat 10-11).

Hendaknya gereja tidak melupakan fondasi yang mengokohkannya yaitu Injil Yesus Kristus karena gereja ada karena pemberitaan Injil disambut dalam iman. Bila hal yang sangat penting ini dilupakan, gereja dan kehidupan Kristen kita terancam bahaya. Renungkan: Oleh Injil kita diselamatkan. Oleh Injil kita mengetahui bahwa kematian dan kebangkitan-Nya telah melepaskan kita dari kuasa dosa dan dari murka Allah.

(0.54) (Luk 5:39) (full: "YANG TUA ITU BAIK". )

Nas : Luk 5:39

Barangkali ini merupakan perkataan yang ironis tentang orang Yahudi yang menolak "anggur baru" Injil dan berpendapat bahwa "anggur tua" (Yudaisme abad pertama) itu cukup baik. Di sini Yesus mengemukakan bahwa mereka yang terbiasa meminum anggur yang telah difermentasi memperoleh keinginan untuknya dan tidak mau anggur yang belum difermentasi

(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA, dan

lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)).

Tuhan mengakui bahwa minuman yang mengandung alkohol mempunyai pengaruh yang membuat orang kecanduan. Bukannya Yesus, tetapi orang yang minum anggur tua itulah yang beranggapan "yang tua itu baik".

  1. 1) Kita tidak boleh menafsirkan bahwa ayat ini menyatakan anggur tua (yaitu, Yudaisme) itu lebih baik daripada anggur yang baru (yaitu, Injil Kristus), sebab dengan demikian kita akan membalikkan arti perumpamaan ini. Yang dikatakan Yesus ialah bahwa orang Farisi dan para pengikut mereka bahkan tidak akan mengenal manfaat anggur yang baru. Mereka merasa bahwa "yang tua itu" sudah cukup baik. Orang Farisi lebih suka penafsiran para rabi mengenai hukum Taurat daripada anggur manis yang murni dan baru dari Injil Kristus.
  2. 2) Orang Farisi tidak ingin minum anggur yang terbaik. Mereka menolak untuk menerima penyataan yang baru mengenai Allah dan sebaliknya mencari hanya hal-hal yang telah diubah oleh manusia (yaitu, difermentasi). Namun bagi mereka yang menerima Yesus, air buah anggur yang baru (Injil) itu lebih disukai daripada anggur tua yang difermentasi (agama Farisi).
(0.54) (1Kor 10:6) (full: SEMUANYA INI TELAH TERJADI SEBAGAI CONTOH. )

Nas : 1Kor 10:6

Hukuman Allah yang dahsyat atas orang Israel yang tidak taat menjadi contoh dan peringatan bagi mereka yang berada di bawah perjanjian yang baru agar jangan menginginkan hal-hal yang jahat. Paulus memperingatkan jemaat Korintus bahwa jika mereka mengulangi ketidaksetiaan Israel (ayat 1Kor 10:7-10), mereka juga akan menerima hukuman Allah dan tidak akan masuk tempat sorgawi yang dijanjikan.

(0.54) (Mat 28:16) (sh: Meyakinkan para murid Yesus. (Senin, 13 April 1998))
Meyakinkan para murid Yesus.

Meyakinkan para murid Yesus.
Bila mereka yang tidak menyukai Yesus menyebarkan saksi dusta, para pengikut Yesus sebaliknya melakukan yang Yesus perintahkan. Mereka ke Galilea. Mereka menyembah Dia. Mereka kini menyadari bahwa Dia adalah Pribadi yang Maha Kuasa karena telah mengalahkan maut. Namun di antara mereka masih ada yang ragu. Itu sebabnya Tuhan Yesus menampakkan diri kepada mereka berulangkali seperti yang telah dijanjikan-Nya (ayat 7), dan menegaskan bahwa nasib sejarah manusia dan kelangsungan semesta ini ada dalam tangan-Nya.

Makna komitmen kita kepada Yesus. Seseorang disebut Kristen bukan karena menerima ajaran Kristen tertentu, tetapi karena ada dalam relasi dan komitmen yang jelas terhadap dan dengan Yesus Kristus. Komitmen itu ialah menerima Ke-Tuhanan-Nya yang telah mengalahkan maut, yang menguasai seisi jagad, untuk diri kita. Hubungan sedemikian menyebabkan kita ada dalam posisi sebagai para saksi Kristus kepada sesama kita. Bila ada orang berani mengaku diri Kristen namun menolak kebangkitan dan Ketuhanan-Nya, orang itu sebenarnya mengakui bahwa ia menyangkal Tuhan Yesus.

Renungkan: Kehidupan yang bersaksi dan kesaksian kita bagi Yesus serasi dengan fakta bahwa Dia adalah Tuhan yang hidup.

(0.54) (Yoh 7:37) (sh: Respons panggilan (Minggu, 17 Januari 1999))
Respons panggilan

Respons panggilan. Banyak orang mengikut Tuhan Yesus, menikmati mukjizat-Nya dan mendengar ajaran-Nya, namun mereka masih terus bertanya: "Siapakah Dia sebenarnya?" Mereka tidak mau mendengar dan menerima jawaban Tuhan Yesus, karena telah merumuskan jawaban berdasarkan pengertian mereka sendiri. Undangan penuh kasih sayang dari Tuhan Yesus (37) mendapatkan respons dari berbagai kalangan. Respons pertama pertama (40): ada yang mulai meyakini Dia adalah Mesias. Kedua (41a): ada yang berani mengungkapkan keyakinan bahwa Dia adalah Mesias. Ketiga (41b, 42): ada yang masih ragu karena salah menduga tempat kelahirannya di Galilea. Keempat (43): mereka yang berdiskusi dan berdebat tentang Dia. Kelima (44): ada yang berhasrat kuat untuk menangkap Dia, meski tidak berani. Keenam (46): sikap para penjaga Bait Allah yang mengagumi dan menghormati Tuhan Yesus, sehingga berani untuk tidak mematuhi perintah menangkap Dia. Ketujuh (47-49): kelompok Farisi yang berkeras hati dan sombong, tetap menolak Dia. Kedelapan (50): Nikodemus, yang berani menyatakan keyakinan pribadi melawan mayoritas, menunjukkan kerinduan mengenal Tuhan Yesus.

Hati yang mengalirkan air hidup. Masih ada satu kelompok lagi, yakni kelompok kesembilan, mereka yang menerima panggilan-Nya dan datang kepada-Nya. Mereka yang haus akan kasih Allah dan merindukan kebenaran-Nya. Betapa indah menerima panggilan Tuhan Yesus, yang mengundang kita secara pribadi. Dia memanggil kita supaya kita menerima kasih dan penghiburan-Nya. Dalam keterikatan kuasa dosa, hidup tanpa arti, kekeringan rohani, Sang Juruselamat menganugerahkan hidup yang mengalirkan sukacita dan damai. Betapa pun kita telah jatuh dan tenggelam dalam dosa, bila kita mau datang kepada-Nya dengan penyesalan tulus, undangan kasih dan pengampunan-Nya tersedia bagi kita.

Renungkan: Seandainya saya berada di "sana" pada waktu itu, apakah respons saya terhadap panggilan Tuhan Yesus?



TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA