(sh: Berontak dan anggur, penghancur masa depan (Sabtu, 28 Oktober 2000)) Berontak dan anggur, penghancur masa depan
Berontak dan anggur, penghancur masa depan.
Zaman kini semakin sulit kita menemukan anak yang patuh dan hormat
pada orang-tua. Berbeda dengan puluhan tahun lalu, dimana seorang
anak tak punya hak berpendapat atau menolak kemauan orang-tuanya.
Orang-tua memiliki otoritas penuh terhadap anak-anaknya. Sekarang
terjadi sebaliknya, orang-tua tidak memiliki keberanian menolak
permintaan anaknya sekalipun permintaan tersebut akan mencelakakan
jiwa anaknya atau membawa aib buat keluarganya.
Dalam bagian ini penulis Amsal lebih banyak menujukan nasihatnya
kepada anak-anak. Anak-anak harus mendengarkan didikan ayahnya
dan menghormati ibunya, agar ayah dan ibunya bersukacita karena
mereka. Tak ada kebahagiaan lain bagi orang-tua kecuali melihat
anak-anaknya hidup benar dan bijak. Namun mengapa terlebih sering
dijumpai anak yang mengecewakan orang-tuanya? Mereka memberontak
dan memilih jalannya sendiri. Mereka menganggap apa yang mereka
pilih lebih modern, lebih asyik, lebih heboh, lebih menantang,
dll. Mereka berpendapat bahwa pandangan orang-tua tidak lagi
sesuai dengan dunia mereka sekarang. Itulah sebabnya mereka tidak
lagi menghargai dan menghormati orang-tua. Padahal pemberontakan
adalah penghancur masa depan mereka. Oleh karena itu anak-anak
perlu menyadari betapa berharganya didikan orang tua untuk
mengetahui jalan yang benar dan tepat bagi mereka. Bila anak-anak
hidup takut akan Tuhan maka masa depannya pasti dipimpin Tuhan.
Anggur pun penghancur masa depan seseorang.
Warnanya yang menggiurkan dan rasanya yang nikmat menjerumuskan
orang-orang ke dalam kenikmatan palsu yang menyesatkan. Sesaat
mereka melupakan masalah dan pergumulan hidup, terbuai dalam
lamunan kosong tiada isi. Matanya melihat hal-hal yang aneh dan
hatinya mengucapkan kata-kata yang kacau (33). Mereka tidak lagi
menyadari apa yang terjadi pada dirinya, karena dia sedang menipu
dirinya sendiri (34-35). Dalam keadaan seperti ini mereka tidak
lagi berpikir sehat dan bekerja dengan baik, karena pikiran dan
hati yang mengontrol hidup mereka telah kosong.
Renungkan:
Berontak dan anggur adalah bahaya besar bagi generasi muda bangsa
kita, karena akan menghancurkan masa depan mereka. Marilah bersama
kita perangi keduanya!
|