Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 236 ayat untuk melanggar kekudusan AND book:[1 TO 39] [Pencarian Tepat] (0.003 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Mzm 96:9) (jerusalem: berhiaskan kekudusan) Bdk Maz 29:2+.
(1.00) (Am 4:2) (jerusalem: kekudusanNya) Ima 7:1+.
(0.88) (Im 20:7) (ende)

Nampaklah disini dasar dan maksud keigamaan semua hukuman itu.

Jahwe Israil adalah kudus dan karenanja umatNjapun harus kudus djuga dan menghilangkan semua orang jang melanggar kekudusan itu.

(0.88) (Im 21:15) (jerusalem: supaya ia jangan melanggar kekudusan keturunannya) Dengan memperisteri seorang perempuan yang tidak termasuk suku imam, seorang imam besar menjadi "sedaging" dengannya. Kalau demikian imam besar dalam menunaikan tugasnya "mencemarkan" tempat kudus, dan keturunannya mendapat darah yang tidak kudus.
(0.84) (Yeh 28:22) (ende)

Dalam hukuman nampaklah keadilan dan kekudusan Allah. Demikianlah Ia dipermuliakan.

(0.72) (Im 21:6) (full: KUDUS BAGI ALLAHNYA. )

Nas : Im 21:6

Para imam harus terpisah dari semua kebiasaan fasik dan memiliki hidup yang tidak bercacat yang selaras dengan kehendak Allah. Gagal melaksanakan hal ini akan "melanggar kekudusan Allahnya" (kata "melanggar" di sini berarti menajiskan nama Tuhan dan mengurangi kekudusan nama itu). Prinsip kekudusan ini dilangsungkan ke dalam perjanjian yang baru karena Allah menginginkan hanya mereka yang hidup kudus dan benar menjadi penilik-penilik jemaat yang dipilih-Nya (1Tim 3:1-7;

lihat cat. --> 1Tim 4:12).

[atau ref. 1Tim 4:12]

(0.72) (Yos 3:4) (jerusalem: -- hanya...mendekatinya --) Bagian kalimat antara baris-baris ini berupa sisipan. Jarak yang ditunjuk itu genap jarak yang boleh ditempuh pada hari Sabat tanpa melanggar hukum Sabat. Keterangan itu sebenarnya bertentangan dengan apa yang dikatakan dalam Yos 3:3,4. Catatan itu berdasarkan suatu pandangan tertentu terhadap transendensi dan kekudusan Allah yang menakutkan dan mematikan, 2Sa 6:7+.
(0.69) (Hag 2:12) (jerusalem) Rupanya kenajisan lebih menular dari pada kekudusan. Sesudah persoalan ini mengenai hukum tentang tahir dan najis.
(0.64) (Kel 19:14) (sh: Dahsyatnya kekudusan Allah. (Sabtu, 2 Agustus 1997))
Dahsyatnya kekudusan Allah.

Allah sering membahasakan diri-Nya dengan bahasa alam. Untuk memperkenalkan kekudusan-Nya, Allah tampil dalam kedahsyatan ketika seluruh Sinai ditutupi asap, bunyi sangkakala menggelegar, dan seluruh gunung gemetar. Umat Tuhan harus gentar menyadari kudus-Nya Allah. Sikap gentar ini juga harus tampak terhadap firman-Nya, dalam sikap menyimak firman Allah yang akan dikatakan oleh Musa. Sebagai Kristen, kita sudah sangat dekat dengan kekudusan Allah. Darah Kristus telah menyucikan kita dari segala dosa, memurnikan, dan membawa kita kepada kekudusan Allah.

Allah serius dalam peringatan-Nya. Setelah menyuruh bangsa Israel menguduskan diri, Allah mengingatkan Musa untuk meneliti apakah Israel tetap dalam keadaan kudus dan tidak sedang melanggar perintah-Nya. Musa sebagai perantara Allah dan umat-Nya dengan tegas mengatakan, bahwa umat Israel sangat serius menaati perintah Allah. Akankah selalu demikian? Membutuhkan waktu untuk mengujinya. Umat Allah harus menaati firman-Nya senantiasa. Allah akan terus-menerus menguji apakah kita dalam keadaan taat atau sebaliknya. Siapkah kita untuk mempertanggungjawabkan ketaatan kita di hadapan-Nya kelak?

(0.61) (Mzm 29:2) (jerusalem: namaNya) Bdk Maz 5:12; 8:2+
(0.56) (Neh 13:17) (full: MELANGGAR KEKUDUSAN HARI SABAT. )

Nas : Neh 13:17

Umat Allah telah membiarkan kepentingan usaha dan keinginan akan benda-benda dunia menghancurkan ketaatan mereka kepada perintah Allah untuk menjadikan Sabat suatu hari perhentian. Orang percaya PB harus senantiasa waspada akan pencobaan untuk membiarkan usaha mencari kekayaan dan keberhasilan mengganti keinginan untuk mengormati dan menyembah Allah sebagai yang diperintahkan-Nya. Kita harus "mencari dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya" (Mat 6:33;

lihat cat. --> Mat 12:1).

[atau ref. Mat 12:1]

(0.56) (Ams 1:7) (full: TAKUT AKAN TUHAN. )

Nas : Ams 1:7

Kekaguman yang penuh hormat pada kuasa, keagungan, dan kekudusan Allah menghasilkan di dalam diri kita suatu ketakutan kudus untuk melanggar kehendak-Nya yang ternyatakan; kehormatan semacam ini perlu sekali untuk memperoleh hati berhikmat. PB menunjukkan bahwa sungguh-sungguh takut akan Tuhan di dalam hati akan disertai dengan penghiburan Roh Kudus

(lihat cat. --> Kis 9:31;

[atau ref. Kis 9:31]

lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).

(0.53) (Bil 1:53) (ende)

Kaum Levita jang kudus seolah-olah melindungi orang-orang lain terhadap kekudusan Jahwe jang pasti mematikan orang tak kudus jang mendekatiNja (kena murka).

(0.53) (Mzm 77:13) (ende: djalan sutjilah)

Mengingat sedjarah pengarang harus setudju, bahwa penjelenggaraan dan perbuatan2 Allah adalah "sutji", tidak boleh disentuh, adjaib sekali, oleh karena sesuai dengan kekudusan Tuhan.

(0.53) (Im 22:18) (jerusalem: persembahan nazar) Menurut Hukum Kekudusan korban bakaran dan korban keselamatan dapat dipersembahkan buat melunasi nazar atau dengan suka rela dengan tidak ada kewajiban, bdk Ima 7:11+.
(0.53) (Mzm 99:2) (jerusalem: Kuduslah) Bdk Maz 6:3-5; Im 17:1+. Kekudusan adalah sifat hakiki Allah dan pertama-tama berarti: Allah samasekali berbeda dengan makhluk-makhlukNya, jauh melampauinya dan terpisah dari padanya, sehingga Allah tidak terhampiri dan sangat menakutkan (secara agamiah; menimbulkan rasa keseganan), bdk Kel 33:20+. Kekudusan itu mencakup juga apa atau siapa yang mendekati Tuhan dan dikuduskan. Karena bersangkutan dengan ibadat, maka kekudusan berkaitan dengan ketahiran juga. Tetapi terutama kekudusan Allah menyangkut tata susila. Allah yang kudus menegakkan dan mempertahankan tata susila dan menuntut bahwa manusia berlaku sesuai tata susila itu.
(0.53) (Yes 65:5) (jerusalem: yang berkata) Dikutiplah perkataan mereka yang menganut agama-agama kafir itu. Mereka dianggap mempunyai suatu kekudusan khusus yang dapat "menular" apabila mereka disentuh orang lain.
(0.50) (Im 11:44) (ende)

Ajat-ajat ini memberikan dasar teologis kepada semua larangan tsb. Allah adalah kudus dan Ia mempunjai hubungan chas dengan Israil (menghantar mereka keluar dari Mesir). Maka itu Israilpun harus kudus, sebagai milik Jahwe jang chas. Kekudusan itu dinjatakan dan dilindungi oleh semua larangan, jang mendjauhkan Israil dari segala sesuatu jang dianggap bertentangan dengan kekudusan Allah jang hidup.

(0.50) (Bil 5:1) (jerusalem) Ini kumpulan hukum disusun oleh Para Imam dan dijiwai semangat yang menjiwai Hukum Kekudusan (Imam Bil 4:11-16). Hukum-hukum ini mirip dengan hukum-hukum pelengkap yang disisipkan ke dalam Hukum Kekudusan, misalnya Ima 20:22-25.


TIP #25: Tekan Tombol pada halaman Studi Kamus untuk melihat bahan lain berbahasa inggris. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA