Urutkan berdasar:
Relevansi | Kitab
(1.00) | (Mi 5:13) |
(endetn: berhalamu) diperbaiki. Tertulis: "kata2mu". |
(0.71) | (Mi 5:14) | (jerusalem: tiang-tiang berhalamu) Bdk Kel 23:24+; Kel 34:13+ |
(0.33) | (Yes 57:8) | (jerusalem: lambang berhalamu) Harafiah: tanda peringatan. Kurang jelas apa yang dimaksudkan, tetapi pasti salah satu benda yang dipakai dalam pemujaan berhala |
(0.29) | (Yeh 6:4) | (jerusalem: berhala-berhalamu) Ibraninya: gillulim. Kata ini rupanya ciptaan nabi Yehezkiel sendiri (terdapat sampai 38 kali dalam kitabnya) dan artinya mungkin sama dengan arti kata siqqutsim (terjemahan: (dewa) yang menjijikkan) yang sudah dipakai nabi Yeremia, dan mengingat kata elilim (allah-allah yang sia-sia) yang dipakai nabi Yesaya (terjemahan: berhala-berhala). Kata gillulim berdekatan dengan kata dasar galal yang berarti: berguling-guling, dan dengan kata benda: gelal, artinya: tahi. Begitulah kata gillulim mengungkapkan betapa jijik berhala-berhala itu. |
(0.25) | (Yeh 6:4) |
(full: BERHALA-BERHALAMU.
) Nas : Yeh 6:4 Dosa utama Israel terhadap Allah ialah penyembahan berhala. Berkali-kali mereka dengan angkuh menolak kebaikan Allah serta mempersembahkan ibadah dan kesetiaan mereka kepada dewa-dewa lain. Dewasa ini kesalahan yang sama dengan menyembah berhala dilakukan apabila orang mencari kepuasan, kenikmatan, makna atau pertolongan di dalam perkara-perkara dunia yang berdosa dan sekular (lih. Mat 6:19-24; Kol 3:5) dan bukan mengandalkan Allah saja sebagai harapan hidup mereka. Untuk keterangan lebih lanjut tentang penyembahan berhala, lihat art. SIFAT PENYEMBAHAN BERHALA). |