(1.00) | (Why 12:1) |
(sh: Pergumulan dengan Sang Naga (Kamis, 7 November 2002)) Pergumulan dengan Sang NagaPenglihatan berikutnya, yang mengawali bagian kedua Kitab Wahyu (pasal Rumah+Allah+AND+book%3A66&tab=notes" ver="">12-22) menampilkan seorang wanita dengan ciri kemuliaan, anaknya, dan sang naga. Perempuan tersebut merepresentasikan umat Allah, yang dalam segala penderitaan, pergumulannya menjadi sarana yang melaluinya Sang Mesias, Juruselamat hadir ke dalam dunia (bdk. Rom 9.5). Sebagaimana diisyaratkan dalam Kej 3.15, keturunan sang perempuan akan meremukkan kepala si ular, sementara si ular "hanya" (sanggup) meremukkan tumitnya. Maksudnya adalah, pertarungan hidup-mati antara keturunan sang perempuan dengan si ular yang berakhir dengan kekalahan mutlak si ular dan tersalib hingga matinya sang anak. Sang naga alias Iblis tidak tinggal diam. Ia bermaksud membinasakan anak itu sejak semula. Itulah sebabnya ia melancarkan serangan-serangan dahsyat kepada umat Allah. Targetnya jelas: jangan sampai sang anak lahir. Dalam perspektif ini, riwayat umat Allah dalam PL merupakan gambaran pergumulan umat Allah dengan si jahat. Bahkan dalam masa kanak-kanak-Nya pun, Yesus sang anak berada di bawah bayang-bayang maut si jahat, yakni melalui Herodes Agung. Di sepanjang perjalanan pelayanan Yesus, Iblis juga terus membayang-bayanginya. Namun Iblis gagal total. Kuasa sang anak ternyata jauh lebih besar daripada kekuatannya. Kehadiran Sang Putra membawa kekalahan telak bagi Iblis. Seperti kata Yesus, kedatangan-Nya ke dalam dunia ini laksana seorang yang merampok rumah seorang kuat. Ia menaklukkan Iblis, dan kemudian melalui Injil-Nya, manusia diselamatkan. Meskipun Iblis murka, tetapi ini menjadi pertanda bahwa nasib akhirnya sudah ditentukan dan tinggal menunggu waktu untuk menjalani kekekalan dalam penghukuman ilahi. Itulah sebabnya ia berupaya sekuat tenaga memerangi pengikut setia Kristus. Namun, Allah melindungi umat-Nya, meski mereka tetap harus mengalami berbagai-bagai perjuangan.
Renungkan: |
(0.99) | (Why 18:21) |
(sh: Lalu setelah itu ...? Suatu kontras besar! (Jumat, 15 November 2002)) Lalu setelah itu ...? Suatu kontras besar!
Lalu setelah itu …? Suatu kontras besar!
Renungkan: |
(0.97) | (Why 22:20) |
(full: DATANGLAH, TUHAN YESUS!) Nas : Wahy 22:20 Alkitab berakhir dengan janji Yesus bahwa Ia akan datang segera, yang ditanggapi Yohanes dengan mengatakan, "Datanglah, Tuhan Yesus!" Kerinduan ini menjadi bagian dari semua orang Kristen yang sejati.
|
(0.84) | (Why 10:1) |
(ende) Malaekat inipun bertugas memaklumkan keputusan Allah. |
(0.84) | (Why 22:21) |
(bis: semua umat Allah) semua umat Allah: beberapa naskah kuno: umat Allah; ada juga: semua orang. |
(0.82) | (Why 7:4) |
(ende) Pengadilan Allah dari bangsa Jahudi banjak, tetapi masih dapat dihitung. |
(0.82) | (Why 8:2) |
(ende: Sangkakala) tugas memaklumkan malapetaka-malapetaka sebagai hukuman Allah. |
(0.82) | (Why 10:6) |
(ende: Waktu tidak ada lagi) pelaksanaan keputusan Allah tidak ditunda lagi. |
(0.82) | (Why 12:15) |
(ende: Air bagaikan sungai) Itulah lambang bandjir penganiajaan terhadap umat Allah. |
(0.82) | (Why 1:2) | (jerusalem: kesaksian ... Yesus Kristus) Yaitu firman Allah yang disampaikan Yesus Kristus. |
(0.82) | (Why 22:11) | (jerusalem) Artinya: Bagaimanapun juga kelakuan manusia, rencana Allah akan terlaksana. |
(0.82) | (Why 7:15) |
(ende: Melajani) disini berarti mengabdi atau beribadat kepada Allah dengan ikut serta dalam memuliakan Allah dengan upatjara-upatjara liturgi surgawi. |
(0.82) | (Why 18:6) |
(ende) Malaekat-malaekat mengadjak orang-orang jang baik, supaja turut melaksanakan hukuman Allah atas kedurhakaan musuh-musuh Allah. |
(0.81) | (Why 6:1) |
(ende) Dengan bab ini mulailah bagian III buku ini "Murka Allah" ditjurahkan atas dunia durhaka, jang merintangi dan menjerangi Keradjaan Allah dibumi. Dalam bab ini "meterai-meterai" dibuka, maka terlepaslah murka Allah dan bentjana-bentjana menimpa bumi. |
(0.81) | (Why 16:1) |
(ende) Allah tidak sabar lagi, maka melangsungkan hukumanNja. Sekali lagi untuk menginsjafkan orang, tetapi tidak berhasil. Mereka tetap tegar hati malah menghodjat Allah. |
(0.81) | (Why 12:7) | (jerusalem: Mikhael) Menurut tradisi Yahudi Mikhael adalah Pejuang Allah (Dan 10:12-21; 12:1). Nama itu berarti: Siapa seperti Allah? |
(0.80) | (Why 4:5) |
(ende: Tjahaja kilat dan gemuruh) melambangkan kekuasaan dan keadilan mutlak Allah sebagai Hakim dunia. |
(0.80) | (Why 5:1) |
(ende) Dalam bab ini dilambangkan bagaimana Kristus sebagai penebus dunia dimuliakan disurga dan disembah setara dengan Allah. |
(0.80) | (Why 5:11) |
(ende) Semua Malaekat, tak terhitung banjaknja, turut menjembah dan memuliakan Kristus sama seperti Allah. |
(0.80) | (Why 9:4) |
(ende) Pesanan itu datang dari pihak Allah, jang membiarkan tetapi tetap tahu membatasi kuasa kedjahatan. |