"Kekuasaan dan kedahsyatan ada pada Dia, ^m  yang menyelenggarakan damai di tempat-Nya ⁿ  yang tinggi.

Keagungan dan semarak ada di hadapan-Nya, kekuatan dan sukacita ada di tempat-Nya.

Bagian-bagian bumi ^h  yang paling dalam ada di tangan-Nya, puncak gunung-gunungpun kepunyaan-Nya.

"Siapakah yang boleh naik ke atas gunung ⁿ  TUHAN? Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya ^o  yang kudus?"

Inilah yang diperlihatkan-Nya kepadaku: Tampak Tuhan berdiri dekat sebuah tembok yang tegak lurus, dan di tangan-Nya ada tali sipat ¹ .

Kemudian TUHAN menyingkapkan mata ^z  Bileam; dilihatnyalah Malaikat TUHAN dengan pedang terhunus di tangan-Nya berdiri di jalan, lalu berlututlah ia dan sujud.

Alat penampi ^c  sudah di tangan-Nya untuk membersihkan tempat pengirikan-Nya dan untuk mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung-Nya, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya ¹  dalam api ^d  yang tidak terpadamkan."

Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih, ^o  dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia ^{1  p}  dengan sebuah mahkota ^q  emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya.

Ketika keledai itu melihat Malaikat TUHAN berdiri di jalan, dengan pedang terhunus ^t  di tangan-Nya, menyimpanglah keledai itu dari jalan dan masuk ke ladang. Maka Bileam memukul keledai ^u  itu untuk memalingkannya kembali ke jalan.

Dan Malaikat TUHAN mengulurkan tongkat ^q  yang ada di tangan-Nya; dengan ujungnya disinggung-Nya daging dan roti ^r  itu; maka timbullah api dari batu itu dan memakan habis daging dan roti itu. Kemudian hilanglah Malaikat TUHAN dari pandangannya.

Dan sekarang, baru saja kami alami kasih karunia ⁱ  dari pada TUHAN, Allah kami yang meninggalkan ^j  pada kami orang-orang yang terluput, dan memberi kami tempat ^k  menetap di tempat-Nya yang kudus, sehingga Allah kami membuat mata ^l  kami bercahaya dan memberi kami sedikit kelegaan di dalam perbudakan kami.

Ia mempertahankan jiwa ^s  kami di dalam hidup dan tidak membiarkan kaki kami goyah. ^t 

Dengan hikmat ^b  TUHAN telah meletakkan dasar bumi, ^c  dengan pengertian ditetapkan-Nya langit, ^d 

Engkau akan menjadi mahkota ^a  keagungan di tangan TUHAN dan serban kerajaan di tangan Allahmu.

Dan TUHAN akan mengambil Yehuda ^q  sebagai milik-Nya ^r  di tanah yang kudus, dan Ia akan memilih ^s  Yerusalem pula.

Alat penampi sudah ditangan-Nya. Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya dan mengumpulkan gandum-Nya ke dalam lumbung, tetapi debu jerami itu akan dibakar-Nya dalam api ^o  yang tidak terpadamkan."

Namun setelah didengar-Nya, bahwa Lazarus sakit, Ia sengaja tinggal dua hari lagi di tempat, di mana Ia berada ¹ ;

Kata Mikha: "Sebab itu dengarkanlah firman TUHAN. Aku telah melihat TUHAN sedang duduk di atas takhta-Nya ^t  dan segenap tentara ^u  sorga berdiri di dekat-Nya, di sebelah kanan-Nya dan di sebelah kiri-Nya.

(75-9) Sebab sebuah piala ada di tangan TUHAN ¹ , berisi anggur berbuih, penuh campuran ^e  bumbu; Ia menuang dari situ; sungguh, ampasnya ^f  akan dihirup dan diminum oleh semua orang fasik di bumi.

"Apabila Anak Manusia datang ^u  dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta ^v  kemuliaan-Nya.