Voice atau diatesis adalah kategori gramatikal yang menunjukkan hubungan antara subyek atau partisipan (substantif yang berhubungan dengan suatu peristiwa, dapat berupa pelaku, tujuan, alat) dan predikat verbal dalam sebuah klausa. Bahasa Yunani mengenal tiga macam voice: aktif, middle dan pasif.
a. Aktif. Dalam voice aktif, agen atau alat (orang atau benda yang melakukan tindakan) menjadi subyek dari kata kerja. Ini adalah voice yang paling rendah nilai semantiknya, ia semata-mata menyatakan bahwa agen melakukan tindakan dalam suatu kejadian.
11:35 εvδακρυσεν οΊησους.
Yesus menangis. (ayat terpendek dalam Alkitab)
b. Pasif. Dalam voice pasif, agen (orang atau benda yang melakukan tindakan) tidak lagi menjadi subyek.
14:21 .... ο δε αvγαπων με αvγαπηθησεται υπο του πατρος μου, ....
.... Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku ....
Pembahasan lebih lengkap diberikan di Bab 15-18.
c. Middle. Voice ini memiliki nilai semantik yang paling besar. Terjemahan middle voice seringkali sama dengan voice aktif.
19:24 .... Διεμερισαντο τα ιματια μου εαυτοις ....
.... "Mereka membagi-bagi pakaian-Ku di antara mereka ....
Pembahasan lebih lengkap diberikan di Bab 13-18.