Lukas 15:11-20
Konteks[15:13] 1 Full Life : PERGI KE NEGERI YANG JAUH.
Nas : Luk 15:13
Dalam perumpamaan ini Tuhan mengajar bahwa hidup dalam dosa dan mementingkan diri sendiri, dalam pengertiannya yang terdalam, merupakan pemisahan dari kasih, persekutuan, dan kekuasaan Allah. Orang berdosa atau orang yang mundur dari iman adalah seperti anak bungsu yang dengan memburu kesenangan dosa, memboroskan karunia-karunia jasmani, mental, dan rohani yang diberikan oleh Allah. Hal ini menghasilkan kekecewaan dan kesedihan, kadang kala keadaan pribadinya memalukan, dan ia selalu kehilangan hidup yang benar dan sejati yang hanya dapat ditemukan dalam hubungan yang benar dengan Allah.
[15:17] 2 Full Life : IA MENYADARI KEADAANNYA.
Nas : Luk 15:17
Sebelum orang yang hilang dapat datang kepada Allah, mereka harus melihat kedudukan mereka yang sesungguhnya sebagai budak dosa dan terpisah dari Allah (ayat Luk 15:14-17). Mereka harus dengan rendah hati kembali kepada Bapa, mengaku dosanya dan bersedia untuk melakukan apa saja yang diminta oleh Bapa (ayat Luk 15:17-19). Pekerjaan menyadarkan orang yang hilang ini merupakan karya Roh Kudus (Yoh 16:7-11).
[15:20] 3 Full Life : KETIKA IA MASIH JAUH.
Nas : Luk 15:20
Setiap ayah atau ibu Kristen harus mengerti bahwa Allah mengasihi anak mereka yang sedang mengembara dan merindukan penyelamatannya sama seperti mereka. Berdoa dan percayalah kepada Allah untuk mencari anak itu sampai ia kembali kepada Bapa sorgawi.
[15:20] 4 Full Life : AYAHNYA TELAH MELIHATNYA, LALU TERGERAKLAH HATINYA OLEH BELAS KASIHAN.
Nas : Luk 15:20
Gambaran Yesus mengenai tanggapan ayah itu terhadap kembalinya anak tersebut mengajarkan beberapa kebenaran penting:
- 1) Allah mempunyai belas kasihan bagi yang hilang oleh karena keadaan mereka yang menyedihkan.
- 2) Kasih Allah bagi mereka begitu besar sehingga Ia tidak putus-putusnya bersedih hati atas mereka dan menunggu mereka kembali kepada-Nya.
- 3) Ketika orang berdosa dengan tulus hati kembali kepada Allah, maka Allah pun sudah siap untuk menerima mereka dengan pengampunan, kasih, belas kasihan, kasih karunia dan mengaruniakan hak penuh sebagai anak yang sah (bd. Yoh 1:12). Berbagai manfaat kematian Kristus, pengaruh Roh Kudus, dan kekayaan kasih karunia Allah, semuanya tersedia bagi mereka yang mencari Allah.
- 4) Tak terhinggalah sukacita Allah atas kembalinya orang berdosa (ayat Luk 15:6-7,10,22-24).