Yeremia 16:9
Konteks16:9 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, di tempat b ini, di depan matamu dan pada zamanmu, akan Kuhentikan suara c kegirangan dan suara sukacita, suara pengantin laki-laki dan suara pengantin perempuan. d
Yeremia 16:19
Konteks16:19 Ya TUHAN, kekuatanku dan bentengku, tempat pelarianku e pada hari kesesakan! Kepada-Mu akan datang f bangsa-bangsa 1 dari ujung bumi serta berkata: "Sungguh, nenek moyang kami hanya memiliki dewa penipu, g dewa kesia-siaan h yang satupun tiada berguna. i
Yeremia 26:18
Konteks26:18 "Mikha, r orang Moresyet itu, telah bernubuat di zaman Hizkia, raja Yehuda. Dia telah berkata kepada segenap bangsa Yehuda: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Sion s akan dibajak seperti ladang dan Yerusalem akan menjadi timbunan puing t dan gunung u Bait Suci akan menjadi bukit yang berhutan. v
Yeremia 28:4
Konteks28:4 Juga Yekhonya m bin Yoyakim, raja Yehuda, beserta semua orang buangan dari Yehuda yang dibawa ke Babel akan Kukembalikan ke tempat ini, demikianlah firman TUHAN! Sungguh, Aku akan mematahkan kuk raja Babel n itu!"
Yeremia 28:6
Konteks28:6 kata nabi Yeremia: "Amin! Moga-moga TUHAN berbuat demikian 2 ! Moga-moga TUHAN menepati perkataan-perkataan yang kaunubuatkan itu dengan dikembalikannya perkakas-perkakas rumah TUHAN dan semua orang buangan itu dari Babel o ke tempat ini.
![Seret untuk mengatur ukuran](images/t_arrow.gif)
![Seret untuk mengatur ukuran](images/d_arrow.gif)
[16:19] 1 Full Life : KEPADA-MU AKAN DATANG BANGSA-BANGSA.
Nas : Yer 16:19
Yeremia melihat suatu hari ketika bangsa-bangsa di bumi akan datang dan menyembah Tuhan serta meninggalkan dewa-dewa palsu mereka selaku berhala yang tidak berguna (bd. Yes 2:1-4; 45:14; Za 8:20-23).
[28:6] 2 Full Life : AMIN! MOGA-MOGA TUHAN BERBUAT DEMIKIAN!
Nas : Yer 28:6-9
"Amin" dari Yeremia menunjukkan bahwa ia juga menginginkan kembalinya para tawanan; namun, lebih dahulu dia menubuat malapetaka lebih lanjut bagi bangsa itu. Waktu akan membuktikan bahwa Hananya itu nabi palsu dan Yeremia itu benar. Yeremia di sini tidak langsung memberi nubuat baru; ia malah mengacu kepada firman Allah yang telah disampaikan para nabi terdahulu (seperti Yesaya).