Yehezkiel 1:16-25
Konteks1:16 Rupa roda-roda itu 1 seperti kilauan permata pirus y dan keempatnya adalah serupa; buatannya seolah-olah roda yang satu di tengah-tengah yang lain. 1:17 Kalau mereka berjalan mereka dapat menuju keempat jurusan; mereka tidak berbalik z kalau berjalan. 1:18 Mereka mempunyai lingkar dan aku melihat, bahwa sekeliling lingkar yang empat itu penuh dengan mata. a 1:19 Kalau makhluk-makhluk hidup itu berjalan, roda-roda itu juga berjalan di samping mereka; dan kalau makhluk-makhluk hidup itu terangkat dari atas tanah, roda-roda itu turut terangkat. 1:20 Ke arah mana roh itu hendak pergi, ke sanalah mereka pergi, b dan roda-rodanya sama-sama terangkat dengan mereka, sebab roh makhluk-makhluk hidup itu berada di dalam roda-rodanya. 1:21 Kalau makhluk-makhluk hidup itu berjalan, roda-roda itu berjalan; kalau mereka berhenti, roda-roda itu berhenti; dan kalau mereka terangkat dari tanah, roda-roda itu sama-sama terangkat dengan mereka; sebab roh makhluk-makhluk hidup itu berada di dalam roda-rodanya. c 1:22 Di atas kepala makhluk-makhluk hidup itu ada yang menyerupai cakrawala, d yang kelihatan seperti hablur es yang mendahsyatkan, terbentang di atas kepala mereka. 1:23 Dan di bawah cakrawala itu sayap mereka dikembangkan lurus, yang satu menyinggung yang lain; dan masing-masing mempunyai sepasang sayap yang menutupi badan mereka. 1:24 Kalau mereka berjalan, aku mendengar suara sayapnya seperti suara air terjun e yang menderu, seperti suara f Yang Mahakuasa, seperti keributan laskar g yang besar; kalau mereka berhenti, sayapnya dibiarkan terkulai. 1:25 Maka kedengaranlah suara dari atas cakrawala yang ada di atas kepala mereka; kalau mereka berhenti, sayapnya dibiarkan terkulai.
[1:16] 1 Full Life : RUPA RODA-RODA ITU.
Nas : Yeh 1:16-25
Yehezkiel melihat sebuah kereta-takhta adikodrati yang bergerak terus. Allah digambarkan di atas takhta yang bergerak terus yang pergi ke mana Roh memerintah; gambaran ini melambangkan kedaulatan Allah atas segala sesuatu dan kehadiran-Nya di seluruh bagian ciptaan-Nya. Ia hadir bersama dengan para buangan di tepi Sungai Kebar.