Ratapan 1:1
KonteksKeruntuhan dan kesunyian Yerusalem
1:1 Ah, betapa terpencilnya a kota itu 1 , yang dahulu ramai! b Laksana seorang jandalah c ia, yang dahulu agung d di antara bangsa-bangsa. Yang dahulu ratu di antara kota-kota, sekarang menjadi jajahan. e
Ratapan 1:3
Konteks1:3 Yehuda telah ditinggalkan j penduduknya karena sengsara dan karena perbudakan yang berat; ia tinggal di tengah-tengah bangsa-bangsa, namun tidak mendapat ketenteraman; k siapa saja yang menyerang dapat memasukinya l pada saat ia terdesak.
Ratapan 1:19
Konteks1:19 Aku memanggil kekasih-kekasihku, k tetapi mereka memperdayakan aku; imam-imamku dan para tua-tuaku telah mati l semuanya di kota, tatkala mencari makan bagi dirinya untuk menyambung hidupnya.
Ratapan 2:10
Konteks2:10 Duduklah tertegun h di tanah para tua-tua puteri Sion; mereka menabur abu i di atas kepala, j dan mengenakan kain kabung. k Dara-dara Yerusalem menundukkan kepalanya ke tanah. l
Ratapan 4:15
Konteks4:15 "Singkir! Najis!", kata orang kepada mereka, "Singkir! Singkir! Jangan sentuh!"; lalu mereka lari dan mengembara, y maka berkatalah bangsa-bangsa: "Mereka tak boleh tinggal lebih lama z di sini."
Ratapan 4:20
Konteks4:20 Orang yang diurapi k TUHAN, nafas hidup kami, tertangkap dalam pelubang l mereka, dia yang kami sangka: "Dalam naungannya m kami akan hidup di antara bangsa-bangsa."
[1:1] 1 Full Life : BETAPA TERPENCILNYA KOTA ITU.
Nas : Rat 1:1
Yeremia mengungkapkan kesedihannya yang mendalam karena kejatuhan Yerusalem dan keadaan tragis yang menyebabkannya. Kota kudus itu diumpamakan sebagai janda kesepian yang kehilangan anak-anaknya dan dikhianati handai taulannya; ia ditinggal sendiri tanpa ada orang untuk menghibur dirinya.