Mazmur 96:8
Konteks96:8 Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, bawalah persembahan m dan masuklah ke pelataran-Nya! n
Mazmur 100:4
Konteks100:4 Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, q ke dalam pelataran-Nya r dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya! s
Mazmur 118:19-20
Konteks118:19 Bukakanlah aku pintu gerbang a kebenaran, aku hendak masuk b ke dalamnya, hendak mengucap syukur kepada TUHAN. 118:20 Inilah pintu gerbang TUHAN, c orang-orang benar akan masuk d ke dalamnya.
Mazmur 122:3-4
Konteks122:3 Hai Yerusalem, yang telah didirikan sebagai kota yang bersambung rapat, 122:4 ke mana suku-suku berziarah, yakni suku-suku TUHAN, untuk bersyukur kepada nama TUHAN sesuai dengan peraturan bagi Israel.
Mazmur 135:2
Konteks135:2 hai orang-orang yang datang melayani di rumah a TUHAN, di pelataran b rumah Allah kita!
Mazmur 135:2
Konteks135:2 hai orang-orang yang datang melayani di rumah a TUHAN, di pelataran b rumah Allah kita!
Mazmur 6:6
Konteks6:6 (6-7) Lesu t aku karena mengeluh 1 ; u setiap malam aku menggenangi v tempat tidurku, dengan air mataku w aku membanjiri ranjangku.
[6:6] 1 Full Life : LESU AKU KARENA MENGELUH.
Nas : Mazm 6:7
Kesesakan dan penderitaan jiwa pemazmur telah berlangsung untuk beberapa waktu. Pernyataan, "Tuhan, berapa lama lagi?" (ayat Mazm 6:4), bersama dengan ayat Mazm 6:7-8, menegaskan bahwa Allah tidak segera memulihkan pemazmur kepada damai sejahtera rohani dan kehadiran serta kasih karunia ilahi-Nya. Ayat Mazm 6:9-10 mengajarkan bahwa pada saat-Nya sendiri Allah akan mendengarkan seruan kita memohon kemurahan dan akan menerima doa kita. Kita tidak perlu berputus asa tetapi harus menantikan Allah dengan iman (bd. Mazm 13:2; 74:9); bila tiba waktunya Dia akan menjawab doa kita.