Pengkhotbah 2:14

2:14 Mata orang berhikmat ada di kepalanya, sedangkan orang yang bodoh berjalan dalam kegelapan, tetapi aku tahu juga bahwa nasib yang sama menimpa mereka semua. ^o 

Pengkhotbah 2:18

2:18 Aku membenci segala usaha yang kulakukan ¹  dengan jerih payah di bawah matahari, sebab aku harus meninggalkannya kepada orang yang datang sesudah aku. ^u 

Pengkhotbah 4:10

4:10 Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!

Pengkhotbah 4:14

4:14 Karena dari penjara orang muda itu keluar untuk menjadi raja, biarpun ia dilahirkan miskin semasa pemerintahan orang yang tua itu.

Pengkhotbah 5:7

5:7 (5-6) Karena sebagaimana mimpi banyak, demikian juga perkataan sia-sia banyak. Tetapi takutlah akan Allah. ^u 

Pengkhotbah 6:9

6:9 Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. ^q 

[2:18]  ¹ Full Life : AKU MEMBENCI SEGALA USAHA YANG KULAKUKAN.

Nas : Pengkh 2:18-23

Hasil usaha manusia, jikalau tidak diabdikan kepada Allah, tidak memiliki nilai yang tetap

(lihat cat. --> Kol 3:23).

[atau ref. Kol 3:23]

Bahkan harta yang masih tersisa pada saat kematian seorang dapat dihambur-hamburkan oleh orang lain.