Nehemia 1:1-3
KonteksNehemia mendengar tentang keadaan Yerusalem yang menyedihkan
1:1 INILAH riwayat hidup Nehemia, putra Hakhalya: Dalam bulan Kislew (Desember) tahun kedua puluh masa pemerintahan Artahsasta, raja Persia, ketika aku berada di istana di Susan,
1
1:2 seorang dari bangsaku, seorang Yahudi bernama Hanani, datang dari Yehuda dengan beberapa orang untuk mengunjungi aku. Pada kesempatan itu aku menanyakan keadaan di Yerusalem. "Bagaimanakah keadaan di sana dan orang-orang Yahudi yang pulang ke Yerusalem dari pembuangan di sini?" tanyaku.
1:3 "Keadaan di sana tidak baik," jawab mereka, "tembok Kota Yerusalem masih berupa reruntuhan dan pintu-pintu gerbangnya telah terbakar."


Nas : Neh 1:1
Nehemia meninggalkan Persia menuju Yerusalem pada tahun 444 SM untuk menjadi gubernur Yehuda. Ini terjadi 13 tahun setelah Ezra tiba di sana. Nehemia tiba dengan tugas dari raja Persia untuk membangun kembali tembok Yerusalem dan memperkuat kota itu (Neh 2:7-8). Kendatipun banyak tentangan, Nehemia menyelesaikan tembok itu dalam 52 hari (Neh 6:15). Dia seorang yang berbakat, berani, tekun, dan mengandalkan doa
(lihat cat. --> Neh 2:4).
[atau ref. Neh 2:4]
Ia bekerja sama dengan Ezra untuk membawa pembaharuan rohani umat itu (pasal Neh 8:1-18).