Mazmur 78:38-39
Konteks78:38 Tetapi Ia bersifat penyayang m , Ia mengampuni 1 n kesalahan o mereka dan tidak memusnahkan mereka; banyak kali Ia menahan murka-Nya p dan tidak membangkitkan segenap amarah-Nya. 78:39 Ia ingat bahwa mereka itu daging q , angin r yang berlalu, yang tidak akan kembali.
Mazmur 85:5
Konteks85:5 (85-6) Untuk selamanyakah w Engkau murka atas kami dan melanjutkan murka-Mu turun-temurun?
Mazmur 103:9-16
Konteks103:9 Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya z Ia mendendam. 103:10 Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal a dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita, 103:11 tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya b atas orang-orang yang takut c akan Dia; 103:12 sejauh timur dari barat, demikian dijauhkan-Nya dari pada kita pelanggaran d kita. 103:13 Seperti bapa sayang e kepada anak-anaknya, demikian TUHAN sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia 2 . 103:14 Sebab Dia sendiri tahu apa f kita 3 , Dia ingat, bahwa kita ini debu. g 103:15 Adapun manusia, hari-harinya seperti rumput, h seperti bunga i di padang demikianlah ia berbunga; 103:16 apabila angin melintasinya, j maka tidak ada lagi ia, dan tempatnya k tidak mengenalnya lagi.
[78:38] 1 Full Life : IA BERSIFAT PENYAYANG, IA MENGAMPUNI.
Nas : Mazm 78:38
Kesabaran dan kemurahan Allah dinyatakan dengan jelas dalam mazmur ini. Berkali-kali umat-Nya memberontak dalam ketidaksetiaan, namun Allah menahan amarah-Nya. Allah tidak akan pernah meninggalkan anak-anak-Nya hanya karena mereka gagal menyenangkan-Nya secara sempurna. Akan tetapi, kita tidak boleh menyalahgunakan kesabaran dan pengampunan Allah dalam ketidaktaatan dan pemberontakan yang disengaja. Jikalau kita terus-menerus menyedihkan hati-Nya dengan dosa kita, akhirnya Dia akan menghukum kita dalam murka-Nya sama seperti yang dilakukan-Nya kepada Israel (bd. Ibr 3:7-19).
[103:13] 2 Full Life : SAYANG KEPADA ORANG-ORANG YANG TAKUT AKAN DIA.
Nas : Mazm 103:13
Allah menunjukkan belas kasihan kepada mereka yang sungguh-sungguh takut akan Dia. Takut akan Allah merupakan ketakutan yang memulihkan, yang mendorong kita untuk berbalik dari kejahatan, memelihara semua ketetapan Allah, dan berusaha hidup dekat Tuhan dan kasih karunia-Nya
(lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).
Berkat-berkat yang diberikan Allah kepada mereka yang takut akan Dia adalah:
- (1) kasih setia, kasih, dan pengampunan-Nya (ayat Mazm 103:11-12,17; bd. Yes 1:18; 38:17; Yer 31:14);
- (2) kasih dan belas kasihan-Nya seperti seorang bapa (ayat Mazm 103:13-14); dan
- (3) kesetiaan dan kebaikan-Nya kepada anak-anak-Nya (ayat Mazm 103:17).
[103:14] 3 Full Life : DIA SENDIRI TAHU APA KITA
Nas : Mazm 103:14
(versi Inggris NIV -- bagaimana kita terbentuk). Allah menunjukkan belas kasihan akan anak-anak-Nya karena Ia mengetahui kekurangan dan kelemahan mereka. Bahkan pengikut-Nya yang terbaik juga memerlukan belas kasihan Allah. Sebagaimana seorang bapa sangat sayang anak-anaknya ketika mereka gagal, menderita atau disiksa, demikian pula Bapa Sorgawi menderita apabila umat-Nya menderita. Di tengah-tengah kesulitan, kegagalan, dan pergumulan, janganlah kita berpikir bahwa Allah menjauhkan diri atau tidak perduli; sebaliknya, kita harus ingat bahwa mata-Nya memandang kita dengan belas kasihan, dan Dia akan menolong kita sesuai dengan kebutuhan kita (bd. Luk 7:12-13).