Yesaya 21:2
Konteks21:2 Suatu penglihatan yang kejam w telah diberitakan kepadaku: "Penggarong menggarong, x perusak merusak! Majulah, hai Elam 1 , y kepunglah, hai Madai! z Aku hentikan semua keluh yang ditimbulkannya."
Yesaya 24:16
Konteks24:16 Dari ujung bumi g kami dengar nyanyian h pujian: "Hormat i bagi Yang Mahaadil! j " Tetapi aku berkata: "Kurus merana k aku, kurus merana aku. Celakalah l aku 2 ! Sebab para penggarong m menggarong, ya, terus-menerus mereka melakukan penggarongannya! n "
Yesaya 33:1
KonteksHabakuk 1:13
Konteks1:13 Mata-Mu terlalu suci 4 d untuk melihat kejahatan dan Engkau tidak dapat memandang kelaliman. e Mengapa Engkau memandangi f orang-orang yang berbuat khianat g itu dan Engkau berdiam diri, apabila orang fasik menelan orang yang lebih benar dari dia? h
Nas : Yes 21:2
Elam terletak di sebelah timur Sungai Tigris dan Babel, di sebelah utara berbatasan dengan Media dan Asyur sedangkan di bagian selatan dengan Teluk Persia. Orang Elam bersatu dengan pasukan Medo-Persia ketika Babel dikalahkan pada tahun 539 SM. Kota Elam yang bernama Susan menjadi ibu kota penting dari kerajaan Persia.
[24:16] 2 Full Life : CELAKALAH AKU!
Nas : Yes 24:16
Bertentangan dengan sukacita karena kemenangan yang akan datang atas kejahatan, Yesaya sangat sedih karena semua dosa dan pengkhianatan di sekelilingnya.
[33:1] 3 Full Life : HAI PERUSAK.
Nas : Yes 33:1
Penerapan langsung ialah kepada tentara Asyur; penerapan akhirnya ialah antikristus dan Iblis sendiri (lih. Wahy 19:20; 20:10).
[1:13] 4 Full Life : MATA-MU TERLALU SUCI.
Nas : Hab 1:13
Ayat ini tidak berarti bahwa Allah tidak melihat kejahatan, karena Ia melihat segala sesuatu; Ia Mahatahu
(lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).
Akan tetapi, Allah tidak memandang kejahatan untuk memaafkan atau membiarkannya. Yang membingungkan Habakuk ialah: halnya Allah memakai orang Babel yang jahat memberi kesan bahwa Allah membiarkan dosa mereka sedangkan menghukum Yehuda, yang, kendatipun semua kejahatan mereka, masih merupakan bangsa yang lebih benar daripada orang Babel.