Daniel 6:10
Konteks6:10 (6-11) Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah c Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, d berdoa serta memuji Allahnya 1 , seperti yang biasa dilakukannya. e
Daniel 6:20
Konteks6:20 (6-21) dan ketika ia sampai dekat gua itu, berserulah ia kepada Daniel dengan suara yang sayu. Berkatalah ia kepada Daniel: "Daniel, hamba Allah yang hidup, Allahmu yang kausembah dengan tekun, telah sanggupkah Ia melepaskan engkau dari singa-singa q itu?"
Daniel 6:22
Konteks6:22 (6-23) Allahku telah mengutus malaikat-Nya s untuk mengatupkan mulut singa-singa t itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; u tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan."
Daniel 6:26
Konteks6:26 (6-27) Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar c kepada Allahnya Daniel, d sebab Dialah Allah e yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; f pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir. g
[6:10] 1 Full Life : DANIEL ... BERDOA SERTA MEMUJI ALLAHNYA.
Nas : Dan 6:11
Keputusan raja tidak menyebabkan Daniel menjadi gentar sehingga mengubah kebiasaannya berdoa; jendela-jendelanya tetap terbuka ke arah Yerusalem di mana Bait Suci pernah berdiri (bd. 2Taw 6:21). Sekalipun dia menyadari bahayanya, ia tidak membiarkan apa pun menghalangi dirinya memanjatkan permohonan-permohonannya kepada Allah (bd. Fili 4:6). Demikian pula, kita tidak boleh membiarkan apa pun menyebabkan kita mengabaikan doa dan ibadah kita kepada Allah setiap hari.