Ayub 28:25-27
Konteks28:25 Ketika Ia menetapkan kekuatan angin, dan mengatur banyaknya air, a 28:26 ketika Ia membuat ketetapan bagi hujan, b dan jalan bagi kilat guruh, c 28:27 ketika itulah Ia melihat hikmat, lalu memberitakannya, menetapkannya, bahkan menyelidikinya; d
Ayub 38:4-38
Konteks38:4 Di manakah engkau, ketika Aku meletakkan dasar bumi 1 ? f Ceritakanlah, kalau engkau mempunyai pengertian 2 ! g 38:5 Siapakah yang telah menetapkan ukurannya? h Bukankah engkau mengetahuinya? --Atau siapakah yang telah merentangkan tali pengukur i padanya? 38:6 Atas apakah sendi-sendinya dilantak, j dan siapakah yang memasang batu penjurunya k 38:7 pada waktu bintang-bintang l fajar bersorak-sorak bersama-sama, m dan semua anak n Allah bersorak-sorai? o 38:8 Siapa telah membendung laut dengan pintu, p ketika membual ke luar dari dalam rahim? q -- 38:9 ketika Aku membuat awan menjadi pakaiannya dan kekelaman r menjadi kain bedungnya; 38:10 ketika Aku menetapkan batasnya, s dan memasang t palang dan pintu; 38:11 ketika Aku berfirman: Sampai di sini boleh engkau datang, jangan lewat, u di sinilah gelombang-gelombangmu yang congkak akan dihentikan! v 38:12 Pernahkah dalam hidupmu engkau menyuruh datang dinihari w atau fajar kautunjukkan tempatnya x 38:13 untuk memegang ujung-ujung bumi, sehingga orang-orang fasik y dikebaskan dari padanya? z 38:14 Bumi itu berubah seperti tanah liat yang dimeteraikan, a segala sesuatu berwarna seperti kain. 38:15 Orang-orang fasik dirampas terangnya, b dan dipatahkan c lengan yang diacungkan. 38:16 Engkaukah yang turun sampai ke sumber laut, atau berjalan-jalan melalui dasar samudera d raya? 38:17 Apakah pintu gerbang maut e tersingkap bagimu, atau pernahkah engkau melihat pintu gerbang kelam pekat? f 38:18 Apakah engkau mengerti luasnya bumi? g Nyatakanlah, kalau engkau tahu semuanya itu. h 38:19 Di manakah jalan ke tempat kediaman terang, dan di manakah tempat tinggal i kegelapan, 38:20 sehingga engkau dapat mengantarnya ke daerahnya, dan mengetahui jalan-jalan j ke rumahnya? 38:21 Tentu engkau mengenalnya, karena ketika itu engkau telah lahir, k dan jumlah hari-harimu telah banyak! 38:22 Apakah engkau telah masuk sampai ke perbendaharaan salju, l atau melihat perbendaharaan m hujan batu, n 38:23 yang Kusimpan untuk masa kesesakan, o untuk waktu pertempuran dan peperangan? p 38:24 Di manakah jalan ke tempat terang berpencar, q ke tempat angin timur r bertebar ke atas bumi? s 38:25 Siapakah yang menggali saluran bagi hujan deras dan jalan bagi kilat guruh, t 38:26 untuk memberi hujan u ke atas tanah di mana tidak ada orang, ke atas padang tandus yang tidak didiami v manusia; 38:27 untuk mengenyangkan gurun dan belantara, dan menumbuhkan pucuk-pucuk rumput w muda? 38:28 Apakah hujan itu berayah? x Atau siapakah yang menyebabkan lahirnya titik air embun? 38:29 Dari dalam kandungan siapakah keluar air beku, dan embun beku di langit, y siapakah yang melahirkannya? 38:30 Air membeku seperti batu, dan permukaan samudera raya mengeras. z 38:31 Dapatkah engkau memberkas ikatan bintang Kartika, dan membuka belenggu bintang Belantik? a 38:32 Dapatkah engkau menerbitkan Mintakulburuj b pada waktunya, dan memimpin bintang Biduk dengan pengiring-pengiringnya? c 38:33 Apakah engkau mengetahui hukum-hukum d bagi langit? e atau menetapkan pemerintahannya di atas bumi? 38:34 Dapatkah engkau menyaringkan suaramu sampai ke awan-awan, sehingga banjir f meliputi engkau? 38:35 Dapatkah engkau melepaskan kilat, sehingga sabung-menyabung, g sambil berkata kepadamu: Ya? 38:36 Siapa menaruh hikmat h dalam awan-awan atau siapa memberikan pengertian i kepada gumpalan mendung? 38:37 Siapa dapat menghitung awan dengan hikmat, dan siapa dapat mencurahkan tempayan-tempayan j langit, k 38:38 ketika debu membeku l menjadi logam tuangan, dan gumpalan tanah berlekat-lekatan? m
Mazmur 104:1-30
KonteksAmsal 30:4
Konteks30:4 Siapakah yang naik p ke sorga lalu turun? Siapakah yang telah mengumpulkan angin dalam genggamnya? q Siapakah yang telah membungkus air r dengan kain? s Siapakah yang telah menetapkan segala ujung bumi? Siapa namanya t dan siapa nama anaknya? Engkau tentu tahu!
Yohanes 1:1-4
KonteksKolose 1:15-20
Konteks[38:4] 1 Full Life : DASAR BUMI.
Nas : Ayub 38:4
Perkataan Allah hanya membahas dunia alami dari ciptaan dan alam. Ia melukiskan rahasia dan kerumitan semesta alam sambil menyatakan bahwa caranya mengatur dunia jauh melampaui jangkauan pemahaman kita. Allah ingin Ayub mengerti bahwa kegiatan-Nya di alam semesta itu dapat dibandingkan dengan pemerintahan-Nya dalam tatanan moral dan rohani semesta alam ini, dan pengertian lengkap mengenai cara-cara Allah tidak akan dijumpai dalam hidup ini. Tetapi kitab Ayub menyatakan bahwa apabila semua kebenaran telah diketahui, cara-cara dan tindakan-tindakan Allah akan tampak sebagai adil dan benar.
[38:4] 2 Full Life : CERITAKANLAH KALAU ENGKAU MEMPUNYAI PENGERTIAN.
Nas : Ayub 38:4
Allah menegur Ayub karena berbicara tanpa pengetahuan (ayat Ayub 38:2) dan merendahkan dia dengan membuat hamba-Nya yang menderita itu sadar bahwa nalar manusia bukan tandingan bagi Allah yang tak terbatas dan kekal (bd. Ayub 39:34-38). Tanpa menolak pernyataan Ayub mengenai integritas moralnya, Allah mempersoalkan gagasan Ayub bahwa Dia mungkin tidak memerintah dunia ini dengan adil (mis. pasal Ayub 21:1-34; Ayub 24:1-25). Tetapi Allah selanjutnya memastikan Ayub bahwa dalam dialognya dengan para penasihatnya, ia telah mengatakan yang benar tentang Allah (Ayub 42:7). Dengan kata lain, Allah menilai kesalahan pemahaman Ayub sebagai datangnya dari kekurangan pengertian dan bukan dari kegagalan iman atau kurang mengasihi Tuhan.
[104:1] 3 Full Life : ALLAHKU, ENGKAU SANGAT BESAR.
Nas : Mazm 104:1-35
Mazmur ini adalah nyanyian mengenai Allah yang menciptakan segala sesuatu dan pemeliharaan atas hasil pekerjaan-Nya. Mazmur ini menekankan keterlibatan Allah dengan segala hal yang telah diciptakan-Nya karena Ia tinggal di dunia serta menopangnya
(lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).
Apa yang terus dilakukan oleh Allah di alam semesta ini mencerminkan kemuliaan-Nya. Namun ciptaan Allah tercemar karena dosa dan kejahatan; jadi mazmur ini diakhiri dengan doa agar Allah menyingkirkan semua hal yang jahat dan semua orang berdosa (Rom 8:19-23; Kej 1:1-2:25;
lihat cat. --> Kej 1:1 dst.).
[atau ref. Kej 1:1]
[104:15] 4 Full Life : ANGGUR YANG MENYUKAKAN HATI.
Nas : Mazm 104:15
Istilah "anggur" (Ibr. _yayin_) di sini mengacu kepada sari yang langsung diambil dari "tumbuh-tumbuhan" (ayat Mazm 104:14), bukan yang telah diragikan oleh manusia secara sengaja ataupun tidak. Sari buah anggur alami sangat nikmat untuk diminum, bergizi sebagai makanan, dan disetujui sepenuhnya oleh Allah (bd. Am 9:14;
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN LAMA).
Nas : Yoh 1:1
Yohanes mengawali Injilnya dengan menyebut Yesus "Firman itu" (Yun. _logos_). Dengan menggunakan istilah ini bagi Kristus, Yohanes memperkenalkan-Nya sebagai Sabda Allah yang pribadi dan menunjukkan bahwa pada zaman akhir ini Allah telah berbicara kepada manusia melalui Anak-Nya (bd. Ibr 1:1-3). Alkitab menyatakan Yesus Kristus sebagai "pelbagai ragam hikmat Allah" (1Kor 1:30; Ef 3:10-11; Kol 2:2-3) dan penyataan sempurna tentang sifat dan kepribadian Allah (Yoh 1:3-5,14,18; Kol 2:9). Sebagaimana ucapan seseorang menunjukkan hati dan pikirannya, Kristus sebagai "Firman itu" menyatakan hati dan pikiran Allah (Yoh 14:9;
lihat art. FIRMAN ALLAH).
Yohanes memberikan kepada kita tiga ciri Yesus Kristus selaku "Firman itu":
- 1) Hubungan Firman dengan Bapa.
- (a) Kristus sudah ada sejak semula bersama-sama dengan Bapa sebelum dunia ini dijadikan (bd. Kol 1:15). Dia sebagai Oknum sudah ada sejak kekekalan, berbeda dari, namun dalam persekutuan abadi dengan Allah Bapa.
- (b) Kristus itu ilahi ("Firman itu adalah Allah") karena Dia
bersifat dan berhakikat sama dengan Bapa (Kol 2:9;
lihat cat. --> Mr 1:11).
[atau ref. Mr 1:11]
- 2) Hubungan Firman dengan dunia. Melalui Kristus, Allah Bapa menciptakan dan sekarang menopang dunia ini (ayat Yoh 1:3; Kol 1:16; Ibr 1:2).
- 3) Hubungan Firman dengan umat manusia. "Firman itu telah menjadi
manusia" (ayat Yoh 1:14). Di dalam Yesus, Allah menjadi manusia,
yaitu memiliki sifat manusia tetapi tanpa dosa. Inilah pernyataan dasar
dari penjelmaan: Kristus meninggalkan sorga serta memasuki keadaan
manusia lewat kelahiran alami
(lihat cat. --> Mat 1:23).
[atau ref. Mat 1:23]
[1:2] 6 Full Life : PADA MULANYA BERSAMA-SAMA DENGAN ALLAH.
Nas : Yoh 1:2
Kristus tidak diciptakan; Dia adalah abadi, dan senantiasa dalam persekutuan kasih dengan Bapa dan Roh Kudus
(lihat cat. --> Mr 1:11
[atau ref. Mr 1:11]
mengenai Trinitas).
[1:4] 7 Full Life : HIDUP ITU ADALAH TERANG MANUSIA.
Nas : Yoh 1:4
Hidup yang benar dan sejati terdapat di dalam Kristus (bd. Yoh 14:6; 17:3). Hidup-Nya adalah terang bagi semua orang, maksudnya, kebenaran, sifat, dan kuasa Allah kini tersedia bagi semua orang lewat Dia (Yoh 8:12; 12:35-36,46).
[1:15] 8 Full Life : YANG SULUNG ... DARI SEGALA YANG DICIPTAKAN.
Nas : Kol 1:15
Frasa ini tidak berarti bahwa Kristus adalah mahkluk yang diciptakan. Sebaliknya, "yang sulung" mengandung makna PL yang sering diberikan kepada kata ini: "pertama dalam kedudukan," "ahli waris" atau "tertinggi" (mis. Kel 4:22; Yer 31:9; Mazm 89:28, di mana kata "yang sulung" dipakai tentang kedudukan Daud sebagai raja, meskipun ia bukan anak yang sulung). Sebagai Putra Allah yang abadi Kristus adalah ahli waris dan penguasa atas segala ciptaan (bd. ayat Kol 1:18; Ibr 1:1-2).
[1:16] 9 Full Life : DI DALAM DIALAH TELAH DICIPTAKAN SEGALA SESUATU.
Nas : Kol 1:16
Paulus menegaskan kegiatan Kristus dalam penciptaan.
- 1) Segala sesuatu, baik yang bendawi maupun yang rohani, telah ada karena karya Kristus sebagai pelaksana yang aktif dalam penciptaan (Yoh 1:3; Ibr 1:2).
- 2) Segala sesuatu tetap bersatu dan terpelihara di dalam Dia (ayat
Kol 1:17; Ibr 1:3;
lihat art. PENCIPTAAN).
[1:18] 10 Full Life : YANG SULUNG, YANG PERTAMA BANGKIT DARI ANTARA ORANG MATI.
Nas : Kol 1:18
Yesus Kristus adalah pertama yang bangkit dari antara orang mati dengan tubuh rohani dan abadi (1Kor 15:20). Pada hari kebangkitan-Nya Kristus menjadi kepala gereja. Gereja PB mulai pada hari kebangkitan Yesus ketika para murid menerima Roh Kudus
(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID).
Dalam kenyataan bahwa Kristus adalah "yang pertama bangkit dari antara orang mati" tersirat kebangkitan berikutnya dari semua orang yang untuknya Ia telah mati.
[1:19] 11 Full Life : SELURUH KEPENUHAN ALLAH ... DIAM DI DALAM DIA.
Nas : Kol 1:19
Paulus menyatakan ke-Allahan Kristus dengan kata-kata yang paling jelas. Seluruh kepenuhan ke-Allahan yang sempurna dengan segala kuasa dan kodrat-Nya berdiam di dalam Kristus (Kol 2:9; bd. Ibr 1:8).
[1:20] 12 Full Life : MEMPERDAMAIKAN SEGALA SESUATU DENGAN DIRI-NYA.
Nas : Kol 1:20
Umat manusia dan segala sesuatu dalam alam semesta dipersatukan dan diselaraskan di bawah Kristus (bd. ayat Kol 1:16-18). Akan tetapi, ini tidak berarti bahwa semua orang diperdamaikan terlepas dari kehendak mereka. Orang yang menolak tawaran perdamaian Kristus tetap menjadi musuh Allah (Rom 2:4-10).