TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 4:1

Konteks
Elifas menegur Ayub
4:1 Maka berbicaralah Elifas, orang Teman 1 : o 

Ayub 8:1

Konteks
Bildad membela keadilan hukuman Allah
8:1 Maka berbicaralah Bildad, orang Suah: k 

Ayub 11:1

Konteks
Anjuran Zofar supaya Ayub merendahkan diri di hadapan Allah
11:1 Maka berbicaralah Zofar 2 , orang Naama: i 

Ayub 15:1

Konteks
Pendapat Elifas bahwa orang fasik akan binasa
15:1 Maka Elifas, orang Teman, u  menjawab 3 :

Ayub 19:4

Konteks
19:4 Jika aku sungguh tersesat, maka aku sendiri yang menanggung kesesatanku u  itu.

Ayub 20:1

Konteks
Pendapat Zofar, bahwa sesudah kemujuran sebentar, orang fasik akan binasa
20:1 Maka Zofar, orang Naama, r  menjawab:

Ayub 25:1

Konteks
Pendapat Bildad, bahwa tidak seorangpun benar di hadapan Allah
25:1 Maka Bildad, orang Suah, l  menjawab:

Ayub 27:1

Konteks
Tidak ada harapan bagi orang fasik
27:1 Maka Ayub melanjutkan uraiannya: s 

Ayub 29:1

Konteks
Kemuliaan yang dahulu dan kesengsaraan yang sekarang
29:1 Maka Ayub melanjutkan uraiannya: g 

Ayub 40:1

Konteks
Ayub merendahkan diri di hadapan Allah
40:1 (39-34) Maka jawab TUHAN kepada Ayub: e 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[4:1]  1 Full Life : BERBICARALAH ELIFAS, ORANG TEMAN.

Nas : Ayub 4:1

Pasal Ayub 4:1-21 mengawali yang pertama dari tiga rangkaian utama dialog Elifas, Bildad, dan Zofar dengan Ayub. Ketika membaca dialog ini, perhatikan yang berikut:

  1. 1) Sekalipun perkataan ketiga teman Ayub tercatat dalam Alkitab, belum tentu semua yang mereka katakan itu benar. Roh Kudus mencatat kata-kata mereka, tetapi tidak mengilhaminya. Pada akhir kitab ini, Allah sendiri menyatakan bahwa sebagian besar dari apa yang mereka katakan itu tidak benar (Ayub 42:7-8).
  2. 2) Beberapa pernyataan mereka memang benar dan dinyatakan kembali di dalam PB (mis. sebagian ucapan Elifas dalam Ayub 5:13 terdapat dalam 1Kor 3:19).
  3. 3) Teologi dan pandangan mendasar para penasihat ini salah. Mereka percaya
    1. (a) bahwa orang yang sungguh benar akan senantiasa makmur sedangkan orang berdosa selalu menderita, dan
    2. (b) sebaliknya, kemiskinan dan penderitaan senantiasa menunjukkan keadaan berdosa, sedangkan kemakmuran dan keberhasilan menunjukkan kebenaran. Allah kemudian menyatakan bahwa sikap ini salah dan pandangan yang mereka kemukakan ini "tidak benar tentang Aku" (Ayub 42:7-9).

[11:1]  2 Full Life : ZOFAR.

Nas : Ayub 11:1

Zofar menuduh Ayub dengan tajam bahwa ia membenarkan diri (ayat Ayub 11:4-6) dan keras kepala (ayat Ayub 11:13-20), dengan mengatakan bahwa Ayub sepantasnya harus lebih menderita lagi daripada sekarang (ayat Ayub 11:6). Ia berpendapat bahwa jikalau Ayub berbalik dari dosa, penderitaannya akan segera berakhir dan keamanan, kemakmuran, dan kebahagiaannya akan kembali (ayat Ayub 11:13-19). Perkataan Zofar mengandung kesalahan teologis yang serius. Alkitab tidak pernah menjamin hidup yang "lebih cemerlang daripada siang hari" (ayat Ayub 11:17) bagi orang percaya yang setia. Sebaliknya, "untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara" (Kis 14:22).

[15:1]  3 Full Life : ELIFAS, ORANG TEMAN, MENJAWAB.

Nas : Ayub 15:1

Dalam pasal Ayub 15:1-21:34 keempat peserta percakapan melanjutkan perdebatan mereka, mengembangkan apa yang telah mereka katakan sebelumnya, hanya dengan lebih gigih lagi. Ayub dengan tabah berpaut kepada Allah, sedangkan pada saat bersamaan mempertahankan ketidaksalahannya serta tetap menegaskan bahwa penderitaannya itu tidak adil (mis. Ayub 16:19-21).



TIP #28: Arahkan mouse pada tautan catatan yang terdapat pada teks alkitab untuk melihat catatan ayat tersebut dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA