TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 4:1

Konteks
Elifas menegur Ayub
4:1 Maka berbicaralah Elifas, orang Teman 1 : o 

Ayub 8:1

Konteks
Bildad membela keadilan hukuman Allah
8:1 Maka berbicaralah Bildad, orang Suah: k 

Ayub 11:1

Konteks
Anjuran Zofar supaya Ayub merendahkan diri di hadapan Allah
11:1 Maka berbicaralah Zofar 2 , orang Naama: i 

Ayub 13:22

Konteks
13:22 Panggillah, maka aku akan menjawab; f  atau aku berbicara, dan Engkau menjawab. g 

Ayub 14:15

Konteks
14:15 maka Engkau akan memanggil, dan akupun akan menyahut; d  Engkau akan rindu kepada buatan e  tangan-Mu.

Ayub 15:1

Konteks
Pendapat Elifas bahwa orang fasik akan binasa
15:1 Maka Elifas, orang Teman, u  menjawab 3 :

Ayub 18:1

Konteks
Pendapat Bildad, bahwa orang fasik pasti akan binasa
18:1 Maka Bildad, orang Suah, o  menjawab:

Ayub 20:1

Konteks
Pendapat Zofar, bahwa sesudah kemujuran sebentar, orang fasik akan binasa
20:1 Maka Zofar, orang Naama, r  menjawab:

Ayub 20:3

Konteks
20:3 Kudengar teguran t  yang menghina aku, tetapi yang menjawab aku ialah akal budi yang tidak berpengertian.

Ayub 22:1

Konteks
Elifas menganjurkan, supaya Ayub bertobat dari pada dosanya yang besar
22:1 Maka Elifas, orang Teman, f  menjawab:

Ayub 25:1

Konteks
Pendapat Bildad, bahwa tidak seorangpun benar di hadapan Allah
25:1 Maka Bildad, orang Suah, l  menjawab:

Ayub 32:20

Konteks
32:20 Aku harus berbicara, supaya merasa lega, aku harus membuka mulutku dan memberi sanggahan. p 

Ayub 40:1

Konteks
Ayub merendahkan diri di hadapan Allah
40:1 (39-34) Maka jawab TUHAN kepada Ayub: e 

Ayub 40:3

Konteks
40:3 (39-36) Maka jawab Ayub 4  kepada TUHAN:

Ayub 42:1

Konteks
Ayub mencabut perkataannya dan menyesalkan diri
42:1 Maka jawab Ayub 5  kepada TUHAN:
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[4:1]  1 Full Life : BERBICARALAH ELIFAS, ORANG TEMAN.

Nas : Ayub 4:1

Pasal Ayub 4:1-21 mengawali yang pertama dari tiga rangkaian utama dialog Elifas, Bildad, dan Zofar dengan Ayub. Ketika membaca dialog ini, perhatikan yang berikut:

  1. 1) Sekalipun perkataan ketiga teman Ayub tercatat dalam Alkitab, belum tentu semua yang mereka katakan itu benar. Roh Kudus mencatat kata-kata mereka, tetapi tidak mengilhaminya. Pada akhir kitab ini, Allah sendiri menyatakan bahwa sebagian besar dari apa yang mereka katakan itu tidak benar (Ayub 42:7-8).
  2. 2) Beberapa pernyataan mereka memang benar dan dinyatakan kembali di dalam PB (mis. sebagian ucapan Elifas dalam Ayub 5:13 terdapat dalam 1Kor 3:19).
  3. 3) Teologi dan pandangan mendasar para penasihat ini salah. Mereka percaya
    1. (a) bahwa orang yang sungguh benar akan senantiasa makmur sedangkan orang berdosa selalu menderita, dan
    2. (b) sebaliknya, kemiskinan dan penderitaan senantiasa menunjukkan keadaan berdosa, sedangkan kemakmuran dan keberhasilan menunjukkan kebenaran. Allah kemudian menyatakan bahwa sikap ini salah dan pandangan yang mereka kemukakan ini "tidak benar tentang Aku" (Ayub 42:7-9).

[11:1]  2 Full Life : ZOFAR.

Nas : Ayub 11:1

Zofar menuduh Ayub dengan tajam bahwa ia membenarkan diri (ayat Ayub 11:4-6) dan keras kepala (ayat Ayub 11:13-20), dengan mengatakan bahwa Ayub sepantasnya harus lebih menderita lagi daripada sekarang (ayat Ayub 11:6). Ia berpendapat bahwa jikalau Ayub berbalik dari dosa, penderitaannya akan segera berakhir dan keamanan, kemakmuran, dan kebahagiaannya akan kembali (ayat Ayub 11:13-19). Perkataan Zofar mengandung kesalahan teologis yang serius. Alkitab tidak pernah menjamin hidup yang "lebih cemerlang daripada siang hari" (ayat Ayub 11:17) bagi orang percaya yang setia. Sebaliknya, "untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah kita harus mengalami banyak sengsara" (Kis 14:22).

[15:1]  3 Full Life : ELIFAS, ORANG TEMAN, MENJAWAB.

Nas : Ayub 15:1

Dalam pasal Ayub 15:1-21:34 keempat peserta percakapan melanjutkan perdebatan mereka, mengembangkan apa yang telah mereka katakan sebelumnya, hanya dengan lebih gigih lagi. Ayub dengan tabah berpaut kepada Allah, sedangkan pada saat bersamaan mempertahankan ketidaksalahannya serta tetap menegaskan bahwa penderitaannya itu tidak adil (mis. Ayub 16:19-21).

[40:3]  4 Full Life : MAKA JAWAB AYUB.

Nas : Ayub 39:36

Ayub kini dihadapkan dengan keputusan untuk tetap mempertahankan kepercayaannya bahwa Allah telah bertindak kurang adil kepadanya karena mengingat tahun-tahun penyembahan dan ketaatan yang setia kepada firman-Nya. Apakah Ayub tetap mempertahankan kepercayaannya kepada Allah kendatipun situasi yang memberikan kesan Allah tidak adil dan mudah berubah, ataukah dia akan mempertahankan perasaannya bahwa Allah agaknya telah menjadi musuhnya?

[42:1]  5 Full Life : MAKA JAWAB AYUB.

Nas : Ayub 42:1

Jawaban akhir Ayub kepada Allah penuh kerendahan hati dan ketundukan kepada penyataan Allah. Ayub mengaku bahwa

  1. (1) Allah melakukan segala sesuatu dengan baik;
  2. (2) bahwa segala sesuatu yang diizinkan Allah untuk terjadi itu dilaksanakan dalam hikmat dan dengan tujuan; dan
  3. (3) bahkan penderitaan orang benar mempunyi makna dan tujuan ilahi.



TIP #24: Gunakan Studi Kamus untuk mempelajari dan menyelidiki segala aspek dari 20,000+ istilah/kata. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA