TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Amos 3:9

Konteks
Pemberitaan tentang keruntuhan Israel
3:9 Siarkanlah di dalam puri di Asyur z  dan di dalam puri di tanah Mesir serta katakan: "Berkumpullah 1  di gunung-gunung dekat Samaria a  dan pandanglah kekacauan besar yang ada di tengah-tengahnya dan pemerasan yang ada di kota itu."

Amos 4:1

Konteks
Terhadap perempuan-perempuan Samaria yang mabuk kemewahan
4:1 "Dengarlah firman ini, hai lembu-lembu Basan 2 , r  yang ada di gunung Samaria, s  yang memeras orang lemah, t  yang menginjak orang miskin, u  yang mengatakan kepada tuan-tuanmu: v  bawalah ke mari, supaya kita minum-minum! w 

Amos 6:1

Konteks
Rasa tenteram yang palsu
6:1 "Celaka atas orang-orang b  yang merasa aman 3  c  di Sion, atas orang-orang yang merasa tenteram d  di gunung Samaria, e  atas orang-orang terkemuka dari bangsa yang utama, orang-orang yang kepada mereka kaum Israel biasa datang! f 

Amos 8:14

Konteks
8:14 mereka yang bersumpah demi Asima, dewi Samaria k  dan yang berkata: Demi allahmu yang hidup, hai Dan! l  serta: Demi dewa kekasihmu yang hidup, hai Bersyeba! m  mereka itu akan rebah n  dan tidak akan bangkit-bangkit lagi. o "
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[3:9]  1 Full Life : BERKUMPULLAH.

Nas : Am 3:9-15

Amos memanggil para tetangga Israel untuk menyaksikan kesalahan, dosa, dan hukuman Israel. Mereka akan mengakui bahwa hukuman itu memang pantas mereka terima.

[4:1]  2 Full Life : LEMBU-LEMBU BASAN.

Nas : Am 4:1

Wanita kalangan atas disebut "lembu-lembu Basan" (yaitu, ternak Kanaan yang berketurunan murni dan diberi makanan cukup; bd. Mazm 22:13). Sementara para wanita ini minum anggur, mereka mendesak suami mereka untuk mencari uang lebih banyak dengan menindas orang miskin supaya mereka dapat minum lebih banyak lagi dan bersenang-senang dalam kemewahan.

[6:1]  3 Full Life : CELAKA ... ORANG-ORANG YANG MERASA AMAN.

Nas : Am 6:1-7

Umat Allah baik di Israel (Samaria) maupun Yehuda (Sion) ditegur di sini.

  1. 1) Mereka mempunyai kuasa dan kemakmuran, tetapi sudah menjadi puas dengan dosa mereka. Mereka percaya bahwa keberhasilan materiel mereka membuktikan bahwa mereka hidup di bawah berkat Allah; mereka merasa yakin bahwa hukuman Allah takkan pernah datang.
  2. 2) Demikian pula, kemakmuran dan gaya hidup yang menyenangkan dapat membuat kita hanyut dalam gaya hidup duniawi di mana kerinduan yang mendalam dan tetap akan Allah tidak ada lagi

    (lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).



TIP #04: Coba gunakan range (OT dan NT) pada Pencarian Khusus agar pencarian Anda lebih terfokus. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA