1 Tawarikh 7:8
Konteks7:8 Anak-anak Bekher ialah Zemira, Yoas, Eliezer, Elyoenai, Omri, Yeremot, Abia, Anatot dan Alemet; sekaliannya itu ialah anak-anak Bekher.
1 Tawarikh 7:11
Konteks7:11 Sekaliannya itu ialah keturunan Yediael, kepala-kepala puak mereka, pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa; orang-orang yang sanggup berperang ada tujuh belas ribu dua ratus.
1 Tawarikh 12:32
Konteks12:32 Dari bani Isakhar orang-orang yang mempunyai pengertian tentang saat-saat yang baik 1 , sehingga mereka mengetahui apa yang harus diperbuat m orang Israel: dua ratus orang kepala dengan segala saudara sesukunya yang di bawah perintah mereka.
1 Tawarikh 25:5
Konteks25:5 Mereka ini sekalian adalah anak-anak Heman, pelihat raja, menurut janji Allah untuk meninggikan tanduk kekuatannya; sebab Allah telah memberikan kepada Heman empat belas orang anak laki-laki dan tiga orang anak perempuan.
[12:32] 1 Full Life : MEMPUNYAI PENGERTIAN TENTANG SAAT-SAAT YANG BAIK.
Nas : 1Taw 12:32
Menurut hikmat tertinggi Allah, Ia mempunyai musim dan saat untuk semua maksud-Nya dan untuk penggenapan semua janji-Nya (bd. Pengkh 3:1). Kita melihat ini dalam alam dan juga dalam kerajaan-Nya di mana ada saat-saat tertentu (Mazm 102:14) dan musim-musim perubahan (Yes 43:18-19) yang sangat penting bagi kesinambungan maksud penebusan-Nya.
- 1) Alkitab berkali-kali menyatakan bagaimana umat Allah berulang kali buta terhadap apa yang sedang atau akan dilakukan oleh-Nya. Israel secara keseluruhan buta dan tidak mengetahui ketika "sudah genap waktunya" dan Allah mengutus Anak-Nya menjadi Mesias mereka. Demikian pula, terlalu sering gereja tidak tahu atau tidak memahami kapan Allah sedang menggenapi aspek tertentu dari maksud-Nya.
- 2) Orang-orang Isakhar disebutkan secara khusus di dalam Alkitab karena, di antara kedua belas suku Israel, merekalah yang memahami saat-saat yang baik dan mengetahui apa yang sedang dilaksanakan Allah ketika menetapkan Daud atas takhta sebagai orang yang diurapi oleh-Nya. Memahami masa-masa dan musim-musim Allah adalah penting supaya bekerja sama dengan Allah dalam tindakan yang mempunyai maksud tertentu serta merangkul atau memelihara penglihatan yang diberi Allah pada masa-masa perubahan.