Dalam versi-versi Alkitab:
Ur: BIS FAYH TB TLUr-Kasdim: FAYH TB TL
Urkasdim: TL
Ur [haag]
Ur. (atau "ur dari ---> orang Kaldea").
Sebuah kota penting di Babilon selatan. Menurut sebuah tradisi adalah kota asal ---> Abraham (Kej 11:27 dst). Pusat ibadat dewa bulan: Sin. Kota itu mempunyai dua buah pelabuhan yang dihubungkan pada teluk Persia oleh sungai Efrat. ~U menjadi kaya berkat perdagangannya dengan luar negeri. Sejak sekitar tahun 4300 seb. Mas. kota ~U sudah dihuni orang. Dalam saat berikutnya (sampai sekitar tahun 3400) bagian-bagian kota itu rusak karena air bah yang berlangsung selama waktu yang panjang ("lapisan air bah"). Daftar raja-raja Babilon kuno menghitung adanya tiga buah dinasti yang berkuasa. Dinasti ketiga (sekitar 2047-1939) termasuk yang paling penting: ~U mengambil-alih pimpinan politik di Mesopotamia selatan (dengan pimpinan pemerintahan pusat, puncak perkembangan literatur Sumer, bangunan-bangunan ibadat). Imigrasi ---> bangsa Amori dan serangan pasukan ---> Elam yang dahsyat membuat ~U tidak bernilai lagi. Gamb. 4.
UR [browning]
Kota kuno di Sungai Efrat; kota ini inempunyai kebudayaan tinggi dan sejarah yang makmur. Kota kuno ini sudah mengalami penggalian yang teliti dan terbukti bahwa nama Ur-Kasdim (Kej. 11:28) adalah suatu anakronisme yang dialihkan oleh editor *P dari zaman penjajahan Babel (Kasdim) sekitar abad ke-7 sM. Rumah Abraham ada di sini, sebelum ia pindah ke tanah *Kanaan. Ia meninggalkan kenikmatan kota ini, untuk menjalani kehidupan nomad yang berbahaya dan keras. Di zaman modern banyak pula orang yang melakukan hal yang sama.
Ur-Kasdim [MYSABDA]
![]() | Ur-Kasdim location |
Definisi | : | Kota; Di Mesopotamia |
Nama Lain | : | Ur |
Nomor Strong | : | H218b |
Kata Asli | : | אוּר |
Ur-Kasdim [MYSABDA]
Ur-Kasdim male person |
Definisi | : | Ayah Elifal; Pada masa Daud |
Nama Lain | : | Ur |
Nomor Strong | : | H218a |
Kata Asli | : | אוּר |
Keturunan | : | Elifal ![]() |
Ur-Kasdim [AI-PEDIA]
Ur-Kasdim dalam Alkitab
Ur-Kasdim disebut dalam Alkitab sebagai tempat asal Abraham, tokoh penting dalam sejarah keselamatan umat manusia. Meskipun informasi detail tentang Ur-Kasdim terbatas, kita dapat mengumpulkan beberapa informasi penting dari Alkitab.
Lokasi dan Sejarah:
- Lokasi: Ur-Kasdim umumnya diidentifikasi dengan situs arkeologi Tell el-Muqayyar di Irak selatan. Kota ini terletak di dekat Sungai Efrat, di wilayah Mesopotamia kuno.
- Zaman: Ur-Kasdim mencapai puncak kejayaannya pada milenium ke-3 SM, sekitar masa Abraham hidup. Kota ini merupakan pusat peradaban Sumeria yang maju, dengan sistem pemerintahan, hukum, dan agama yang kompleks.
- Penyembahan Berhala: Meskipun merupakan kota yang maju, penduduk Ur-Kasdim menyembah banyak dewa, termasuk dewa bulan Nanna. Hal ini bertentangan dengan iman Abraham kepada satu Allah yang benar.
Ur-Kasdim dalam Kehidupan Abraham:
- Tempat Kelahiran: Ur-Kasdim adalah tempat kelahiran Abraham (Kejadian 11:28). Ayahnya, Terah, tinggal di sana bersama keluarganya.
- Panggilan Allah: Allah memanggil Abraham untuk meninggalkan Ur-Kasdim dan pergi ke tanah yang akan ditunjukkan-Nya (Kejadian 12:1). Panggilan ini menandai awal perjalanan iman Abraham dan menjadi titik penting dalam sejarah keselamatan.
- Ketaatan Abraham: Meskipun meninggalkan tanah airnya bukanlah hal mudah, Abraham taat kepada panggilan Allah dan meninggalkan Ur-Kasdim bersama istri, keponakan, dan harta bendanya.
Ayat Alkitab Terkait:
- Kejadian 11:28: "Terah hidup tujuh puluh tahun, lalu ia memperanakkan Abram, Nahor dan Haran."
- Kejadian 11:31: "Lalu Terah membawa Abram, anaknya, dan Lot, cucunya, yaitu anak Haran, serta Sarai, menantunya, isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim untuk pergi ke tanah Kanaan, lalu sampailah mereka di Haran, dan menetap di sana."
- Kejadian 12:1: "Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu itu ke suatu negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu."
- Kisah Para Rasul 7:2: "Jawab Stefanus: "Hai saudara-saudara dan bapa-bapa, dengarkanlah! Allah, yang mulia itu menampakkan diri kepada leluhur kita Abraham, ketika ia masih di Mesopotamia, sebelum ia menetap di Haran,"
- Nehemia 9:7: "Engkaulah, ya TUHAN, Allah yang memilih Abram, dan membawanya keluar dari Ur-Kasdim dan memberikan kepadanya nama Abraham."
Kesimpulan:
Meskipun Ur-Kasdim hanya disebutkan beberapa kali dalam Alkitab, kota ini memiliki makna penting dalam sejarah keselamatan. Ur-Kasdim adalah tempat asal Abraham, dan panggilan Allah kepada Abraham untuk meninggalkan kota ini menandai awal perjalanan imannya dan menjadi dasar bagi perjanjian Allah dengan umat-Nya.

dipersembahkan oleh YLSA