Dalam versi-versi Alkitab:
Yahdiel: BIS FAYH TB TLYahdiel [MYSABDA]
Yahdiel male person |
Definisi | : | Seorang Bani Manasye |
Nomor Strong | : | H3164 |
Kata Asli | : | יַחְדִּיאֵל |
Yahdiel [AI-PEDIA]
Yahdiel
Biodata:
- Nama: Yahdiel (bahasa Ibrani: יַחְדִּיאֵל, artinya "Allah mempersatukan" atau "Kiranya Allah mempersatukan")
- Asal: Suku Lewi, dari bani Asaf (1 Tawarikh 25:1-2)
- Pekerjaan: Pemain musik dan penyanyi di Bait Suci pada masa pemerintahan Raja Daud
Peristiwa Penting:
- Yahdiel termasuk dalam kelompok 288 orang Lewi yang dipilih dan dilatih oleh Daud untuk memimpin musik dan pujian di Bait Suci (1 Tawarikh 25:1-9).
- Ia adalah pemimpin kelompok ketujuh dari 24 kelompok musisi yang melayani di Bait Suci secara bergiliran (1 Tawarikh 25:18, 31).
Ayat Alkitab Terkait:
- 1 Tawarikh 25:1-2: "Lagipula Daud dan para panglima tentara memisahkan beberapa orang dari antara anak-anak Asaf, Heman dan Yedutun untuk mengadakan pelayanan dengan menyanyikan mazmur, dengan diiringi kecapi, gambus dan ceracap. Inilah orang-orang yang memangku jabatan untuk mengurus pekerjaan itu di bawah pimpinan Asaf, yang bernubuat di bawah arahan raja: Dari bani Asaf ialah Zakur, Yusuf, Netanya dan Asarela, anak-anak Asaf, di bawah pimpinan Asaf, yang bernubuat di bawah arahan raja."
- 1 Tawarikh 25:9: "Untuk Asaf: Zakur, anak-anaknya dan saudara-saudaranya, dua belas orang;"
- 1 Tawarikh 25:18: "Untuk kelompok yang kedelapan: Yesebaja, anak-anaknya dan saudara-saudaranya, dua belas orang;"
- 1 Tawarikh 25:31: "Untuk kelompok yang ketujuh: Yahdiel, anak-anaknya dan saudara-saudaranya, dua belas orang."
Kesimpulan:
Meskipun informasi mengenai Yahdiel terbatas, kita dapat melihat bahwa ia adalah seorang Lewi yang terpilih dan terampil dalam bidang musik. Ia memegang peranan penting dalam ibadah di Bait Suci pada masa pemerintahan Daud, memimpin umat Allah dalam menyembah dan memuliakan Tuhan.
Pelajaran yang dapat dipetik:
- Seperti Yahdiel, kita dipanggil untuk menggunakan talenta dan karunia yang Tuhan berikan untuk melayani-Nya dan memuliakan nama-Nya.
- Tuhan peduli dengan detail dalam ibadah kita, dan Ia memilih orang-orang tertentu untuk melayani-Nya di tempat kudus.
- Pentingnya musik dan pujian dalam ibadah kepada Tuhan.
Pertanyaan untuk direnungkan:
- Bagaimanakah saya dapat menggunakan talenta dan karunia yang Tuhan berikan untuk melayani-Nya?
- Apakah saya menghargai dan menghormati peran musik dan pujian dalam ibadah kepada Tuhan?
Catatan:
Informasi mengenai Yahdiel sangat terbatas dalam Alkitab. Namun, dari sedikit informasi yang ada, kita dapat belajar tentang pentingnya melayani Tuhan dengan segenap hati dan menggunakan talenta yang telah Dia berikan.
