Daftar Isi
HEBREW: 1654 Mvg Geshem or (prolonged) wmvg Gashmuw
ENSIKLOPEDIA: GASYMU GESYEM
BIOTOKOH PL: GESYEM
AI-TOKOH: Gesyem

Gasymu

lihat Gesim. Neh 6:6.
berani. Neh 2:19.

Ibrani

Strongs #01654: Mvg Geshem or (prolonged) wmvg Gashmuw

Geshem or Gashmu = "rain"

1) an Arabian foe of Nehemiah

1654 Geshem gheh'-shem

or (prolonged) Gashmuw {gash-moo'}; the same as 1653; Geshem or Gashmu, an Arabian: KJV -- Geshem, Gashmu.
see HEBREW for 01653

GASYMU [ensiklopedia]

Lihat GESYEM.

GESYEM [ensiklopedia]

Disebut dalam Neh 2:19; 6:1, 2 sebagai salah satu lawan utama Nehemia. Hampir dapat dipastikan orangnya sama dengan Gasymu dalam Neh 6:6. Dalam ps-ps ini secara sederhana ia disebut 'orang Arab itu', tapi jelas ia mempunyai pengaruh. Dua prasasti memberikan keterangan yg jelas tentang dia. Satu tanda peringatan dari zaman Dedan kuno (el-`Ula modern) 'pada zaman Yasm (bentuk dialek dari Gesyem) anak dari Shahru', yg menunjukkan kejayaan Gesyem di Arab Utara. Yg lainnya, suatu kalimat Aram yg tertera pada sebuah mangkuk perak yg terdapat di tempat suci Arab di Delta timur Mesir. Tulisan itu berbunyi 'yg dibawa (sebagai persembahan) oleh Qaynu putra Gesyem, raja Kedar untuk (dewi) Han-'Ilat'. Prasasti dari penggantinya ini menunjukkan bahwa Gesyem hanyalah raja (pemimpin tertinggi) suku-suku bangsa dan pedagang-pedagang di padang gurun Arab Utara, yg dalam Alkitab dicatat dengan nama Kedar. Raja-raja Persia menjalin hubungan baik dengan orang Arab sejak mereka menyerbu Mesir pada thn 525 sM (lih Herodotus, 3. 4 dst, 88), yg menerangkan Neh 6:6, menyebabkan Gesyem mengeluh kepada raja Persia. Untuk mangkuk perak dan latar belakang Gesyem secara sempurna, lih I Rabinowitz, JNES 15, 1956, hlm 2,5-9, gbr 6, 7. Lih juga W. F Albright, 'Dedan' dalam Geschichte and Altes Testament, 1953, hlm 4, 6 (prasasti Dedan). KAK/JMP

GESYEM [biotokoh pl]

Arti nama:HUJAN
Disebut pertamaNehemia 2:19
Namanya disebut3 kali.
Kitab yang menyebut1 buku : Nehemia
Terakhir disebutNehemia 6:6.
Fakta pentingIA ADALAH SATU DARI 3 PENGACAU YANG MENENTANG NEHEMIA (NEHEMIA 2:19).

Gesyem [ai-tokoh]

Gesyem dalam Alkitab

Gesyem adalah seorang tokoh yang muncul dalam kitab Nehemia, terutama dalam konteks pembangunan kembali tembok Yerusalem setelah pembuangan ke Babel. Ia adalah salah satu penentang utama Nehemia dan orang Yahudi yang berusaha membangun kembali kota mereka.

Biodata:

  • Nama: Gesyem (גֶשֶׁם)
  • Asal: Tidak disebutkan secara spesifik, kemungkinan besar adalah orang Arab atau Amon berdasarkan musuhnya (lihat Nehemia 2:19).
  • Jabatan: "Pejabat di daerah seberang sungai Efrat" (Nehemia 2:19), kemungkinan gubernur atau penguasa lokal yang ditunjuk oleh raja Persia.
  • Informasi lain:
    • Memiliki hubungan dekat dengan Sanbalat, orang Horon, dan Tobia, yang juga menentang pembangunan kembali Yerusalem.
    • Disebut memiliki "menantu" yang adalah anak imam besar (Nehemia 13:28), menunjukkan kemungkinan ia memiliki hubungan dengan beberapa orang Yahudi yang tidak setuju dengan Nehemia.

Peristiwa penting yang melibatkan Gesyem:

  1. Menentang pembangunan kembali tembok Yerusalem (Nehemia 2:19-20):
    • Ketika Gesyem mendengar tentang kedatangan Nehemia dan rencananya untuk membangun kembali tembok Yerusalem, ia bersama Sanbalat dan Tobia mengejek dan menghina orang Yahudi.
    • Mereka menganggap remeh usaha pembangunan ini dan menuduh orang Yahudi memberontak terhadap raja Persia.
  2. Mencoba menghentikan pembangunan dengan berbagai cara (Nehemia 4, 6):
    • Gesyem dan sekutunya menggunakan berbagai taktik untuk menghentikan pembangunan, termasuk:
      • Intimidasi dan ancaman kekerasan: Mereka mengancam akan menyerang Yerusalem dan membunuh para pekerja.
      • Tipuan dan muslihat: Mereka mencoba menipu Nehemia untuk menemuinya di dataran Ono dengan dalih bernegosiasi, padahal berniat jahat.
      • Fitnah dan hasutan: Mereka mengirim surat palsu kepada Nehemia, menuduhnya berencana memberontak terhadap raja Persia.
  3. Menentang reformasi keagamaan Nehemia (Nehemia 13:8, 28):
    • Setelah tembok Yerusalem selesai dibangun, Gesyem terus menentang Nehemia dengan memberikan tempat tinggal di bait Allah kepada Tobia, musuh orang Yahudi.
    • Ia juga memiliki "menantu" yang adalah anak imam besar, yang menunjukkan upayanya untuk merusak kesucian umat Israel dari dalam.

Ayat-ayat Alkitab terkait Gesyem:

Pelajaran dari kisah Gesyem:

  • Musuh Allah akan selalu menentang pekerjaan-Nya: Sama seperti Gesyem menentang pembangunan kembali Yerusalem, kita juga akan menghadapi tantangan dan tentangan saat kita berusaha melakukan kehendak Allah.
  • Pentingnya ketekunan dan keberanian dalam menghadapi tentangan: Nehemia dan orang Yahudi tidak menyerah meskipun menghadapi banyak rintangan. Mereka bertekun dalam doa, bekerja keras, dan tetap waspada terhadap tipu muslihat musuh.
  • Jangan meremehkan kuasa doa dan iman: Doa orang Yahudi dan iman mereka kepada Allah menjadi kekuatan mereka dalam menghadapi tentangan Gesyem dan sekutunya.
  • Pentingnya menjaga kekudusan umat Allah: Upaya Gesyem untuk menyusup ke dalam umat Allah melalui pernikahan menunjukkan pentingnya menjaga kekudusan dan tidak berkompromi dengan dunia.

Meskipun Gesyem adalah tokoh antagonis dalam kitab Nehemia, kisahnya memberikan pelajaran berharga bagi orang percaya tentang pentingnya ketekunan, keberanian, doa, dan iman dalam menghadapi tentangan.

(AI/SABDA)




TIP #26: Perkuat kehidupan spiritual harian Anda dengan Bacaan Alkitab Harian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.08 detik
dipersembahkan oleh YLSA