Kaki Dian
Gantang /Kaki Dian [haag]
Gantang/Kaki Dian.
Kaki pelita untuk membantu menerangi ruangan secara lebih terang (Mat 5:15). Di samping ~G dengan satu pelita, maka ~G emas yang bertangan 7 buah (Kel 25:31-40; 27:17-24) bernilai sekali. Pelitanya harus selalu menyala bagi Yahwe tanpa berhenti (Kel 27:20-21; Im 24:3-4). Pada tahun 70 bangsa Romawi merampasnya (: gapura Titus). Orang Yahudi suka sekali melukis ~G tersebut di atas lantai dengan mosaik (di Sinagoga Bet Alfa dan Yerikho), atau sebagai fresko (di Dura-Europos), atau di atas pintu rumah maupun pada peti mayat batu dan pada batu nisan.
KAKI DIAN [ensiklopedia]
Di dalam Kemah Suci ada kaki pelita berhias terbuat dari emas (Kel 25:31). Dan batang tiang utama yg menyangga pegangan pelita, muncul tiga pasang cabang dengan arah berlawanan, yg pada ujung-ujungnya ada pegangan pelita berbentuk bunga. Gambar pada beberapa uang logam dan gerbang Titus di Roma, menolong kita memperoleh bentuknya yg jelas. Bagi Bait Allah zaman Salomo dibuat 10 kaki pelita seperti itu. Dalam PB ketujuh gereja dalam Why 1-3 dan ketujuh saksi dalam Why 11:4 diumpamakan kaki pelita, seperti yg digunakan di Kemah Suci (Ibr 9:2). REN/SS