Kitab Pengkhotbah adalah salah satu kitab dalam Alkitab yang dikaitkan dengan Raja Salomo. Kitab ini berisi pengajaran-pengajaran bijak mengenai kehidupan dan makna hidup. Pasal
9 dari Kitab Pengkhotbah berbicara tentang kehidupan manusia dan keadilan yang ada di dunia ini.
Secara historis, Kitab Pengkhotbah diyakini ditulis oleh Raja Salomo pada abad ke-10 SM. Raja Salomo adalah raja Israel yang terkenal karena kebijaksanaannya. Kitab ini ditulis dalam konteks Kerajaan Israel pada masa itu.
Dalam konteks budaya, Kitab Pengkhotbah mencerminkan pemikiran dan kehidupan masyarakat pada masa itu. Masyarakat pada masa itu menghargai kebijaksanaan dan mencari makna hidup yang lebih dalam.
Secara literatur, Kitab Pengkhotbah termasuk dalam genre sastra hikmat. Kitab ini menggunakan gaya bahasa metaforis dan perumpamaan untuk menyampaikan pengajaran-pengajaran bijak.
Secara teologis, Kitab Pengkhotbah menekankan pentingnya takdir dan keadilan dalam hidup manusia. Kitab ini juga mengajarkan bahwa hidup ini sementara dan bahwa manusia harus hidup dengan bijaksana dan menghargai setiap momen yang diberikan oleh Tuhan.
Sebelum pasal
9, dalam pasal-pasal sebelumnya, Kitab Pengkhotbah membahas tentang kehidupan yang penuh dengan keputusasaan dan kekosongan. Raja Salomo mencoba mencari makna hidup melalui kekayaan, kebijaksanaan, dan kesenangan duniawi, tetapi ia menyadari bahwa semuanya itu sia-sia. Pasal-pasal sebelumnya juga membahas tentang keadilan yang tidak selalu terjadi di dunia ini.
Dalam pasal
9, Raja Salomo melanjutkan pemikirannya dengan mengatakan bahwa meskipun hidup ini penuh dengan ketidakpastian dan keadilan yang tidak sempurna, manusia masih harus hidup dengan bijaksana dan menghargai setiap momen yang diberikan oleh Tuhan. Ia mengajarkan bahwa hidup ini harus dijalani dengan penuh sukacita dan kerendahan hati, karena hanya Tuhan yang memiliki kuasa atas hidup manusia.
Demikianlah latar belakang dari pasal
9 Kitab Pengkhotbah dalam konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya, serta apa yang terjadi dalam ayat-ayat sebelumnya.