Yesaya 3
AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik Dan Informasi Alkitab)
buka semuaAlkiPEDIA Kitab
Fakta
Fakta: Statistik 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata Penulis Yesaya Tema Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan...
Statistik | 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata |
Penulis | Yesaya |
Tema | Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah. |
Waktu | + 700-680 SM |
Tempat | Yerusalem, di Yehuda |
Kata Kunci | Keselamatan. |
Kristus Di Alkitab | Dia adalah Raja Damai |
Latar Belakang
Latar Belakang: Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah
Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan...
Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 SM (bd. 1Sam 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi, pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr 11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+ 680 SM).
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
Beberapa cendekiawan meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka beranggapan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) berasal dari seorang atau beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian. Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa depan melalui para nabi-Nya (mis. Yes 42:8-9; Yes 44:6-8; Yes 45:1; Yes 47:1-11; Yes 53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan penyataan kenabian (bd. Wahy 1:1; Wahy 4:1--22:21), maka lenyaplah sudah halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini. Bukti-bukti pendukung positif cukup banyak dan tergolong di bawah dua bagian yang luas.
- (1) Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes 1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12 kali dalam pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
- (2) Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis. bd. Mat 12:17-21 dengan Yes 42:1-4; Mat 3:3 dan Luk 3:4 dengan Yes 40:3; Yoh 12:37-41 dengan Yes 6:9-10 dan Yes 53:1; Kis 8:28-33 dengan Yes 53:7-9; Rom 9:27 dan Yes 10:16-21 dengan Yes 10:1-34; Yes 53:1-12; Yes 65:1-25).
Garis Besar
Garis Besar:
I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
( Yes 1:1-35:10 )
A. Latar Belakang Nubuat Yesaya...
- I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
(Yes 1:1-35:10) - A. Latar Belakang Nubuat Yesaya
(Yes 1:1-31) - B. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula
(Yes 2:1-5:30) - 1. Hari Tuhan
(Yes 2:1-22) - 2. Hukuman Terhadap Yehuda dan Yerusalem
(Yes 3:1-4:1) - 3. Nubuat-Nubuat Tentang Hukuman dan Kemuliaan
(Yes 4:2-6) - 4. Perumpamaan Tentang Hukuman dan Pembuangan Yehuda
(Yes 5:1-30) - C. Penyucian dan Pengutusan Yesaya
(Yes 6:1-13) - D. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula Tentang Mesias
(Yes 7:1-12:6) - 1. Tanda Imanuel
(Yes 7:1-25) - 2. Berbagai Lambang Tentang Pelepasan oleh Mesias
(Yes 8:1-9:6) - 3. Berbagai Nubuat Tentang Hukuman Terhadap Israel (Kerajaan Utara)
dan Asyur
(Yes 9:7-10:34) - 4. Mesias dari Keturunan Daud dan Kerajaan-Nya
(Yes 11:1-12:6) - E. Berbagai Nubuat Yesaya Tentang Hukuman Terhadap Bangsa-Bangsa
(Yes 13:1-23:18) - 1. Terhadap Babel
(Yes 13:1-14:23) - 2. Terhadap Asyur
(Yes 14:24-27) - 3. Terhadap Filistea
(Yes 14:28-32) - 4. Terhadap Moab
(Yes 15:1-16:14) - 5. Terhadap Damsyik dan Efraim
(Yes 17:1-14) - 6. Terhadap Etiopia
(Yes 18:1-7) - 7. Terhadap Mesir
(Yes 19:1-20:6) - 8. Terhadap Babel (Nubuat Kedua)
(Yes 21:1-10) - 9. Terhadap Duma
(Yes 21:11-12) - 10. Terhadap Arabia
(Yes 21:13-17) - 11. Terhadap Yerusalem
(Yes 22:1-25) - 12. Terhadap Tirus dan Sidon
(Yes 23:1-18) - F. Berbagai Nubuat Tentang Akhir Zaman
(Yes 24:1-27:13) - G. Berbagai Nubuat Tentang Celaka yang Kait-Mengait Dengan Harapan
Nubuat akan Keselamatan
(Yes 28:1-35:10) - II. Sisipan Sejarah Mengenai Hizkia
(Yes 36:1-39:8) - A. Pelepasan Hizkia dari Asyur
(Yes 36:1-37:38) - B. Penyakit dan Kesembuhan Hizkia
(Yes 38:1-22) - C. Kesombongan Hizkia yang Bodoh
(Yes 39:1-8) - III.Berbagai Nubuat Tentang Keselamatan dan Pengharapan
(Yes 40:1-66:24) - A. Berbagai Janji yang Menubuatkan Pemulihan Umat Allah
(Yes 40:1-48:22) - 1. Kemuliaan Tuhan dan Hamba-Nya akan Dinyatakan
(Yes 40:1-42:25) - 2. Pemulihan Kaum Sisa yang Ditebus
(Yes 43:1-45:25) - 3. Pelajaran Iman bagi Yehuda Ketika Allah Menghukum Babel
(Yes 46:1-48:22) - B. Berbagai Janji yang Menubuatkan Mesias, Hamba yang Menderita
(Yes 49:1-53:12) - 1. Tugas dan Ketaatan-Nya
(Yes 49:1-50:11) - 2. Dorongan dan Nasihat-Nya untuk Kaum Sisa
(Yes 51:1-52:12) - 3. Penderitaan dan Kematian-Nya yang Mendamaikan
(Yes 52:13-53:12) - C. Penyataan Selanjutnya yang Menubuatkan Pemulihan dan Penebusan
(Yes 54:1-59:21) - D. Berbagai Penglihatan yang Menubuatkan Masa Depan Sion yang Mulia
(Yes 60:1-66:24) - 1. Kemakmuran dan Damai Sejahtera Sion
(Yes 60:1-22) - 2. Pengurapan dan Misi Mesias
(Yes 61:1-11) - 3. Syafaat yang Bersifat Nubuat untuk Pemulihan dan Kemuliaan Sion
(Yes 62:1-64:12) - 4. Jawaban Allah yang Memberi Kemurahan dan Akhir yang Mulia
(Yes 65:1-66:24)
Tujuan
Tujuan: Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
(1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang...
Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
- (1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (2) Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
- (3) Akhirnya, Yesaya bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tema-tema Kunci
Tema-tema Kunci: 1. Allah (pasal 6 )
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah...
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (Yes 6:5-7): Apa arti dari "mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (Yes 6:8): "Siapakah yang akan Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama untuk menjadi misionaris? (Lihat juga Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa hal (lihat juga Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat Yes 6:9 diambil dari Perjanjian Baru: Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah 28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi mereka?
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan datang. Demikian juga halnya dengan Yesaya 7:14. Baca dengan cermat Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21. Penggenapan pertama dari nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Penggenapan kedua terjadi pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca Matius 1:18-23.
3. Kebun anggur (pasal 5)
Umat Allah, bangsa Yahudi, membanggakan diri mereka sebagai pokok anggur Allah. Dalam masa Perjanjian Baru sebuah pokok anggur yang besar terbuat dari emas menghiasi tembok luar Rumah Allah. Pelajarilah pasal Yes 5. Apa yang dikerjakan oleh pemilik kebun anggur dalam kebun anggurnya? Oleh karena kisah ini merupakan perumpamaan, apa penafsiran Anda untuk semua yang dilakukannya? Seandainya kita adalah "kebun anggur" Allah, apa yang akan dilakukan-Nya atas kita? Mengapa pemilik kebun anggur itu melakukan segalanya seorang diri? Apa yang diharapkan Allah dari umat-Nya dewasa ini? Baca Matius 21:33-46; 20:1-16. Apa yang ditambahkan oleh pasal-pasal ini terhadap pengertian kita mengenai apa yang dilukiskan Yesaya?
1. Hamba Tuhan
Bacalah dengan saksama pasal Yes 40-66 dan catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau "Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam Yohanes 13:1-20; Markus 10:32-45 dan Matius 10:24-42.
Dari pasal Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
Cocokkan pasal-pasal yang sesuai dengan pokok-pokok di atas.
3. Kebodohan pemujaan berhala
Ada tiga pasal yang membicarakan tema ini:
o Yes 40:18-24, berhala yang tidak dapat bergerak. Terbelenggu atau tertindih, tidak mempunyai ciri utama kehidupan, yaitu gerak.
o Yes 44:9-20, berhala yang tidak dapat memberikan berkat. Mereka bahkan tidak dapat memberkati para pandai besi dan tukang kayu yang menciptakan mereka!
o Yes 46:1-7, berhala yang menjadi beban. Pada waktu suatu kerajaan jatuh, maka dewa-dewa mereka diangkut ke pembuangan bersama-sama dengan rakyat mereka. Beban yang harus mereka pikul! Catatlah komentar Allah sendiri: tetapi Aku selalu menggendong kamu.
Bukan hanya ketiga pasal di atas yang membicarakan mengenai penyembahan kepada berhala. Carilah pasal-pasal lain. Apa yang diajarkan oleh Yesaya mengenai berhala? Apa hubungannya dengan agama-agama lain? Lihat Kis 19:21-41 dan Efesus 2:11-16.
4. Kedaulatan Allah Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan Koresy (Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam 2Ko 3:6 dan Ezra 1. Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat Roma 12:1,2.
Survei
Survei: Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan
sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 ( Yes 1:1--39:8 )...
Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu Alkitab kecil:
- (1) Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB; dan
- (2) dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya adalah karya penebusan Kristus.
- (1) Bagian pertama Yesaya (pasal 1-39; Yes 1:1--39:8) berisi empat kelompok besar materi.
- (a) Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1--12:6) Yesaya mengingatkan dan mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes 2:4; Yes 7:14; Yes 9:5-6; Yes 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian (pasal 6; Yes 6:1-13).
- (b) Dalam pasal 13-23 (Yes 13:1--23:18) Yesaya bernubuat kepada bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (c) Pasal 24-35 (Yes 24:1--35:10) berisi bermacam-macam janji bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
- (d) Pasal 36-39 (Yes 36:1--39:8) mencatat aneka cuplikan sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj 18:13--20:21.
- (2) Bagian utama kedua (pasal 40-66; Yes 40:1--66:24) berisi berbagai nubuat yang paling akbar dalam Alkitab mengenai kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya. Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes 38:5) dan untuk abad-abad selanjutnya. Bagian ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi "nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes 42:1-4; Yes 49:1-6; Yes 50:4-9; Yes 52:13--53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan kematian-Nya yang mendamaikan (pasal 53; Yes 53:1-12). Sang nabi menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala (pasal 60-66; Yes 60:1--66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai jalan-jalan Allah (Yes 42:18-25) dan menghargai doa syafaat dan rasa sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat digenapi (bd. Yes 56:6-8; Yes 62:1-2,6-7; Yes 66:7-18).
Ciri Khas
Ciri Khas: Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
(1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai
karya sastra...
Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
- (1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai karya sastra tidak dapat dibandingi keindahan, kuasa, dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
- (2) Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan jelas dari Injil Yesus Kristus.
- (3) Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes 53:1-12) adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
- (4) Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas; ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (mis. Yes 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes 65:17; Yes 66:22).
- (5) Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan, dan kekudusan Allah daripada kitab nubuat PL lainnya. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus, Allah Israel".
- (6) Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan", adalah nabi keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
- (7) Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; Yes 11:15; Yes 31:5; Yes 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9), dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; Yes 10:26; Yes 28:21); ia juga mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul 32:1-52 (Yes 1:2; Yes 30:17; Yes 43:11,13).
- (8) Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL yang paling banyak dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes 40:3-5; bd. Mat 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus: - penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes 7:14; lih. Mat 1:22-23; Luk 1:34-35; Yes 9:5-6; lih. Luk 1:32-33; Luk 2:11); - masa remaja-Nya (Yes 7:15-16 dan Yes 11:1; lih. Luk 3:23,32 dan Kis 13:22-23); - misi-Nya (Yes 11:2-5; Yes 42:1-4; Yes 60:1-3; Yes 61:1; lih. Luk 4:17-19,21); - ketaatan-Nya (Yes 50:5; lih. Ibr 5:8); - berita dan pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes 11:2; Yes 42:1 dan Yes 61:1; lih. Mat 12:15-21); - mukjizat-mukjizat-Nya (Yes 35:5-6; lih. Mat 11:2-5); - penderitaan-Nya (Yes 50:6; lih. Mat 26:67; Mat 27:26,30; Yes 53:4-5,11; lih. Kis 8:28-33); - penolakan-Nya (Yes 53:1-3; lih. Luk 23:18; Yoh 1:11; Yoh 7:5); - rasa malu-Nya (Yes 52:14; lih. Fili 2:7-8); - kematian-Nya yang mendamaikan (Yes 53:4-12; lih. Rom 5:6); - kenaikan-Nya (Yes 52:13; lih. Fili 2:9-11); dan - kedatangan-Nya yang kedua (Yes 26:20-21; lih. Yud 1:14; Yes 61:2-3; lih. 2Tes 1:5-12; Yes 65:17-25; lih. 2Pet 3:13).
buka semuaAlkiPEDIA Pasal
Penjelasan Singkat
Penjelasan Singkat: Penindasan para penguasa
Isi Pasal
Isi Pasal: Kehancuran Yerusalem yang akan datang sebab dosa dan penghakiman atas orang-orang berdosa.
Garis Besar
Garis Besar: 3:1 Bencana besar yang timbul akibat dosa. 3:10 Imbalan yang berbeda untuk orang yang benar dan orang jahat. 3:12 Penindasan dan ketamakan...
Judul Perikop
Tokoh
Nama dan Tempat
Kesimpulan
Kesimpulan: Kejahatan apapun yang menimpa orang berdosa, seringkali adalah karena perolehan mereka sendiri. Orang-orang yang membuat Allah kesal membuat Dia...
Fakta
Fakta: ay. 10 . Apapun jadinya sebuah negara yang tidak benar, orang-orang yang ada "di dalam Kristus"
Storyboard Yesaya 3
Infografis Yesaya 3
Infografis Yesaya 3
buka semuaAlkiPEDIA AI
Ringkasan
Ringkasan: Dalam pasal 3 Kitab Yesaya, TUHAN mengancam akan mengambil semua persediaan dan dukungan dari Yerusalem dan Yehuda. Dia akan menggantikan para...
Pengantar & Latar Belakang
Pengantar & Latar Belakang: Latar belakang dari pasal 3 dalam Kitab Yesaya terletak dalam konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya. Kitab Yesaya ditulis oleh...
Pada ayat-ayat sebelumnya, terutama di pasal 2, Yesaya menggambarkan penglihatan tentang masa depan yang indah di bawah pemerintahan Tuhan. Namun, di pasal 3, Yesaya menggambarkan keadaan yang sangat berbeda. Ia mengungkapkan hukuman yang akan datang atas dosa dan ketidaksetiaan bangsa Yehuda.
Dalam konteks historis, pada masa itu, Yehuda sedang mengalami kehancuran moral dan keadilan yang rusak. Pemimpin-pemimpin mereka korup dan masyarakat terpecah-belah. Yesaya menegaskan bahwa Tuhan akan menghukum mereka dengan menghapuskan dukungan yang mereka andalkan, termasuk dukungan dari pemimpin dan pahlawan mereka.
Dalam konteks budaya, Yesaya menggunakan gambaran tentang kehancuran sosial dan moral untuk menggambarkan keadaan yang akan datang. Ia menyebutkan tentang ketidakadilan, ketidaksetaraan, dan kekacauan yang akan terjadi di tengah-tengah masyarakat.
Dalam konteks literatur, Yesaya menggunakan gaya sastra yang khas, seperti metafora dan perumpamaan, untuk menyampaikan pesannya dengan kuat dan efektif. Ia menggunakan gambaran tentang kehancuran dan kehinaan untuk menunjukkan betapa seriusnya dosa dan ketidaksetiaan bangsa Yehuda.
Dalam konteks teologis, Yesaya menekankan bahwa Tuhan adalah hakim yang adil dan bahwa Dia akan menghukum dosa. Namun, di tengah hukuman-Nya, Yesaya juga menyampaikan harapan akan pemulihan dan penyelamatan yang akan datang melalui Mesias.
Dengan demikian, latar belakang pasal 3 Kitab Yesaya mencakup konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya. Pasal ini menggambarkan hukuman yang akan datang atas dosa dan ketidaksetiaan bangsa Yehuda, tetapi juga menyampaikan harapan akan pemulihan dan penyelamatan melalui Mesias.
Topik
Topik: Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab Yesaya pasal 3 :
1. Hukuman atas dosa dan ketidaksetiaan ( Yesaya 3:8-9 )
- Allah akan...
1. Hukuman atas dosa dan ketidaksetiaan (Yesaya 3:8-9)
- Allah akan menghukum Yerusalem dan Yehuda karena mereka telah melawan Tuhan dan menentang hadirat-Nya yang mulia.
2. Kekacauan dalam kepemimpinan (Yesaya 3:4-7)
- Allah akan mengambil semua persediaan dan dukungan dari Yerusalem dan Yehuda, sehingga orang muda akan menjadi pemimpin mereka dan anak-anak akan memerintah atas mereka. Kekacauan dan ketidaktaatan akan terjadi di antara mereka.
3. Kehancuran dan kehampaan (Yesaya 3:26)
- Karena dosa dan kesombongan, Allah akan menyingkapkan rahasia dan menghancurkan keindahan perhiasan mereka. Kehidupan mereka akan berubah menjadi kehampaan dan kehancuran.
4. Keadilan Tuhan (Yesaya 3:13-15)
- Tuhan akan bangkit untuk melawan dan mengadili bangsa itu. Dia akan memasuki pengadilan dan berperkara dengan para penatua dan pemimpin umat-Nya.
5. Kehancuran dalam peperangan (Yesaya 3:25)
- Kaum lelaki akan tewas oleh pedang, dan pahlawan-pahlawan mereka akan mati dalam peperangan. Pintu-pintu gerbang Sion akan meratap dan berkabung.
6. Kehidupan yang penuh dengan dosa (Yesaya 3:9-11)
- Raut wajah mereka memberikan bukti yang menentang mereka, dan mereka memperlihatkan dosa mereka seperti Sodom. Mereka tidak menutup-nutupi dosa mereka, dan perbuatan tangan mereka akan ditimpakan kepada mereka.
7. Kehancuran dalam kepemimpinan (Yesaya 3:12)
- Para pemimpin telah menyesatkan bangsa itu dan mengacaukan jalan yang seharusnya mereka lalui.
8. Kehancuran dalam kehidupan sosial (Yesaya 3:5-7)
- Orang-orang akan menindas satu sama lain, dan yang muda akan kurang ajar terhadap yang tua, dan yang hina terhadap yang mulia.
9. Kehancuran dalam kehidupan ekonomi (Yesaya 3:1-3)
- Allah akan mengambil semua persediaan roti dan air, serta semua kesatria dan prajurit. Mereka akan kehilangan dukungan dan persediaan yang mereka miliki.
10. Kehancuran dalam kehidupan perempuan (Yesaya 3:16-24)
- Putri-putri Sion yang sombong akan menerima hukuman dari Tuhan. Perhiasan mereka akan diambil, dan mereka akan mengalami kehancuran dan kehilangan kecantikan mereka.
Nama dan Tempat
Nama dan Tempat: Orang-orang yang disebutkan dalam pasal ini :
- TUHAN, Allah semesta alam
- Kesatria dan prajurit
- Hakim dan nabi
- Peramal dan penatua...
- TUHAN, Allah semesta alam
- Kesatria dan prajurit
- Hakim dan nabi
- Peramal dan penatua
- Kepala pasukan lima puluh dan orang-orang terhormat
- Para penasihat dan tukang sihir
- Para ahli mantra
- Orang-orang muda
- Anak-anak
- Saudara
- Orang-orang benar
- Orang fasik
- Para pemimpin
Lokasi yang disebutkan dalam pasal ini:
- Yerusalem
- Yehuda
- Sodom
- Pengadilan
- Kebun anggur
- Rumah-rumah
- Putri-putri Sion
- Pintu-pintu gerbang Sion
Kata Kunci
Kata Kunci: Berikut adalah analisis dan kata kunci dalam Kitab Yesaya pasal 3 :
1. Persediaan dan dukungan : Merujuk pada semua persediaan roti dan air...
1. Persediaan dan dukungan: Merujuk pada semua persediaan roti dan air yang akan diambil oleh TUHAN dari Yerusalem dan Yehuda.
2. Pemimpin muda: Menunjukkan bahwa orang-orang muda akan menjadi pemimpin dan anak-anak akan memerintah.
3. Penindasan dan ketidaktaatan: Menggambarkan bahwa orang-orang akan menindas satu sama lain, termasuk yang muda terhadap yang tua dan yang hina terhadap yang mulia.
4. Penolakan menjadi pemimpin: Seorang laki-laki akan menolak menjadi pemimpin karena tidak memiliki persediaan roti dan pakaian.
5. Tersandung dan jatuh: Yerusalem dan Yehuda telah tersandung dan jatuh karena kata-kata dan perbuatan mereka yang melawan TUHAN.
6. Malapetaka dan kesusahan: Orang fasik akan mengalami kesusahan besar karena perbuatan tangan mereka akan ditimpakan kepada mereka.
7. Pemimpin yang menyesatkan: Para pemimpin telah menyesatkan bangsa dan mengacaukan jalan yang seharusnya mereka lalui.
8. Kudis dan penyingkapan rahasia: TUHAN akan menimpakan kudis pada kepala putri-putri Sion dan menyingkapkan rahasia mereka.
9. Penghapusan perhiasan: TUHAN akan menghapuskan keindahan perhiasan mereka dan menggantinya dengan bau busuk dan kehampaan.
10. Kematian dan ratapan: Kaum lelaki akan tewas oleh pedang dan pintu-pintu gerbang Sion akan meratap dan berkabung.
Kata kunci dalam pasal ini mencakup persediaan, pemimpin muda, penindasan, penolakan, jatuh, malapetaka, kesusahan, pemimpin yang menyesatkan, kudis, penyingkapan rahasia, penghapusan perhiasan, dan kematian.
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi: Pertanyaan refleksi :
1. Apa pesan utama yang ingin disampaikan oleh Yesaya dalam pasal ini?
2. Bagaimana gambaran keadaan masyarakat pada...
1. Apa pesan utama yang ingin disampaikan oleh Yesaya dalam pasal ini?
2. Bagaimana gambaran keadaan masyarakat pada waktu itu dan apa relevansinya dengan zaman sekarang?
3. Bagaimana sikap dan tindakan yang diperlihatkan oleh orang-orang di Yerusalem dan Yehuda yang menyebabkan mereka jatuh di hadapan TUHAN?
4. Apa yang dapat kita pelajari dari peringatan dan hukuman yang diberikan oleh TUHAN kepada bangsa itu?
5. Bagaimana kita dapat menghindari kesombongan dan sikap yang tidak patut seperti yang ditunjukkan oleh putri-putri Sion?
Pertanyaan diskusi:
1. Bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam pasal ini dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai orang percaya?
2. Apa yang dapat kita pelajari tentang kepemimpinan yang baik dan buruk dari contoh-contoh yang diberikan dalam pasal ini?
3. Bagaimana kita dapat membantu orang-orang miskin dan tertindas dalam masyarakat kita, sejalan dengan panggilan kita sebagai orang Kristen?
4. Bagaimana kita dapat menjaga hati kita agar tidak terpengaruh oleh kebanggaan dan keindahan duniawi yang seringkali menghalangi kita untuk hidup sesuai dengan kehendak TUHAN?
5. Bagaimana kita dapat memperbaiki jalan hidup kita jika kita telah menyimpang dari kehendak TUHAN, seperti yang dilakukan oleh bangsa itu?
Hal-hal menarik terkait Kitab Yesaya pasal 3:
1. Gambaran tentang bagaimana orang muda dan anak-anak akan memerintah atas bangsa itu memberikan gambaran tentang kekacauan dan ketidakstabilan yang terjadi dalam masyarakat.
2. Yesaya menyoroti kesombongan dan keangkuhan putri-putri Sion yang menyebabkan mereka menerima hukuman dari TUHAN.
3. Pasal ini juga menunjukkan bahwa TUHAN adalah Allah yang adil dan akan menghukum orang-orang yang melakukan kejahatan dan menindas orang miskin.
4. Gambaran tentang perhiasan yang dihapuskan dan digantikan dengan keadaan yang buruk menunjukkan bahwa keindahan duniawi tidak berarti apa-apa di hadapan TUHAN.
5. Pasal ini mengingatkan kita akan pentingnya hidup dengan rendah hati dan taat kepada TUHAN, serta menjaga keadilan dan belas kasihan terhadap sesama.
Pelajaran dan Doa
Pelajaran dan Doa: Dari pasal 3 Kitab Yesaya, ada beberapa hal yang dapat dipelajari dan diterapkan dalam hidup:
1. Pertama, pasal ini mengingatkan kita akan...
1. Pertama, pasal ini mengingatkan kita akan konsekuensi dari dosa dan pemberontakan terhadap TUHAN. Yerusalem dan Yehuda mengalami kehancuran karena mereka melawan TUHAN dan menentang kehendak-Nya yang mulia. Hal ini mengajarkan kita pentingnya hidup taat dan setia kepada Allah.
2. Pasal ini juga menyoroti kesombongan dan keangkuhan yang ada dalam masyarakat pada saat itu. Putri-putri Sion berjalan dengan kepala terangkat dan dengan mata yang menggoda, menunjukkan sikap sombong dan tidak tunduk kepada Allah. Kita diajarkan untuk hidup dengan rendah hati dan menghormati Allah serta sesama.
3. Pasal ini juga menunjukkan bahwa Allah akan menghukum orang-orang yang menindas dan mengeksploitasi orang miskin. Allah peduli terhadap keadilan sosial dan menghendaki agar kita memperlakukan sesama dengan belas kasihan dan keadilan.
4. Selain itu, pasal ini mengingatkan kita akan pentingnya memilih pemimpin yang bijaksana dan setia kepada Allah. Pemimpin yang korup dan menyesatkan dapat membawa malapetaka bagi bangsa dan masyarakat.
Berikut adalah beberapa doa yang dapat kita panjatkan terkait dengan pasal ini:
1. Doa untuk belas kasihan dan pengampunan: Tuhan, ampunilah dosa-dosa kami dan belas kasihanilah kami. Bantulah kami untuk hidup taat dan setia kepada-Mu, sehingga kami tidak mengalami konsekuensi dari pemberontakan kami.
2. Doa untuk rendah hati: Ya Allah, bantulah kami untuk hidup dengan rendah hati dan menghormati-Mu serta sesama. Jauhkanlah sikap sombong dan keangkuhan dari hati kami.
3. Doa untuk keadilan sosial: Tuhan, bantulah kami untuk memperlakukan sesama dengan belas kasihan dan keadilan. Bantulah kami untuk melawan penindasan dan eksploitasi terhadap orang miskin.
4. Doa untuk pemimpin yang bijaksana: Ya Allah, berikanlah kami pemimpin yang bijaksana dan setia kepada-Mu. Jauhkanlah kami dari pemimpin yang korup dan menyesatkan. Bantulah kami untuk memilih pemimpin yang dapat membawa kebaikan bagi bangsa dan masyarakat.
Semoga doa-doa ini dapat membantu kita untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah dan mengalami berkat-Nya dalam kehidupan kita.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Kontak | Partisipasi | Donasi