Apakah Allah pernah berbicara kepada Yesus seperti kepada Musa, Abraham, Yakub dan yang lain?
Pada waktu pembaptisan Yesus, sang Bapa bersabda kepadaNya: "Engkaulah Anak yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan" (Luk. 3:22; Mrk. 1:11). Ucapan-ucapan ketika Yesus dipermuliakan (Mrk. 9:7; Luk. 9:35) tampaknya bukan ditujukan kepada Kristus sendiri, melainkan kepada murid-murid. [Dalam kisah Matius tentang pembaptisan itu digunakan bentuk yang sama (Mat. 3:17).] Tetapi, apa pun bentuk komunikasi Yesus dengan sang Bapa, itu sama sekali berbeda dengan yang dimiliki manusia. Tidak seorang pun dapat mengatakan, seperti yang Dia katakan, "Aku dan Bapa adalah satu" (Yoh. 10:30), atau yang lebih mengejutkan, "Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa" (Yoh. 14:9). Kita mengetahui Yesus mempunyai persekutuan yang lama dengan sang Bapa. Pesan-pesan mistis dan indah apa yang disampaikan di antara mereka melalui kebaktian-kebaktian doa, hanya membuat kita ingin tahu. Kita mengetahui Dia sebenarnya selalu mempunyai persekutuan dengan sang Bapa, sebab Dia berkata, "Ia tidak membiarkan Aku sendiri" (Yoh. 8:29). Hanya ketika peristiwa penyaliban, maka persekutuan sempurna ini terganggu. Dari kesedihan yang dalam yang dinyatakan dalam seruan saat penyaliban itu Dia telah memohon kelepasan, "Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?" (Mrk. 15:34).
Artikel yang terkait dengan Matius: